extra chapter

15.8K 1.5K 313
                                    

Jeno dan Jaemin mengajak kedua anaknya berlibur. Walaupun hanya disekitar taman bermain tapi tawa dan canda mereka terdengar begitu keras.

Tak terasa usia kandungan Jaemin yang kedua kini tinggal menghitung mingu. Ya, Jaemin mengandung anak keduanya.

Si bungsu yang kini berumur dua tahun akan menjadi kakak!

"Baba, ayo cayi aku!" Teriak Yuli. Yuli mengubur dirinya pada jutaan bola mainan diball pit besar itu. Ya istilahnya mandi bola.

Jeno yang telah mengetahui anaknya mengubur dirinya disana berjalan mengendap-endap dengan senyum jahil, dan—

"BA!" Teriak Jeno yang sontak mengagetkan Yuli.

"BA!" Teriak Jeno yang sontak mengagetkan Yuli

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Begitulah ekspresinya. Tangannya memang panjang tapi bukan panjang tangan.

"Baba! Yuyi teykejut, heung!" Ucapnya dengan bibir yang dikerucutkan.

"Baba! Yuyi teykejut, heung!" Ucapnya dengan bibir yang dikerucutkan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Jeno tergelak melihat anaknya yang akan menangis itu.

"Jangan menangis, Baba minta maaf, oke? Baba bercanda." Ucapnya setelah meredakan tawanya.

"Baba jahat! Yuyi tidak suka Baba, Yuyi ingin besama Muma saja!" Ucapnya kesal lalu berjalan meninggalkan Jeno begitu saja. Jeno kembali tergelak gemas melihat tingkah Yuli.

Jeno mengikuti kemana Yuli berjalan.

Disana ada Jaemin yang bermain dengan Haechan. Jeno lagi-lagi tergelak melihat ekspresi Haechan yang sepertinya tidak senang bermain disana.

 Jeno lagi-lagi tergelak melihat ekspresi Haechan yang sepertinya tidak senang bermain disana

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
𝐎𝐮𝐫 𝐁𝐚𝐛𝐲✓【ɴᴏᴍɪɴ】Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang