Akhir.

31 1 0
                                    

Hai.. Apa kabar?  Maaf yaa aku terlalu lama menghilang :)
Sesuai judul di atas ini merupakan akhir dari cerita tentang perjalananku melepaskan seseorang yang tadi nya ku pikir akan selama nya bersamaku. 

Mungkin Tuhan hanya mengijinkanku hanya untuk mencintai bukan untuk memiliki.

-----------------♡----------------

Aku sempat kecewa pada Tuhan mengapa aku selalu tersakiti tapi hari itu aku berterima kasih pada Tuhan.  Karna ternyata Tuhan mau menolongku untuk lepas dari seseorang yang tidak baik untukku.  Mungkin kamu pernah dengar ungkapan yang baik menurut mu belum tentu baik menurut Tuhan,  dan yang baik menurut Tuhan sudah jelas itu yang terbaik untukmu. 

Dan Tuhan ingin aku membuka mata juga hati ku bahwa dia bukanlah yang terbaik yang diberikan oleh Tuhan.

Tuhan tau melepasnya bukan lah yang mudah,  tapi Tuhan juga tau aku bisa melewati semuanya.
Hal yang tidak baik jika terus kau genggam lambat laun akan membuat dirimu hancur.  Mungkin begitu kata Tuhan.  Hingga Tuhan menggerakkan hati juga pikiran ku untuk mau melepaskan genggaman erat itu. 

Jika kamu melepaskan hal yang buruk untuk mendapatkan hal yang baik Tuhan akan bantu kamu mendapatkannya. Meski harus sakit lagi meski terluka lagi tapi itulah caranya agar kedepannya kau menjadi sosok yang kuat. 

Aku hanya ingin mengatakan ini pada kalian yang setia bersama ku yang mau mendengarkan ku dari awal. 

Jika kalian mengalami hal seperti ku, dan kalian merasa belum yakin akan bisa mengikhlaskan seseorang, pada malam hari saat semua orang sudah terlelap cobalah kau bangun di sepertiga malam,  berdoalah pada Tuhan apapun yang ingin kau ceritakan semua ceritakan, setelah selesai cobalah berbaring cari posisi yang membuat mu nyaman, kemudian letakkan tangan mu tepat di hati mu.  Tarik nafas,  lalu keluarkan secara perlahan. Mulai lah berbicara dengan hatimu, tanyakan pada hati mu apa hati mu selama bersama dia merasa bahagia atau terluka. Kau akan bisa mendengar suara hatimu dan itulah jawaban atas semua keraguan mu.  Jika hatimu berkata ia sering terluka ia sering merasa hancur maka kau harus bisa melepaskannya. 

Karna sebelum aku berani melepaskannya akupun melakukan hal yang sama aku meyakinkan diriku juga hatiku bahwa kita bisa melepasnya meski tau akan ada yang hilang kembali akan ada luka kembali tapi itu lebih baik daripada bertahan tapi dirimu dan hatimu lambat laut dihancurkan olehnya.

Jika kamu berhasil berbicara dengan hatimu air mata akan mengalir di pipimu. Terkadang kau harus melepas untuk bisa berdamai dengan dirimu. Kau harus percaya setelah ini kau akan di temukan oleh orang yang telah Tuhan siapkan. Tidak akan cepat tapi Tuhan tau kapan waktu yang tepat orang itu hadir. 

Jangan pernah takut untuk melepaskan,  kamu dan juga mental kamu kebahagiaan kamu jauh lebih penting dibanding mempertahankan seseorang yang menganggapmu seperti angin lalu.

Aku tau melepaskan itu tidak mudah,  itu akan terasa benar-benar sulit.  Hal yang harus kau lakukan adalah menguatkan dirimu juga hatimu.  Ajak bicara hatimu katakan pada hatimu semua nya akan baik-baik saja jika di lewati bersama-sama.  Katakan pada hatimu ini akan terasa berat tapi kita pasti bisa melewati nya bersama-sama.  Katakan pada hatimu, ini semua dilakukan untuk menyembuhkan luka-luka lama yang masih tersisa.  Meski berpisah akan kembali menambah hancur hatimu tapi itu adalah awal dari hidupmu yang baru.  Kau akan menemukan hati mu yang baru,  dan ingat jangan mudah mengijinkan seseorang yang sama untuk melukai hatimu kembali..

-----------selesai-----------

Hallo semua terimakasih sudah mau membaca kisahku. Semoga kisah ku bisa menghibur kalian semua,  ya meskipun sebenarnya bukan menghibur sih (´∀`)♡ hehe tapi ini bukan akhir cerita ku yang lain ya aku akan kembali dengan cerita perjalanan hidupku yang lainnya. 

Sendiri (SELESAI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang