Keesokan harinya
"Nak bangun yuk sekolah udah jam 6" ujar mama Michelle
"Iya ma ini Michelle lagi siap-siap 10 menit lagi Michelle turun" ujar Michelle
"Okey sayang" ujar mama Michelle
S
K
I
P
"Good morning ma pa" ujar Michelle
"Pagi anak papa yang manis" ujar papa Jason
"Wihh ada nasgor" ujar Michelle
"Sini mama ambilkan buat kamu" ujar mama Michelle
"Maaci ma" ujar Michelle
"Oh ya nak papa mau ngomong" ujar Zen
"Mau bahas yang kemarin lagi pa?" Ujar Michelle
"Nak ini semua demi kebaikan bersama" ujar Zen
"Hmmmm" ujar Michelle
"Papa minta sama kamu jauhin Jason dan Bryan" ujar Zen
"Pa, Michelle gak abis pikir ya sama papa bisa-bisa nya suruh Michelle menjauhi" ujar Michelle
"Michelle sayang kan sama papa?" Ujar Zen
Mendengar papa nya tersebut Ngomong hati Michelle langsung diem entah kenapa dia tipe orang nya penyayang
"Iya pa sayang kalo itu mau papa Michelle bakal jauhi mereka" ujar Michelle
S
K
I
P
"Wee Michelle lah Dateng nih" ujar Laura
"Kenapa lu diem Mulu" ujar Lydia
"Gpp :)" ujar Michelle
"Cerita aja kali" ujar Laura
Tak lama kemudian datanglah Jason dan Bryan
"Hai gess ada pr gak" ujar Jason
"Gess aku ke kantin sekolah dulu mau makan deluan" ujar Michelle pergi
"Sih Michelle kenapa aneh banget" ujar Lydia
"Gak tau tuh kesambet kali" ujar Laura
"Apa ini ada hubungannya sama kemarin" ujar Jason dalam hati
"Masih lama kan jam ibu Tati mending kita samperin sih Michelle" ujar Laura
"Kalian deluan aja aku di sini aja" ujar Jason
"Lah kenapa?" Ujar Laura
"Gpp salam aja buat Michelle" ujar Jason
S
K
I
P
"Michelle" ujar Laura
"Hah iya kenapa" ujar Michelle lagi makan
"Gpp kita gabung boleh" ujar Laura
Michelle yang awal nya Seneng pas ada Bryan dia diem lagi
"Kalian makan aja aku udah selesai aku ke kelas deluan ya" ujar Michelle pergi
"Kayaknya Michelle ada masalah deh sama kita" ujar Laura
"Gak tau tuh " ujar Lydia
Sementara Michelle
"Ini bukan diri aku, aku yang sekarang lebih banyak diem" ujar Michelle
Tak lama kemudian dia melihat di dalam kelas Jason dan Teresa berdekatan
"Kok aku rada kesel ya liat mereka?" Ujar Michelle
"Jason pun menyadari kalo Michelle di belakangnya
"Michelle?" Ujar Jason
Michelle pun langsung lari ke toilet
"Mana Michelle gak ada dia kan di kantin jason" ujar Teresa
Sementara Michelle
"Gue tersiksa di sini gue lebih banyak diem maafin aku Laura Lydia Bryan Jason aku bukannya gak mau dekat-dekat tapi ini demi papa semua yang aku lakukan hanya untuk kebaikan kita semua lebih baik aku kayak gini" ujar Michelle
Bel pun berbunyi
"Anak-anak semuanya hari ini kita akan belajar prakarya jadi ibu akan kasih tugas kalian masing-masing ibu bikin kelompok terdiri tadi 4 orang" ujar ibu Tati
"Yess" ujar Laura
"Dan kalian harus buat makanan yang bahan pokok nya yaitu telur" ujar ibu Tati
"Ibu bakal bikin kelompok nya kelompok 1 ada Michelle Laura Lydia dan Jason" ujar ibu Tati
"Bu gak bisa di ganti" ujar Michelle
"Gak bisa ini keputusan ibu" ujar ibu Tati
"Baik Bu" ujar Michelle
"Kelompok 2 ada Tere Bryan Adam dan Cindy" ujar Bu Tati
"Ibu harap kalian ngerti ya semuanya boleh langsung pulang" ujar Bu Tati
"Michelle pun keluar yang paling pertama
S
K
I
P
Di luar sekolah
"Ehh kita nongkrong yuk di cafe" ujar Lydia
"Yok lah kita nanti diskusikan nya di sana" ujar Laura
"Hmmmm" ujar Michelle
"Oke kalo gitu yuk" ujar Lydia
"Gue bawa motor jadi gue naik motor gue aja" ujar Michelle memberikan kode agar Jason tidak usah membonceng nya
