Setelah beberapa saat Rey pun kembali ke rumah ayah bunda
Sorenya
"Hooaaaammmm" Sandy yang baru bangun langsung keluar dari kamarnya
Di ruang tengah ia melihat Rey dan Davi sedang bermain PS
Karena mual Sandy langsung menuju kamar mandi
Rey yang mengetahui hal itu langsung menghampiri Sandy ke kamar mandi
Setelah beberapa lama mereka pun keluar dari kamar mandi
"Masih mual? Mau dibikinin teh?" Ujar Rey
"Ga usah Rey aku istirahat aja ya" ujar Sandy lalu kembali ke kamarnya
Malamnya sekitar jam 23.35
"Rey bangun Rey" ujar Sandy sambil mengguncangkan tubuh Rey
"Mmmmhhh kenapa" ujar Rey sambil mengucek matanya
"Aku pengen itu" ujar Sandy agak malu malu
"Pengen apa?" Ujar Rey yang masih kebingungan
"Itu loh itu" ujar Sandy sambil menggigit bibir bawahnya dan mengkode dengan tangan
"Lah kamu kan lagi hamil masa kaya gitu lagi" ujar Rey
"Ya gapapa Rey. Ayolah aku pengen nih" ujar sandrinna yang keknya udah ga tahan
"Ya udah iya" ujar Rey
Rey pun mulai melumat bibir Sandy sambil sesekali meremas remas gunung kembar milik Sandy
"Aaahhh teruskan Rey" ujar Sandy keenakan
Tak tinggal diam Rey pun mulai membuka kancing baju Sandy
Kini mereka berdua sudah tak memakai sehelai benang pun
Lalu Rey pun mulai memasukkan 'joninya' ke dalam milik Sandy
Sandy hanya mendesah kegirangan
Setelah kurang lebih 30 menit mereka pun menyudahinya karena memang Rey sudah sangat kelelahan
"Makasih ya Rey untuk malam ini" ujar Sandy lalu mengambil selimut dan menyelimuti mereka berdua
"Sama sama sayang" ujar Rey lalu memeluk Sandy lalu mereka berdua pun tidur
Keesokan paginya
Rey bangun lebih dulu langsung menuju kamar mandi untuk membersihkan dirinya
Setelah selesai Rey pun keluar hanya memakai handuk yang menutupi tubuh bawahnya dan langsung mencari pakaiannya yang masih di dalam tas
Rey pun melihat ke Sandy yang masih tidur dengan wajah manisnya
"Tidur yang nyenyak ya sayang" ujar Rey lalu mencium pucuk kepala Sandy
Setelah itu ia turun untuk sarapan
Di bawah ia melihat bunda Davi dan ayah
"Pagi semua" ujar Rey
"Pagi juga Rey" balas bunda
"Selly blom bangun dav" ujar Rey
"Belom tadi malam jam 2 dia muntah muntah biasa lah anak kembar muntahnya juga 2 kali lipat" ujar Davi "lah kak Sandy juga blom bangun" tambahnya
"Dia kelelahan tadi malam kita abis main" ujar Rey
"Main? Main apa Rey" ujar bunda
"Berhubungan Bun" ujar Rey
"Owalah biasanya kamu yang nafsu kok ini malah Sandy yang nafsu" ujar ayah
"Gatau lah yah bingung juga aku Untung pas lagi mood kalo gak ah pasti nggak" ujar Rey
"Untung juga Selly ga minta kalo minta beh bisa patah joniku" ujar Davi
"Oh iya ya kalo hamil kembar jadinya lebih berat ya xixixix" ujar Rey
Lalu para Selly dan Sandy pun turun
"Pagi semua" ujar Selly
"Pagi juga sayang" ujar bunda
"Gimana sel udah enakan kamunya?" Ujar Rey
"Yah lumayan sih Bun ga kek semalam" ujar Selly
"Owh gitu ya udah ayo sarapan dulu" ujar bunda "Biar bunda nanti yang bangunin anak anak" tambahnya
Lalu mereka pun sarapan bersama
Segini dulu ya gaes karena aku lagi gak kuat duduk maupun tiduran
Karena jahitan tulang belakang masih belom kering jadi masih agak agak sakit maaf ya makasih udah doain akuTTD
Sam Rayza Kurniawan
KAMU SEDANG MEMBACA
Story love of Reysand (Perjodohan)
Romancemy new story "Haah aku bakal dijodohin" ujar rey "Iya ama sahabat kecil papa" ujar pak iwan "Siapa pah" ujar rey "Udah liat aja nanti" ujar pak iwan Enjoy the story Dan jangan lupa vote and comment ya tapi inget komen nya jangan kayak cabe balap Da...