Chapter 9

963 83 3
                                    

Acuh Tak Acuh

.

.

.

Sudah sebulan sejak pernikahan Rosé dan Yoongi, dan selama itu mereka jarang melakukan skinship karena bertemu pun jarang. Yoongi hanya sesekali datang ke apartemen dan itu hanya itu mengambil pakaian nya saja, Rosé bahkan masih perawan karena Yoongi belum pernah menggauli nya.

Rosé selalu mengajak suami nya melalukan itu, bukan karena Rosé mesum tapi karena ia ingin segera membuat kedua orang tuanya bahagia dengan memberikan cucu tapi tanggapan Yoongi selalu saja dengan penolakan. Rosé selalu memikirkan kedua orangtua nya di bandingkan dirinya sendiri, kadang dia sering menyampingkan kebahagiaan nya dan mendahulukan kebahagiaan orang tuanya.

Jujur saja Rosé terkadang merasa muak dengan situasi ini, Yoongi suami nya sering mengabaikan nya, dan di sisi lain orang tua nya yang sangat ia sayangi. Jika bisa ia ingin memilih salah satu tapi jika itu dia lakukan maka yang lain akan kecewa, pilihan nya adalah menyerah pada Yoongi atau terus bersama Yoongi, dua pilihan itu membuat kepala Rosé menjadi pusing.

"Apa hari ini Yoongi oppa akan pulang?" batin Rosé.

Rosé sejak sore tadi sudah memasak, ia selalu masak meski suami nya itu tidak ada, kadang jika makanan yang dia buat tidak habis, ia akan memberikan nya ke tetangga sebelah apartemen nya, atau dia memberikan nya pada Lisa. Rosé sangat tau bahwa teman dekat nya itu tidak terlalu pandai memasak, lebih sering makan diluar ketimbang makan masakan rumah.

Rosé pernah mengunjungi apartemen Yoongi, dan seperti biasa ia di abaikan oleh suami nya itu. Suami itu memang benar-benar workholic, Rosé selalu melihat keadaan studio nya itu penuh dengan bekas mie instant, Rosé selalu menasehati suami nya agar tidak terlalu banyak makan makanan instant, dan jawaban nya pun sama, yaitu tidak peduli.

Rosé sering mengirimi masakan nya ke studio musik milik suami nya itu, tapi Yoongi berkata bahwa Rosé tidak usah terlalu sering datang, selain karena Yoongi tidak suka ada orang lain di studio nya di tambah ia tidak mau merepotkan istrinya itu, lebih baik mengurusi diri masing begitulah kata Yoongi.

Rosé menghela nafas, "sepertinya, aku akan makan sendirian lagi." Ucap Rosé.

Seperti biasa, Rosé meyantap makan malam nya sendirian. Rosé sudah terbiasa jadi ia tidak kaget dengan situasi ini, ia mengalami ini sejak hari pertama ia menyandang nama Min Roséanne.

Rosé sudah menyeleseikan makan malam nya, dan jam sudah menunjukkan pukul 21.00, mata nya sudah mengatuk dan ia juga beberapa kali menguap.

"Waktu nya tidur." Ujar Rosé.

Tiit! Terdengar suara bel apartemen nya, Rosé yang sudah memakai piyama nya itu lantas menuju ke pintu depan tempat suara itu terdengar.

Ceklek!

"Yoongi oppa!" seru Rosé.

Yoongi mengabaikan Rosé dan langsung menuju kamar nya, Rosé juga ikut mengekori suami nya itu.

Yoongi yang telah sampai ke kamar nya lantas merebahkan tubuh nya di ranjang yang sudah lama tidak ia tiduri itu, Yoongi sepertinya sedikit merindukan ranjang nya itu.

"Oppa, apa kau mau makan dulu sebelum tidur? atau mandi? biar aku siapkan air hangat." Tanya Rosé.

"Tidak usah, aku lelah." Jawab Yoongi sembari memposisikan tidur nya menyamping.

Rosé menghela nafas, "Baiklah oppa." Kata Rosé sembari menyelimuti suami nya itu.

Rosé juga sekarang sudah berada di ranjang dengan posisi berhadapan dengan suami nya Yoongi, ia mendekati suami nya.

Unexpected Married | Yoonrosé (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang