Alasan saya menulis ini, karna saya ingin orang lain tahu.... Menjadi penderita mental illness bukanlah hal yang mudah.
Jelas rasanya sangat berat dan menyakitkan.
Bukan sekali dua kali pikiran untuk bunuh diri menggerayapi sang penderita.
Berkali kali. Terlalu sering.
Entah kalian membaca cerita ini karna kalian memang merasakan nya sendiri atau cuma sekadar mampir doang.
Saya tidak tahu.
Apa saya menulis cerita ini dari pengalaman pribadi?
Saya jawab. YA, ada beberapa di antaranya. Beberapa di antaranya juga bersumber dari kisah orang lain.
Tidak semuanya benar benar saya alami. Karna saya tekankan sekali lagi, beberapa part sebenarnya saya karang sendiri.
Psikopat, pembunuhan, dll
Jelas itu hanya karangan yang saya buat buat.
Saya yakin, pasti ada di antara kalian yang bisa menebak part mana saja yang pernah saya alami. Saya yakin pasti ada yang bisa menebaknya.
Hanya sekadar mengira ngira.
........
Terima kasih..
sebenarnya masih ada banyak part yang ingin saya up.Tapi saya ragu. Untuk beberapa alasan.
Jadi, kalian tunggu saja.
Mungkin ada beberapa di antara kalian yang ingin berbagi kisah dengan saya, silahkan..
Saya akan menjadi pendengar yang baik untuk kalian. Untuk kamu.
Untuk orang orang yang memang mempercayai saya walaupun kita tidak pernah bertemu.
Untuk kesekian kali, saya ucap
Terima kasih.
See u next time, and...have a nice day!
KAMU SEDANG MEMBACA
DEPRESI
RandomApa aku orang yang depresi? kenapa hari hariku terasa tidak bahagia, kosong, dan hampa. *Disini, disini semua tentangmu akan terkuak. Kamu depresi? Aku juga. Kenapa kita tidak saling bercerita saja. Ayo, ceritakan tentangmu.. Karna aku sudah menceri...