My Dosen Is Badboy

Chapter 11

Sebelumnya:

Jaemin yang sedang menata piring di dapur tidak lepas dari senyumnya, ia masih tidak percaya gadis yang sudah ia kejar selama 2 tahun terakhir ini perlahan-lahan mulai luluh dan meresponnya dengan baik. Walaupun gadis itu selalu mengelak tapi Jaemin bisa merasakannya jika Hyena mulai melunak sekarang.

Ting Nong

Ting Nong

Suara bel dari pintu depan menyadarkannya dari lamunan tentang gadisnya.

Jaemin mengkerutkan keningnya pertanda bingung, sudah malam siapa yang bertamu. Perasaannya ia tidak mengundang siapapun lagi selain Winwin.

***

Jaemin menatap pria di depannya dengan dengan pandangan yang sulit di artikan.

Ia bener-benar khawatir, bagaimana jika Hyena tau. Gadis itu pasti akan memarahinya atau yang paling parah membencinya.

Flashback on

Hyena menatap pria di sampingnya tajam, bukan karena pria itu yang sedari tadi memaksa membantunya. Tapi bagaimana bisa Jaemin mengajak Winwin kesini. Bukankah mereka tidak saling mengenal?

Gadis itu bukannya tidak suka jika Winwin ada disini, hanya saja bukankah ini seperti menambah beban hidupnya, melihat tingkah Ara seperti tadi.

"Jelaskan padaku!" Ucap gadis itu dingin.

Jaemin mengalihkan pandangannya ke arah Hyena dengan kening yang mengeryit bingung.

Hyena menghela napas pelan, "Kenapa dia ada disini?"

Kata dia yang gadis itu tunjukan membuat Jaemin mengerti kemana arah pembicaraan mereka.

"Hmmmm,"

Hyena menatap tajam dan membuat Jaemin terkekeh pelan.

"Bercanda sayang,"

"Sebenarnya, aku tidak begitu ingat kenapa kita bisa jadi teman. Semuanya berjalan begitu saja, ketika aku tidak sengaja menolongnya,"

"Kami beberapa kali bertemu, dan akhirnya menjadi teman. Dan terakhir kami bertemu, aku mengajaknya kesini tapi seingatku dia menolaknya,"

"Dan tiba-tiba dia mengabariku jika dia ikut, maafkan aku tidak memberitahumu. Karena kupikir tidak masalah jika dia ikut, bukankah kita seperti triple couple." Lanjut Jaemin dengan senyum menggoda.

"Menyebalkan," gumam Hyena pelan.

Jaemin menanggapi gadis itu dengan senyuman hangat, tapi senyum itu tidak berlangsung lama setelah gadis di sampingnya melanjutkan ucapannya.

"Iya tidak masalah, tapi kau Na Jaemin-ssi akan dalam masalah jika sepupunya juga ikut kesini."

Flashback Off

"Hyung, apa yang kau lakukan disini?" Tanya Winwin yang baru turun kebawah tadi ia di bangunkan oleh Jaemin.

"Hey Win, jangan menatapku seperti itu. Kau tau aku juga ingin liburan,"

"Tapi aku tidak mengajakmu kesini,"

"Lagipula ini acara anak muda," lanjut Winwin.

"Yakkk, kau pikir hyung mu ini sudah tua begitu?" Tanya pria itu tidak terima, secara tidak langsung di bilang tua.

"Kalian! Apa aku terlalu tua untuk berada disini?"

Jaemin dan Jeno yang tadi diam saja, tanpa berniat bergabung ke pembicaraan dua orang di depannya terkejut saling pandang ketika di tanya seperti itu. Mereka sebenarnya hanya takut salah menjawab.