" Ya udah..." Ujar Jason
S
K
I
P
" Hugh akhirnya ya Sampe juga pesen gih mau pesen apa" ujar Laura
"Gue gk mau apa-apa gak usah basa-basi kita diskusikan dulu" ujar Michelle
"Dih elu sewot banget sih " ujar Lydia
"Sorry urusan gue banyak" ujar Michelle
"Ya udah udah jangan ribut" ujar Laura
"Mending kita masak telur gulung" ujar Jason
"Standar banget sih je pilihan lu" ujar Michelle
"Terus mau nya apa" ujar Jason
"Omelette aja" ujar Michelle
"Siapa coba yang bisa kan kita masak di sekolah emang kamu bisa" ujar Jason
"Bisa gak, gak usah kamu elu gue aja bisa?" Ujar Michelle
"Kalo aku udah nyaman gimana dong" ujar Jason
"Resek banget sih lu" ujar Michelle
"Udah udah malah ribut kita masak capcay telur gue yang masak nanti" ujar Laura
"Ya udah kalo gitu deal" ujar Michelle
"Oke jadi yang mau beli bahan nya siapa" ujar Lydia
"Jason nya siapa lagi" ujar Michelle
"Enak aja gue kamu ya kan kamu belom bantu apa-apa" ujar Jason
"Dih gue tadi udah kasih saran ya enak aja belom bantu mikir" ujar Michelle
"Stop aku punya ide gimana kalian berdua aja" ujar Laura
"Dih ogah udah lah kalo masalah membeli sayur itu suruh bibi aja repot amat" ujar Michelle
"Gini nih kalo udah di didik sebagai anak mami" ujar Jason
"Ape lu bilang" ujar Michelle sambil injek kaki Jason
"Sakit tau ya emang itu kan kenyataannya" ujar Jason
"Kalo punya mulut di jaga cowok kok kayak cewek" ujar Michelle
"Daripada elu" ujar Jason
"Udah ah gak ada lagi yang perlu di bahas kan gue pamit bosen gue di sini bye" ujar Michelle
"Ya udah Sono gak ada yang inginkan elu di sini" ujar Jason
"Ihh nyebelin banget sih lu" ujar Michelle
S
K
I
P
Di kediaman rumah Michelle
"Michelle pulang" ujar Michelle
"Ya ampun nak dari mana aja kamu tadi" ujar mama Michelle
"Mama kenapa Michelle gpp kok tadi ada tugas kelompok dulu jadi pulang nya lama" ujar Michelle
"Kalo mau nugas bilang dulu sama mama kan mama jadi gak khawatir" ujar mama Michelle
"Maafin Michelle mah" ujar Michelle
"Sama Jason kerja kelompok nya" ujar Zen
"Itu juga di pilih pah sama ibu Tati " ujar Michelle
"Kenapa kamu langgar aturan papa" ujar Zen
"Pah Michelle udah berusaha ikutin mau papa apa lagi" ujar Michelle
"Papa cuman minta kamu jauhin Jason yang keluarganya" ujar Zen
"Pa cukup gak semua yang papa pengen inginkan itu Michelle penuhin ini sekolah lah bukan untuk main-main ya okelah kalo main ini nugas pa, papa tuh ngerti gak sih" ujar Michelle pergi
"Sayang pah tenangkan pikiran kamu dulu aku nyusul Michelle dulu" ujar mama Michelle
BAGAIMANA CERITANYA SELANJUTNYA?~~~~~~~~~~~~~BERSAMBUNG~~~~~~~~~~~
MAKASIH YA GESS ATAS DUKUNGAN NYA INSYAALLAH BAKAL UP LAGI JANGAN LUPA VOTE DAN KOMEN
😉THANKS FOR YOU😉Aku boleh minta saran gak apa gitu buat cerita ini atau apalah Pokoknya kasih kritik nya di bawah komentar ya dan jangan lupa vote maaci ❤️🐣
Next episode:
Michelle akhirnya membantah omongan papa nya itu dan dia segera meminta maaf Kenapa temen-temennya itu
Lalu apakah ayah nya Michelle akan diem saja ?
TUNGGU DI NEXT EPISODE BERIKUTNYA 💜💜SALAM PENULIS
:ND💜🐣
KAMU SEDANG MEMBACA
💛 KETUA OSIS MEREBUT HATIKU 💛
Teen FictionPENGUMUMAN 📌 SEBAGIAN PART AKAN MIMIN HAPUS SETELAH END JADI BURUAN BACA SELAGI BELOM DI HAPUS-!! Kisah seorang anak perempuan yang manis lembut bernama Michelle Vanessa Patricia dia Adalah wakil ketua osis dia anaknya lembut tapi semenjak ayah ny...