Menyimpan rasa benci hanya karena gadis bernama Sofia Liu itu memiliki mata besar yang nyaris sama dengan mata selingkuhan ayahnya, membuat Kim Mingyu merasakan kesulitan karena sikapnya sendiri. Darah mudanya menggelegak dan menghasilkan ucapan-uca...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Terlahir dengan sendok dan piring emas. Selimut dari sutera dan berkubang dalam harta yang membuat silau setiap mata yang memandang.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Pribadi yang terbentuk dari semua hal itu adalah dua sisi mata uang yang tidak pernah akan melihat satu sama lain. Magnet Utara dan Selatan yang tidak akan pernah bertemu. Panas dan dingin yang saling menjauh. Hati dan perasaan yang saling meninggalkan.
Mingyu, Kim. Pemuda 24 tahun itu adalah sosok yang terbentuk dari semua bentuk kemewahan dunia. Hidup yang terlihat sempurna dan tidak memiliki celah menderita dengan segala bentuknya. Dia adalah pewaris tunggal perusahaan multimedia dan properti yang berpusat di Seoul bernama Kim Enterprise. Ayahnya, Tuan Haneul, Kim adalah pekerja keras bertangan besi yang nyaris tidak pernah berada di rumah. Ibunya, Nyonya Kanemoto Nara adalah seorang Jepang murni. Wanita yang sangat sederhana dan memilih profesi sebagai guru sekolah dasar.
Mingyu, jarang bertemu dengan ayahnya. Dan dia hanya berinteraksi dengan ibunya sesekali. Hidupnya adalah bekerja. Sama seperti ayahnya.
Kalau orang berpikir bahwa Mingyu yang tampan dengan tinggi 183 cm itu adalah seorang playboy, maka penilaian orang itu salah. Dia tidak pernah menjanjikan apapun pada wanita yang dekat dengannya selain materi. Dia tidak mempercayai cinta, jatuh cinta dan dicintai.
Hidup Mingyu sepenuhnya adalah ruang kerjanya di Kim Enterprise dan rumahnya yang sunyi. Dia keluar dan masuk gedung Kim Enterprise dengan penampilan menawan. Naik dan turun mobil mewah yang selalu berganti-ganti setiap saat dia mau.
Sunyi.
Dan gemuruh di dada
Tak tertebak
Keras
Lembut
Sadis
Baik hati
Mingyu adalah gambaran sesuai apa yang dipikirkan oleh orang. Dia berlaku seperti apa yang orang pikirkan tentangnya. Ketika orang berpikir dan berbuat baik padanya, maka seperti itulah Mingyu akan bersikap. Dan ketika orang berpikir dia keras, jahat dan sejenisnya lalu orang bersikap seperti itu padanya, maka seperti itulah Mingyu bersikap pada orang itu.
Rumit?
Tidak.
Hanya saja...Mingyu tidak mudah dipahami hanya dengan melihat wajahnya yang tampan, tinggi badan yang sempurna, kekayaan yang melimpah. Tidak semudah itu. Dia tidak seperti yang terlihat.
Hidup Mingyu seperti apa yang dia dan orang mau. Hingga 24 tahun lamanya tetap seperti itu. Mengalir begitu saja mengikuti takdir. Takdir yang lambat laun membuat hatinya dingin dan enggan bergejolak.
Sampai kemudian...
Insiden menjemput ibunya di sekolah dasar di pusat Gangnam membuat hatinya terusik. Pertemuannya dengan gadis bernama Sofia Liu membuat Mingyu mencebikkan mulutnya keras.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ada apa dengan Sofia dan mata besarnya?
Ada apa dengan Kim Mingyu yang seakan tidak menyukai mata besar seperti milik Sofia?
Cerita tentang mereka, dari kacamata kita...
*
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
