成化十四年 (The Sleuth Of Ming Dynasty, Detektif Dinasti Ming)

The Eastern Palace Case 40

Detektif Dinasti Ming

Author: Meng Xi Shi

Penerbit Mandarin : http://www.jjwxc.net/onebook.php?novelid=2221448

Chapter 40

Tang Daren VS Sang Putra Mahkota Kecil

🏮🏮🏮

Tang Fan terdiam untuk waktu yang cukup lama dan kemudian bertanya, "Kalau Anda memang ingin membalaskan dendam Selir Ji-shi, mengapa Anda malah membunuh Han Zao?"

Yuan Liang menghela napas, "Saya saat ini berada di sisi Putra Mahkota. Apa pun yang saya lakukan, saya akan selalu terlibat dengan Putra Mahkota. Tidak ada yang bisa saya lakukan. Bahkan jika saya membenci Selir Kekaisaran Wan, saya hanya bisa menahannya. Namun, suatu hari, Furu, pelayan istana terdekat Selir Kekaisaran Wan, tiba-tiba menemui saya dan bertanya apakah saya masih ingin membalaskan dendam Selir Ji-shi. Saya menjawab, ya, dan dia berkata bahwa dia bisa membujuk Selir Kekaisaran Wan untuk mengantarkan bubur kepada Putra Mahkota dan bagaimana rencana ini akan dijalankan, semuanya terserah saya."

"Tunggu!" Tang Fan menyela, "Mengapa Furu mengkhianati Selir Kekaisaran Wan? Selain itu, jika dia juga merasa tidak puas dengan perlakuan Selir Kekaisaran Wan, mengapa dia tidak langsung meracuni Selir Kekaisaran Wan sendiri? Dengan posisinya sebagai pelayan yang langsung melayani Selir Kekaisaran Wan, seharusnya hal ini cukup mudah."

Yuan Liang menggelengkan kepalanya, "Saya tidak tahu. Furu adalah orang yang sangat aneh. Sebelum Yang Mulia lahir, dia adalah orang yang datang untuk memberikan pil aborsi untuk Ji Jiejie atas perintah Selir Kekaisaran. Pada saat itu, dia seharusnya membawa seseorang untuk memukuli Ji Jiejie dengan tongkat sampai mati. Dengan cara ini tentu saja Yang Mulia tidak akan dapat bertahan. Tetapi dia hanya memberikan obat pada Ji Jiejie. Takaran obatnya pun hanya setengah dari yang seharusnya, jadi Yang Mulia bisa lolos dari maut begitu saja. Ngomong-ngomong, Furu juga bersikap baik kepada Yang Mulia. Ya, itulah mengapa saya mempercayainya. Selir Kekaisaran Wan sering memukuli dan memarahi para pelayan wanita istana. Meskipun Furu adalah pelayan istana agung, sulit baginya untuk mengelak. Tetapi tentu saja ia tidak menerima perlakuan ini sesering pelayan lainnya. Mungkin dia memiliki sebuah kebencian di dalam hatinya. Demi kekayaan dan hidupnya sendiri, ia tidak berani melakukan hal ini sendiri. Maka dia pun harus mengandalkan saya untuk menggunakan metode yang berputar-putar seperti ini."

Tang Fan berkata, "Lanjutkan cerita Anda."

Yuan Liang melanjutkan, "Pada saat itu, saya pikir ini adalah kesempatan yang baik. Tetapi Putra Mahkota tidak boleh terlibat. Yang terbaik adalah memilih orang lain yang berada di sekitarnya dan mereka harus memiliki identitas tertentu. Jika tidak, mereka tidak akan cukup menarik perhatian Yang Mulia Kaisar. Kemudian, kandidat yang tersisa hanyalah Guru dari Putra Mahkota dan Han Zao.

"Ada banyak guru yang mengajar Putra Mahkota. Dipimpin oleh Sarjana Perguruan Tinggi Wenhuadian, termasuk di sana Guru Zhan, Zhan Shi, Shao Zhan Shi dan yang lainnya. Mereka secara bergiliran memberikan pengajaran kepada Yang Mulia setiap hari dan Yang Mulia sering memberi mereka makanan untuk menunjukkan rasa hormatnya. Tapi makanan ini semuanya disiapkan dan diantarkan dari ruang makan, yang tidak ada hubungannya dengan Selir Kekaisaran Wan. Jika Anda ingin memilih hari tertentu untuk melakukannya, maka hanya Han Zao yang setiap hari belajar bersama Putra Mahkota lah target yang termudah. Karena Yang Mulia berhubungan sangat baik dengan Han Zao, keduanya selalu berbagi makanan. Ibu Suri Zhou akan selalu menyiapkan dua porsi saat beliau memberi makanan. Jadi akhirnya saya memilih Han Zao.