22 Card [END]

4

Dan saat membuka mata, dia sadar kini dia kembali ke kafenya

Dan sekarang jam menunjukkan jam 12 siang

Jam makan siang

Haechan melihat kesamping, ada Hyunjin yang tengah menyusun piring makan nya, dia sudah selesai makan, Hyunjin yang merasa diperhatikan langsung melirik Haechan

"Apa liat², selesain makan lu, ga takut apa bos dateng"

Alis Haechan mengernyit, sejak kapan bos mereka dateng ke sini

"Bos kita ? bukannya dia lagi sakit ?" Ya, seingat Haechan bos mereka adalah wanita paruh baya, yang sekarang sudah sakit² an, biasanya yang datang juga anak si bos, datangnya juga sebulan sekali, itupun kalo mau

"Heh, ati² tuh mulut, kalo bos sampe denger bisa² dipecat kita" Hyunjin langsung pergi ke dapur untuk menaruh bekas makan nya

Haechan yang masih sedikit kebingungan hanya bisa menutup wajahnya dengan telapak tangannya, dan kembali lagi, satu kartu telah terbuka

Hingga dia tidak sadar ada orang yang masuk ke  kafe nya, dia berjalan mendekat ke arah Haechan

"Apa jam makan siang mu kurang ?" Suaranya membuyarkan lamunan Haechan

Haechan mengangkat kepalanya untuk melihat siapa yang bersuara tadi, dan yang bisa ia lihat adalah tatapan dingin dari orang tersebut

"Apa aku harus memotong gajimu Lee Haechan ssi ?"

Siapa dia seenaknya motong gaji orang, begitu fikir Haechan

Belum sempat Haechan menjawab orang itu langsung berbicara lagi

"Temui aku di ruanganku, habiskan dulu makanmu, jangan terlambat" Ucapnya dingin dan langsung meninggalkan Haechan yang masih kebingungan

Hyunjin yang melihat tatapan dingin bos nya langsung berlari menghampiri Haechan

"Chan, lu ga kenapa² ? bos ga mecat lu kan ?"

"Ooh" Haehan hanya ber oh ria, sekarang dia paham lagi, jadi ini bukan dunianya lagi

"Oh ? Lu ga takut dipecat hah ?"

Haechan terdiam sebentar, otaknya masih belum bisa berfikir, hingga dia tiba² kaget sendiri

"DIA BOSS !!"

Haechan langsung berlari keruangan bos yang berada di lantai 3

Sesampainya di lantai 3, dia mencoba mengatur napasnya agar stabil, setelah stabil dia langsung mengetuk pintu, dan menunggu respon dari bos nya

"Masuk"

Haechan langsung masuk dan bisa dilihat bahwa bos nya tengah duduk membelakanginya, dan ada seseorang lagi disana, oh itu manajer kafe mereka Lee Sooman

'Woah pak lee, kau ada di dunia yang lain ternyata' batin Haechan

"B-bos ?"

Sang bos yang mendengar namanya dipanggil langsung membalikkan kursinya dengan cepat, karena dia mengenali suara itu

Kaget karena melihat sosok di depannya yang datang dengan cepat, padahal sebelumnya ia menyuruhnya untuk makan dulu

"Secepat itu ? makanmu ?"

"S-saya tidak jadi makan bos"

Yang dipanggil bos itu melirik ke arah manajer Lee dengan kode menyuruhnya keluar

Manajer Lee melewati Haechan, namun dia berbisik sebentar

"Habislah kau Lee Haechan"