Setelah pernikahan, Sasuke mampir ke rumah Sakura terlebih dahulu untuk membantu Sakura membawa barang-barang nya.
"Sasuke-kun, tunggu yah!"
"Apa yang kau katakan, Sakura? Biarkan dia masuk!" ujar Mebuki.
"Heh? Tapi—"
"Ayok masuk dulu, menantuku," potong Kizashi.
Ah bagaimana ini?! Bagaimana jika ayah dan ibu mengatakan sesuatu yang tidak-tidak tentang ku? batin Sakura khawatir.
"Ada apa? Aku tak boleh masuk?" tanya Sasuke yang memperhatikan istrinya sedang gelisah.
"Tidak, tidak bukan begitu, hanya saja ...," jawab Sakura tertahan.
"Tak perlu khawatirkan Sakura, cepat masuk," tutur Mebuki.
Mebuki pun memaksa Sasuke masuk. Sakura pun mengikuti mereka.
"Yah... tapi tak pernah terpikirkan oleh kita yah, Sakura akan menikah dengan seorang Uchiha," ujar Kizashi yang memasuki rumah terakhir.
"Sudah sejauh mana hubungan kalian? Apa kalian sudah melakukannya?" celetuk Mebuki melirik kearah Sasuke dan Sakura secara bergantian sembari tersenyum.
"Melakukan apa, bu?" tanya Sakura bingung.
"Apakah harus ku jelaskan?"
Sakura menengok ke arah Sasuke lalu Sasuke seketika menggelengkan kepalanya, yang menandai ia juga tak tahu apa yang di bicarakan ibu Sakura ini.
"Mungkin jika aku menyebutkan kata ini, kalian akan mengerti," tambah Mebuki.
Sakura seketika menatap ibunya lagi dengan tatapan serius.
"Bayi?!" ucap Mebuki membuat Sakura dan Sasuke terkejut.
Sasuke pun memalingkan wajahnya, serta pipi Sakura yang berubah menjadi merah karena pernyataan ibunya itu.
"I-ibu a-apa yang ka-kau katakan?!! Tentu saja kami be-belum sampai tahap itu," jawab Sakura melantur karena gugup.
"Ibu pikir kalian sudah—"
"Hey kau, jangan terlalu menggoda anakmu seperti itu," potong Kizashi sembari tersenyum kecil menatap anak perempuannya yang saat ini sedang salah tingkah.
"Hah memang nya kau tak penasaran? Apa yang Sakura lakukan sehingga dia mendapat lelaki tampan seperti Sasuke?" balas Mebuki.
"Yah benar juga yha," jawab Kizashi.
Seperti yang kuduga, mereka ini ..., batin Sakura kesal.
"Ayok Sasuke-kun! Kau tak perlu mendengarkan ucapan aneh mereka!!" tutur Sakura lalu menarik tangan kanan Sasuke.
"Heh kau mau membawa nya kemana?" tegur Kizashi.
"Ke kamar lah! Jika tidak, kalian pasti akan—"
"Kalian ingin membuatnya sekarang?" sela Mebuki.
"Hah?! Jangan katakan hal bodoh!" balas Sakura menghentikan langkah kakinya dan menengok pada kedua orang tuanya itu lalu dengan segera menarik tangan Sasuke masuk ke dalam kamarnya.
Dasar mereka itu! Apa yang harus ku katakan sekarang? batin Sakura saat sedang membereskan pakaiannya ke dalam koper.
"Maaf!" ucap Sakura saat suasana mereka dalam keheningan.
"Kenapa?" tanya Sasuke melirik kearah Sakura.
"Orang tua ku memang sangat aneh dan yah... sedikit berisik," jawab Sakura.
KAMU SEDANG MEMBACA
Avenged Waiting 【END】
FanfictionPenantian Yang Terbalaskan =>> Avenged Waiting Tokoh Utama : ~ Uchiha Sasuke ~ Haruno Sakura ~ Uzumaki Naruto ~ Hyuga Hinata Tokoh : Charakter Naruto Shippuden ( ©Masashi Kishimoto ) Bagaimana jadi nya jika setelah Perang Dunia Shinobi 4 (PDS4...