Kenikmatan itu hanya sebentar, hingga Haechan tersadar bahwa dia sudah kembali memasuki dunianya yang baru
Saat membuka mata dia berada di kafe nya, ia mengecek jam dan masih jam 8 pagi, waktunya kafe dibuka
Hyunjin datang mendekati Haechan
"Eh Chan, gue ada kabar, tapi ga tau ini bener atau kagak"
"Kabar apa ?"
"Kita kedatangan Chef baru"
Haechan menjawab nya dengan oh ria
"Lu ga penasaran ? katanya dia disini cuman magang doang"
Krieet
Pintu kafe terbuka, seseorang berperawakan tinggi memakai kemeja putih dan celana bahan berwarna hitam
"Permisi"
Haechan dan Hyunjin menatap kedatangan pria itu
"Saya Chef baru yang akan magang disini untuk 3 bulan kedepan"
Hyunjin langsung berdiri dan menghampirinya, lalu memberikan salaman selamat datang
"Halo mr.chef saya Hyunjin yang paling seksi disini, dan disana ada buntelan tahu bulat basi, namanya Haechan" Ucap Hyunjin sambil menunjuk ke arah Haechan
Haechan yang merasa tidak senang dengan panggilan yang dibuat Hyunjin hanya menatap nya sinis
"Salam kenal Hyunjin, semoga kita bisa akrab karena untuk 3 bulan kedepan kita akan sering berjumpa"
Hyunjin mengangguk lalu berjalan pergi
"Aku akan siap siap sebelum kafe nya buka" Ucap Hyunjin
Chef magang itu mendatangi Haechan dan mengulurkan tangannya
"Salam kenal Haechan"
"Salam kenal" Haechan menjabat tangannya
"Chan ak . ."
Belum sempat pria itu menyelesaikan kalimatnya, Manager Lee sudah datang di bawah
"Selamat datang Chef, kami akan memberikan kenyamanan untuk anda selama 3 bulan kedepan, bila Chef ada kesusahan jangan sungkan untuk meminta bantuan, bila ada perlakuan tidak enak dari pekerja lain laporkan saja pada saya"
Untuk pertama kalinya Haechan melihat manager mereka memberikan sambutan kepada orang lain, bahkan ini hanya Chef magang, dulu Haechan dan Hyunjin yang bisa dibilang menjadi pekerja tetap tak pernah disambut begitu hangat
"Ah anda berlebihan pak Lee, saya pasti akan menyesuaikan diri disini" Pria itu melirik Haechan sebentar
"Bahkan sepertinya saya akan sangat senang disini"
Manager Lee tertawa riang dan tersenyum lebar
"Kalau begitu sampaikan pada atasan bahwa kafe ini melakukan hal yang baik"
Pria itu hanya tersenyum lalu mengangguk
"Haechan, beri tau dapurnya dimana" Ucap manager Lee, lalu beranjak pergi dari sana
"Ayo Chef saya tunjukkan" Haechan berdiri dan berjalan di depan, disusul dengan si Chef magang itu
Sesampainya di dapur, Haechan memperlihatkan apa saja isi dapurnya
"Di sebelah sini ruangan untuk sayuran, dan ruangan itu untuk da . ."
Pria itu tiba tiba mengunci pergerakan Haechan dengan memojokkan nya di tembok
"A-apa yang kau la. . ."
Pria itu membungkam mulut Haechan dengan tangannya
"Apa kau tidak mengenaliku Haechan ?"
KAMU SEDANG MEMBACA
22 Card [END]
FanfictionTerinspirasi dari drama "7 First Kisses" Lee Haechan dengan 22 pacar nya yang ntah datang darimana