♡9. 𝑺𝒊 𝑷𝒆𝒏𝒚𝒆𝒍𝒂𝒎𝒂𝒕

674 34 7
                                        

"Sebenarnya hidup itu simpel, hanya saja kamu terlalu mempersulit hidup, mencari luka, dan menyakiti diri sendiri

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Sebenarnya hidup itu simpel, hanya saja kamu terlalu mempersulit hidup, mencari luka, dan menyakiti diri sendiri. Manusia unik. ya:)"

♡♡

Senja sudah tidak tahan lagi dengan perlakuan wanita itu, perut senja lecet gara-gara Wanita yang ada di depannya tersebut.

Dan sekarang Senja di paksa menaiki kapal, Senja sudah tidak bertenaga lagi untuk melawannya karna teryata walau dia seorang wanita kekuatannya sama dengan para pria.

Kapal yang di tumpangi Senja Semakin jauh dari daratan, Senja Mulai berkeringat dingin kakinya juga tak kuasa lagi menumpang tubuhnya.

Dari dulu Senja sanggat trauma dengan yang namanya air, karna air tersebut dimana, memakan Nyawa kedua orangtuanya.

"Sudah, jangan terlalu jauh..hiks..hiks.." tangis Senja pecah ketika wanita itu terus memajukan kapalnya semakin ke tengah pantai.

Wanita itu ber-smrik, "kamu takutkah?" Ujarnya tertawa licik.

"Cepat kembali lagi ke darat!..hiks..hiks.." Senja terlihat semakin ketakutan, dan ketakutan itu membuat wanita itu semakin bersemangat.

"Apa yang anda mau?...hiks..hiks.."

"Tidak ada, saya hanya ingin kamu tidak ada di dunia ini! Karna adanya anda rencanaku gagal dan aku kehilangan Abian selamanya!"

"Kalo anda tidak mau kehilangan Abian, kenapa pergi...hiks ...hiks.."

"Sudah cukup!" Ucapnya lagi-lagi menyeret Senja ke ujung kapal.

"Anda mau apa? Hiks ...hiks.."

"Mempertemukan mu dengan Ajalmu!" Smriknya.

"Saya mohon Jangan, saya masih muda, toko saya belum rame lagi..hiks..hiks.."

"Dalam keadaan genting Seperti ini masih saja memikirkan Toko, dasar miskin!" Smriknya lagi.

"Gak papa yang penting Halal!" Saut Senja yang masih sempat-sempatnya membalas perkataan wanita tersebut.

Tidak Menuggu lama kemudian wanita itu mendorong tubuh Senja ke tegah lautan, Senja yang tidak bisa mengelak langsung tenggelam ke dalam.

Sesekali ia mencoba untuk berenang tapi tidak berhasil.

"Tuhan.. kalau aku mati sekarang, aku rela, karna di dunia ini sudah tidak ada yang istimewa bagiku."

𝙼𝙰𝚂, 𝙼𝙸𝙻𝙸𝙰𝚁𝙳𝙴𝚁!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang