Happy Reading 💖
Jangan lupa buat FOLLOW dan VOTE 🌟
____________________________________________
"Kau harus kuat, kau harus bertahan Young"
--------------------------------------------------------------------
Hari ini adalah hari minggu. Kini Rosè tengah berada di kamarnya, merebahkan tubuhnya diatas kasurnya. Menatap langit-langit kamarnya penuh dengan rasa bosan.
Merasa semalin bosan, Rosè mengambil ponselnya yang berada di nakas dan mulai mencari kontak Lisa. Mulai mengetik disana untu mengirimkan pesan kepada Lisa.
Lalisa Manoban
Lisa, nanti kau ada acara tidak?
Aniyo,wae?
Kau tak ingin main?
Aku bosan dirumah 😔
Tapi, mau kemana?
Aku juga bingung.
Yang penting kita keluar
Saja Lisa-ya.
Hmm. Nde.
Aku juga bosan dirumah.
Oke.
Bersiap-siaplah.
Setelah ini aku akan menjemputmu.
Oke Lisa.
*****
Lisapun kini telah siap, mulai menuruni tangga dan berpamitan kepada sang ibu. Kebetulan sang ibu tak ada acara dan kini tengah berada di ruang tengah.
"Eomma, Lisakeluar dulu" ucap Lisa pada sang ibu yang sedang menonton televisi.
"Mau kemana?" Sang ibu menatap Lisa penuh tanya.
"Belum tau eomma" ucap Lisa sedikit terkekeh. Karena memang benar, sampai sekarang bahkan Lisa tak tau akan pergi kemana.
"Kau sendiri?"
Lisa menggeleng kepalanya "aku akan pergi dengan Chaeng eomma"
"Yaudah. Hati-hati sayang" ucap sang ibu dan Lisa mengangguk sebagai jawaban.
Berjalan mendekat kepada sang ibu dan mencium pipi sang ibu.
*****
"Ini kita mau kemana?" Tanya Lisa pada Rosè.
Kini mereka sedang dieprjalan. Sudah setengah jam lebih Lisa dan Rosè hanya mengelilingi jalan tanpa tujuan. Mereka berdua sama-sama bingung harus kemana.
"Aku juga bingung Lisa-ya" ucap Rosè menatap Lisa yang fokus mengemudi.
"Yak! Masak kita keluar tapi hanya di mobil saja" gerutu Lisa kesal.
"Terserah kau saka Lis akan memebawaku kemana" ucap Rosè membuat Lisa mendengus kesal.
"Yak! Yang mengajakku keluar kau Rosè. Apa kau mau aku turunkan disini?" Tanya Lisa membuat Rosè menatapnya takut. Apakah Lisa tengah marah sekarang.
KAMU SEDANG MEMBACA
LOVE BEING ALONE ✔
Fiksi PenggemarAku hanya bisa diam dan aku hanya bisa menahan, menahan rasa cintaku.
