Halo readers
Sebelum aku promosi cerita baru aku, bolehkah aku sedikit curhat sama kalian? Tapi curhatan berdasarkan penulis lain yang lebih jago dan ahli daripada aku yang masih amatiran ini dan jujur itu membuat aku prihatin dan besar kemungkinan juga imbasnya ke aku juga. Semoga kalian gak keberatan ya.
Jadi, selama aku karantina mandiri selain aku ngicil untuk nulis cerita ini dan cerita baruku terkadang aku juga selingin juga untuk baca karya orang lain yang genrenya "menyesuaikan" dengan usiaku yaitu 21 tahun. Jadi kalian harusnya tahu ya kalo usia-usia segitu wajar kalo membaca bacaan yang sesuai dengan ratingnya.
Dari sekian penulis, ada bacaan (aku gak sebut judul dan nama akunnya karena beneran lupa, gak aku masukin ke library atau reading list) yang ternyata reupload di akun baru karena cerita tersebut pernah di-report oleh pihak Wattpad oleh salah satu pembaca dengan alasan "terlalu vulgar" dan samacamnya di akun sebelumnya PADAHAL penulisnya itu sendiri sudah memberi tanda peringatan bahwa cerita ini berating dewasa, 18+ bahkan 21+
Setelah membaca curhatan penulisnya, jujur aku prihatin dan sedih banget karena:
1. Votenya udah banyak banget, terlihat dari hasil screenshoot yang ia lampirkan
2. Ceritanya asik dan gak mudah ditebak alurnya.
3. Adegan dewasa yang ditulis oleh penulisnya masih dalam batas aman untuk rating 18+ dan 21+ dan sesuai alur cerita dan sinopsis serta karakter tokoh yang diperankan dan gak mengarah ke BDSM. Dan setelah aku baca sampai habis, ternyata adegan dewasanya tidak banyak
Jadi...
Berdasarkan pengalaman dari penulis tersebut, aku tidak mau mengalami kejadian yang sama. Jadi, aku mohon dengan sangat sebelum kalian membaca cerita ini lebih jauh, pastikan kalian untuk melihat rating cerita aku berikan.
Bila kalian tidak nyaman dengan adegan dewasa pada alur ceritanya namun kalian masih mau mengikuti alur cerita ini, kalian bisa skip bagian "tersebut"
Aku harap kalian bisa mengerti ya...
Dan...
Ini cerita baruku :)
Yuk diliat covernya siapa tau ada bias kalian hihi ^^
Fyi, kalo kalian tertarik untuk membaca aku bakalan kasih tahu beberapa hal biar kalian gak bingung terutama pada saat dialog antar tokoh.
1. Interaksi Hendery, Xiaojun dan Tao menggunakan bahasa Mandarin dan diketik dengan bahasa Indonesia
2. Interaksi Yuta dan Giselle menggunakan bahasa Jepang dan diketik dengan bahasa Indonesia.
3. Interaksi Tao dan Yuta di beberapa kesempatan menggunakan bahasa Jepang yang aku ketik dengan bahasa Indonesia.
Diluar itu tiga poin tersebut seperti interaksi Hendery dengan Giselle, Xiaojun dengan Yuta dan lain-lain menggunakan bahasa Inggris dan diketik dengan bahasa Inggris yang aku buat sesederhana mungkin karena aku sendiri gak fasih dan lancar bahasa Inggris karena pada dasarnya aku cuma bisa aja hehe..
Aku harap kalian yang tertarik dengan cerita kedua aku ini tidak keberatan ya dengan poin nomor tiga.
Aku harap kalian menikmati ceritaku mulai dari kehidupan tokoh-tokoh Kpop non-Korean sebagai mahasiswa rantau yang menyenangkan hingga kejadian yang tidak terduga yang membawa mereka pada satu petualangan yang tidak akan mereka lupakan selamanya melalui cerita keduaku ya..
Happy reading ^^
BONUS
Double update yang bakalan aku update secepatnya sebagai ungkapan rasa syukur aku setelah dinyatakan negatif COVID-19. So stay tuned ya ^^
Happy reading everyone ^^
KAMU SEDANG MEMBACA
Ever(LAST)ing Love
Fanfiction"Jadi ini rasanya cinta?" -Minatozaki Sana "Apakah aku pantas menjadi cinta pertama dan terakhirmu?" -Kris Wu