Flasback on
Akhir bulan April 2019
Renjun membuka apartemen nya dengan sedikit tergesa. Dia baru saja pulang dari kantor dan tentu saja selesai minum bersama Haechan dan beberapa teman kantor lainnya.
Dibuka nya apartemen itu dan ia melihat sepatu dari kekasihnya. Oh Jaemin datang rupanya.
Renjun tersenyum dengan senyuman bodohnya ketika Jaemin sedikit menoleh ke arah Renjun.
"Oh sayang kau datang.." Renjun menghampiri Jaemin dan memeluk leher Jaemin dari belakang.
"Iya sayang"
Jaemin tidak mengindahkan perkataan Renjun. Tidak sedikit pun bergerak. Dia masih terus saja mengetik pekerjaan nya di laptop.
"Apa pekerjaan mu sangat banyak? Sampai aku diabaikan?"
Renjun menciumi tengkuk Jaemin. Berusaha menggoda kekasihnya itu.
Jaemin berhenti mengetik dan berbalik badan. Mengecup bibir mungil Renjun dan mengelus bibir itu.
"Jangan menggoda ku"
Renjun mengerucutkan bibirnya. Sedih karena Jaemin menolak nya.
Renjun berjalan ke kamar. Perlahan ia lepaskan kancing kemeja nya, merebahkan diri nya dan menggapai nakas yang berada di samping kasur.
Ia mengambil sesuatu. Rupanya sex toys. Renjun mengambil vibrator berukuran kecil dan memasukan vibrator itu ke dalam hole nya.
"Ummhhh"
Renjun melenguh ketika vibrator itu mulai on. Ia meremat seprai itu dan sesekali menghisap jari telunjuk nya sendiri.
Renjun terus mendongak bahkan tanpa sadar air liur nya sudah mengalir dari bibirnya.
Renjun meningkatkan kecepatan vibrator ke kecepatan sedang.
"Akhhh!"
Renjun memekik ketika vibrator itu bergetar di hole nya. Oh God, Renjun tidak tahan dan menaikan kecepatan vibrator itu menjadi kecepatan full.
Renjun menutup mulutnya. Menahan desahan yang keluar dari mulutnya agar Jaeminㅡkekasihnyaㅡ tidak mendengar desahannya.
Tangan kanannya ia arahkan pada puting yang sudah mengeras sedaritadi. Renjun memelintir putingnya sendiri tanpa henti. Bergantian kiri kanan.
Tangan kirinya masih ia gunakan untuk menutup mulutnya sendiri.
Badan mungil itu ia lengkungkan ke atas, kakinya ia rapatkan. Ia kocok sedikit kejantanan mungil miliknya hingga kejantanannya agak tegak.
"Ahhhh ya tuhan!"
Renjun melakukan pelepasan. Sperma nya keluar hingga perutnya.
Tidak puas, Renjun mengeluarkan vibrator itu dan melemparkan ke sembarang arah. Ia ambil dildo berukuran agak besar dari kejantanannyaㅡ mungkin seukuran punya Jaeminㅡ. Dan berjalan menuju toilet. Ia tempelkan dildo itu pada lantai toilet dan tak lupa menutup pintu nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
365 Days (Noren) 🔞 ✔
FanfictionJeno menyukainya. Bahkan terobsesi. Ya, terobsesi pada Huang Renjun. Teradaptasi dari film asli nya, 365 Days. Namun ditambahkan sedikit oleh author.