13

7.8K 443 23
                                    


"Aku?" sulit dipercaya Adam tengah memikirkanku, setahuku yang ada di kepalanya hanyalah kayu, perkakas, dan.....Avaline.

Adam kembali pada posisi sebelumnya, ia berhenti menggoda titik sensitif di telingaku dan mulai berada di zona seriusnya, tapi kemesraan itu belum berakhir sebagai gantinya Adam membawa kepalaku untuk bersandar di bahunya yang lebar.

"Jangan salah mengartikanku pearl, tapi sulit bagiku untuk percaya kepada seorang wanita lagi"

Oh.

Aku mengenggam satu tangan Adam yang besar di dalam tanganku yang mungil. Adam membalas genggaman itu sambil menghembuskan nafas pelan, aku mengerti apa yang sedang ia rasakan, Adam merasa takut untuk menaruh kepercayaannya kepada seorang wanita lagi. Ia takut hatinya kembali terluka olehku.

"Kita bisa mencobanya pelan-pelan Adam,
aku tidak akan memaksamu untuk percaya sepenuhnya kepadaku, aku hanya ingin kau membuka hatimu untuk mengenalku dan cintaku dengan begitu perlahan kepercayaanmu pasti akan tumbuh"

"Ava...." Adam menyadarkan dagunya pada puncak kepalaku kemudian berkata, "Hatiku sudah terbuka sejak lama untukmu"

Kuangkat wajahku lalu kupandangi wajah Adam yang tampan di bawah cahaya rembulan. Mendengar ia mengakui itu membuat perasaanku menjadi lebih ringan, yeah aku berpikir akan sulit melunakkan hati Adam yang sekeras batu namun ternyata sejak lama ia sudah membuka hatinya untukku.

Sorry sebagian cerita sudah dihapus dan versi lengkapnya bisa kamu beli di google playstore or playbook, link pembelian ada di bio aku. Trims!

— TBC —

Vote+comment for next!

The Touched Of Tarzan (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang