10

1.9K 303 8
                                    

"Rene, aku mau ngomong sama kamu" Egi menatap Irene dengan serius.

"Ya tinggal ngomong aja kali"

"Tapi gak disini juga kali Rene"

Egi melangkah keluar dari ruangan Arga dirawat, diikuti Irene di belakangnya. Setelah Egi membawanya ke kantin rumah sakit. Egi langsung menatap Irene lagi.

"Mau ngomong apa emangnya"

"Kamu mau gak nikah sama aku? Ini juga buat Arga, Rene. Aku rasa Arga itu harus ngerasain apa arti keluarga sesungguhnya"

"Aku mau kok nikah sama kamu. Ini juga demi kebaikan anak kita. Jadi kapan mau nikahin aku?"

"Sabtu ini gimana?"

"Yah kenapa gak minggu aja sih"

"Minggu tuh aku mau nonton doraemon"

"Ih Egii"

"Haha canda doang. Kita omongin aja dulu sama keluarga. Sekalian aku mau bawa kamu ke suatu tempat"

"Kemana?"

"Ada deh pokoknya"

"Kamu gak ngajak honeymoon duluan kan baru kita nikah"

"Ya gak lah Rene. Kita udah pernah lakuin kok"

"Tolong jangan dibahas"

"Kenapa? Mau ya?"

"Kalau iya kenapa. Yuk sekarang kita ke hotel"

"Irene"

"Kenapa? Tadi kamu loh ngajakin duluan"

"Malu tau gak"

"Sok-sok an malu lagi"

Irene langsung berdiri meninggalkan Egi di kantin rumah sakit dan menuju ke ruangan Arga. Egi segera menyusul Irene dengan berlari kecil. Sekarang Egi berjalan di samping Irene.

"Kamu ya yang kasih Arga pake Pradito"

"Iya emangnya kenapa?"

"Lucu aja gitu kayak aku"

"Kepedean banget sih. Ya jelas dia kan anak kamu, makanya aku kasih nama kamu diujungnya. Masa aku kasih nama mantan aku, kan gak lucu"

Egi hanya tertawa setelah melihat Irene yang seperti kesal dengan dirinya. Egi akhirnya bisa melihat Irene seperti itu lagi setelah dia jatuh berkali-kali karna rasa sakit yang diberikan Irene sendiri kepadanya. Selama ini dia selalu jadi tempat cerita Irene tapi dulu mereka hanya teman. Tapi sekarang dia akan mewujudkan semuanya. Dia akan menjadi tempat Irene bercerita apapun itu tapi dengan status mereka yang menjadi suami istri.

TBC

Egi Pradito ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang