Chapter 12

20K 1.9K 96
                                    

"Tiaraaaa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Tiaraaaa."

Suara dari Amel membuat cewek berambut agak kecoklatan mendongak dari hape, lalu melempar senyum ke arah Amel.

"Gue kangen banget sama lo," ucap Amel memeluk Tiara erat sebagai bentuk melepas rindu pada sahabatnya itu.

"Gue juga," Tiara membalas pelukan Amel. "By the way kita masih didepan toilet, Mel."

Sambil terkekeh Amel melepas pelukannya. "Kelupaan anjir."

Tiara tetap memasang senyum manis yang selalu ia berikan pada orang-orang.

"Gue gak ketemu lo abis masuk sekolah tadi, pas banget gue tadi disuruh ke perpustakaan dan ngeliat lo jalan ke toilet. Jadinya gue ngikutin deh," kata Amel.

"Ya gimana dong. Buk Hwasa nahan gue diruangannya sampai bel masuk! Gila banget tu guru kan?! Saking kangennya sama gue."

Amel berdecih namun terkekeh secara bersamaan. "Pede amat dikangenin."

"Ya jelas dong!"

Mereka berdua melangkah beriringan. Amel beda kelas dengan Tiara. Amel dari kelas 12 IPA 4 sedangkan Tiara dari kelas 12 IPA 2 sekelas dengan Jeno. Tapi meskipun begitu, hubungan persahabatan mereka tetap terjalin erat.

"Gimana pas gue gak ada?" tanya Tiara menyisir pelan rambutnya dengan tangan.

"Apanya?"

"Semunya. Sekolah, Sodatas dan Jeno."

Mendengar nama Jeno membuat Amel berdecak kesal, melihat itu Tiara mengernyit, pasti ada masalah diantara mereka.

"Itu anak makin lengket sama Dira. Lo udah tau kan kalau Jeno seminggu lalu ngajak Dira ke markas?"

Tiara terdiam sebentar, kemudian mengangguk.

"Ck. Hati lo terbuat dari apa sih Tir. Gue aja gak kuat pacar gue ngobrol sama cewek lain, apalagi lo! Yang cowoknya macarin cewek lain, apalagi lo sama Jeno kan udah tunangan! Pokoknya gue gak terima, gue bakal buat mereka putus dan ngasi pelajaran sama si Dira-Dira itu."

Tiara terkekeh, "Hati gue sama kayak cewek biasanya. Sakit sih, tapi gue tau gimana Jeno."

"Maksud lo gimana?"

Tiara tersenyum kecil, menatap lurus ke depan.

"Gue sama Jeno sahabatan dari kecil dan sekarang udah tunangan. Gue tau kalau dia cuma main-main aja. Dia bakal cepet bosen sama sesuatu habis itu langsung cari yang baru."

"Kalau misalnya dia bosen, dia bakal lepas lo atau Dira?"

Langkah Tiara terhenti, menatap Amel tenang.

"Gue udah bilang kan kalau gue sama Jeno udah sama-sama dari kecil. Gue selalu ada saat dia dalam dalam keadaan apapun. Lo ngerti?"

"Itu berarti dia bakal lepas Dira, kan?"

Devil Boyfriend [✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang