Hai, Tuna!
Jangan lupa vote dan komen sebanyak-banyaknya biar aku makin rajin nulisnya!
Mungkin aku ga bisa janjiin double up seperti yang kalian mau, tapi aku usahakan buat Up lagi setiap hari ya!
Terima kasih<3
Happy Reading:)
***
"Banyak panggilan sayang yang sangat manis di dunia ini, tapi ga ada yang lebih manis ketika seorang wanita dipanggil ibu oleh seorang malaikat kecil.."
-ATAP_COLLECTION-
***
Mobil mewah berwarna hitam yang berhenti tepat di depan gerbang utama Universitas G-one, sekejab menjadi pusat perhatian orang-orang yang ada di sana. Para mahasiswa yang memang masih berkeliaran dekat gerbang utama sontak langsung berkumpul dan mulai bertanya-tanya siapa pemilik mobil mewah tersebut.
Alexa yang awalnya ragu, mau tak mau harus keluar dari mobil mewah itu sekarang. Namun sebelum itu ia kembali memperhatikan outfit yang kini sedang ia kenakan. Dress selutut berwarna hitam, adalah hadiah pertama yang Revina berikan kepadanya.
Semua itu berawal ketika Alexa berpamitan ingin pulang ketika selesai memasak sarapan pagi ini. Hal itu ia lakukan karena ia memiliki jadwal kuliah pagi ini, jadi mau tak mau ia harus pulang terlebih dahulu hanya sekedar untuk mandi dan mengganti pakaian nya sebelum pergi ke kampus.Tapi, Revina malah segera menahan nya dan memberikan nya sebuah Dress untuk dipakainya ke kampus.
Awalnya Alexa tentu saja menolak dengan alasan bahwa dress itu terlalu berlebihan jika di pakai ke kampus, tapi Revina terus saja memaksanya bahkan gadis itu disuruh menyebutkan outfit seperti apa yang Alexa mau.
Karena tak mau merepotkan lagi, akhirnya Alexa pun menerima dress hitam tersebut untuk di pakainya ke kampus pagi ini.
"Masih ga pede ya, Nak?" Ucap Pak Dirman mengerti kegelisahan Alexa.
Alexa pun mengangguk, "Terlalu berlebihan ya kan, pak?" Tanya Alexa lagi tampak ragu.
"Kalau berlebihan, jujur sih iya. Tapi selagi berlebihan nya buat kamu makin keliatan lebih cantik kan lebih bagus!" Balas pria berumur hampir 70 an itu lalu terkekeh.
"Saya takut jadi bahan gosip kalau pakai outfit begini ke kampus pak!" Ucap Alexa menceritakan kedilemaan nya.
"Santai aja sih, Nak. Paling kalau kamu di gosip in hari ini karena penampilan kamu sangat cantik!" Goda Pak Dirman membuat Alexa tertawa.
"Bapak ini bisa saja!" Ucapnya menanggapi candaan Pak Dirman itu. "Ya sudah deh, Pak. Saya turun sekarang!" Putusnya kemudian turun dari mobil mewah itu.
Benar, sedetik setelah Alexa keluar dari mobil mewah itu, semua orang tampak langsung berbisik-bisik sembari menatapnya. Alexa pun melirik mereka sekilas lalu langsung beralih dan mulai melangkahkan kakinya dengan raut yang santai.
Dalam hati Alexa terus merapalkan doa agar ia bisa cepat sampai dan tak lagi menjadi sorotan seperti sekarang. Namun naas nya, entah kenapa pagi ini Alexa merasa kalau jalur menuju kelas nya itu sangatlah jauh dan ia tak kunjung sampai.
"Ishh... kenapa sih di situasi seperti ini gue rasa lama banget ya sampenya?" Gumamnya pelan dan mulai merunduk lantaran tak tahan menjadi sorotan.
"EH..." Merasa ada yang menghentikan langkahnya, sontak kepala Alexa yang awalnya menunduk malu mendadak terangkat dan menatap dua sosok yang ada di depan nya itu sombong.

KAMU SEDANG MEMBACA
galaxy's
Ficción General𝐔𝐩𝐝𝐚𝐭𝐞 𝐬𝐞𝐭𝐢𝐚𝐩 𝐡𝐚𝐫𝐢 ‼️ "Saya adalah seorang pencemburu akut! Jadi jangan salahkan saya jika saya akan selalu protes ketika melihat kamu mendekat atau di dekati oleh orang lain, walaupun orang lain itu adalah anak-anak saya sendiri.." ...