Pluk!
Buku itu tertutup rapat, lembaran demi lembaran sudah dia baca untuk yang kesekian kalinya. Kedua sudut bibirnya tertarik keatas saat melihat sampul buku yang dia desain sendiri, tangannya bergerak mengelusnya, menciptakan ketenangan tersendiri bagi tubuhnya
Matanya sedikit melirik kearah pigura besar yang berada tidak jauh darinya, berisikan foto sepasang suami-istri berserta satu anak perempuan yang kini sudah tumbuh dewasa, satu anak laki-laki yang memiliki tubuh kekar. Dan yang terakhir, satu gadis kecil berumur delapan tahun
Kisah cintanya sangat merumitkan
“Kau membacanya lagi sayang?” Seorang pria muncul dari arah tangga dengan sekaleng bir ditangannya
Pria itu berjalan mendekati sang istri yang masih duduk dengan tenang di meja makan dengan buku tebal disalah satu tangannya
“Hmm...” Wanita itu bergumam pelan seraya menoleh kearah sang suami yang masih terlihat sangat tampan, sama sekali tidak ada kerutan diwajahnya
Pria itu mengambil buku yang sedang dipegang oleh sang istri dan menaruhnya di atas meja
“Suka banget sih baca gi—” Belum sempat pria itu menyelesaikan kata-katanya, suara teriakkan dari lantai atas menyela ucapannya
“Mommy! Daddy! Oppa mengganggu Victoria lagi!” Pekikan dari lantai atas terdengar ditelinga sepasang suami istri yang sedang berada dilantai bawah
Tak lama suara gaduh dan pekikan kembali terdengar. Sampai seorang gadis mungil memasuki area meja makan dan berlindung dibelakang tubuh sang Daddy yang masih terlihat sangat kekar
“Dad!” Gadis yang memiliki nama lengkap Kwon Victoria itu langsung memeluk kaki sang Daddy
Dengan cepat Daddy—Victory— menggendong anak bungsunya yang masih berusia delapan tahun. Tak lama seorang pemuda tampan datang dengan tawanya yang membuat Victoria bergumam kesal
“Yongjun, berhentilah mengganggu adikmu.” Ucap sang Mommy—Jeniffer— memperingati anak keduanya yang masih berumur 14 tahun, Kwon Yongjun
Dengan sisa tawanya Yongjun menarik kursi yang ada disebelah Jeniffer dan duduk di kursi itu, tangannya secara spontan mencomot brownies yang ada didepannya
“Baik, mom.” Ucap Yongjun
Mata tajam Yongjun yang sangat mirip dengan Victory melirik kearah adik satu-satunya yang masih tenang duduk dipangkuan Victory yang berjarak dua kursi darinya
“Ria, mau ini?” Tanya Yongjun saat menyadari Victoria terus melihat kearah sepiring brownies yang ada didepannya
Dengan semangat gadis itu menganggukkan kepalanya dan turun dari pangkuan Victory, dia beralih duduk dipangkuan Yongjun dan ikut menikmati sepiring brownies itu
KAMU SEDANG MEMBACA
BACK | TAENNIE✓
Fantasi[D] Jeniffer pikir semuanya telah berakhir setelah terungkapnya sebuah fakta beberapa tahun yang lalu. Tapi ternyata dirinya salah besar, manipulasi kembali terjadi untuk yang kesekian kalinya, pengkhianat dari sahabat dekatnya, terungkapnya sebuah...