Siwon tersenyum melihat Yoona hanya duduk di taman samping kantornya. Ia tahu wanita itu tidak akrab dengan kota ini sehingga ia tidak menyangka wanita itu akan datang seorang diri tanpa memberitahunya.
"Kenapa larimu begitu cepat sayang?" Siwon memeluknya
"Jangan sentuh aku, tubuhmu bau wanita gila itu" ujar Yoona sambil mendorong Siwon
"Kalau begitu, ayo kita pulang. Supaya oppa bisa mandi dan tak bau wanita itu" ujar Siwon tapi Yoona masih dalam mode merajuk.
"Pergi peluk wanita itu saja. Aku menyesal datang kesini, hikkzzz,," air mata yang sejak tadi ia tahan akhirnya tumpah juga
"Maaf" bisik Siwon
"Jika hari ini aku tidak datang, aku tidak akan tahu betapa brengseknya kamu oppa" ia memukul Siwon
"Yoong, ini tidak seperti yang kamu pikirkan. Dia memang memeluk oppa, tapi ada alasannya yoong"
"Ne, alasannya kalian berhubungan di belakangku. Itu alasan kamu tidak bersedia kembali ke Seoul" ujar Yoona, ia menghapus air matanya. Ia berdiri. "Aku akan pulang"
"Yoong a, kita sudah cukup lama berpisah karena kesalahpahaman. Oppa tidak ingin kali ini kita akan menghabiskan banyak waktu untuk salah paham lagi" ujar Siwon, ia memegang tangan Yoona.
Lalu ia mengeluarkan ponselnya dan menunjukkan sebuah pesan dari Chanyeol.
From : Chanyeol
Hyung, wanita yang menyukaimu datang..😍😍😍
"Kemarin ada seorang pelamar kerja, dia tampak seperti psikopat. Ia mengatakan ingin bekerja di tempat oppa karena menyukai oppa. Dia sering datang akhir-akhir ini. Padahal oppa sudah mengatakan padanya kalau oppa memiliki istri. Jadi kalau chanyeol memberi kode seperti ini, oppa akan meninggalkan ruangan oppa. Kebetulan tadi liuwen sedang mewakili bosnya mengantar dokumen, ia mengatakan akan membantu oppa"
"Kamu mengusir satu setan dan datang iblis. Dia juga menyukaimu oppa"
"Dia sudah menikah sayang" ujar Siwon
"Tetap saja aku tidak suka oppa dekat dengannya" ujar yoona
"Sudah tidak marah?"
"Aku kesal sekali. Oppa berpelukan dengannya sampai tidak sadar aku datang" ujar Yoona lagi
"Oppa mengira itu wanita itu" ujar Siwon
"Maka aku membencimu" ujar Yoona lagi dan Siwon menciumnya
"Jika oppa mau berselingkuh, sudah sejak kita berpisah dulu. Tidak perlu menunggu sampai saat ini" ujar Siwon, ia memegang pipi yoona yang merona "Ayo kita pulang"
Yoona memeluk Siwon, lalu ia tersenyum.
"Aku merindukanmu oppa"
"Tidak merajuk lagi?" Tanya Siwon dan Yoona menggeleng, wanita itu yang mengejar-ngejar Siwon adalah orang suruhannya. Ia tersenyum evil.
"Nado" Siwon membalas pelukannya.
***
Keduanya kembali ke apartement Siwon,
"Sekarang coba katakan kenapa mendadak kesini? Seorang diri lagi" ujar Siwon dan Yoona menunduk malu, tapi tangannya bermain di kancing kemeja Siwon "sayang"
"Apa aku tidak boleh datang?"
"Tentu saja boleh. Hanya saja," ia memukul tangan yoona yang sudah melepaskan hampir semua kancingnya "yak, yoona"
"Aku datang untuk membuat adik darren denganmu. Supaya kamu tidak bisa meninggalkanku lagi oppa. Supaya aku tidak perlu meminta wanita lain pura-pura mengejarmu lagi. Supaya kamu tetap disisi aku dan darren" ia kembali menunduk setelah meneriaki Siwon
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Me Again
FanfictionAku tidak mengharapkan apapun lagi darimu sejak apa yang aku putuskan di masa lalu. Aku hanya berharap kamu terus bahagia, walaupun kebahagiaan itu bukan dariku, tapi aku ingin kamu tetap bahagia.