Aku yakin kalian pasti tau cara mengapresiasi karya seseorang. ♡
Lol, for you to call a person who asked for appreciation to create more content "ngemis" is quite disrespectful.
Rose lagi-lagi melirik bingung kearah Jaehyun, namun seakan dapat membaca pikirannya, Jaehyun yang sedari tadi merasa dilirik terus-terusan akhirnya bersuara,
"Gue mau ketemu Hank, bukan lo."
"Hank?"
Oh iya, Jaehyun kan belum memberitahu nama anjing itu pada Rose.
"Tuh, si anjing." Jaehyun menunjuk anak anjing itu dengan dagunya, kemudian berjongkok, menggagalkan Hank yang berlari ke arah Rose, cowok itu dengan cepat menggendongnya.
"Kok gak bilang kalo namanya Hank???"
Rose menatap Jaehyun lalu mendengus sebal. Namun kembali tersenyum senang kala kaki kecil Hank terangkat-angkat ke arahnya dengan gemas.
Padahal Hank lagi minta tolong buat lepas dari gendongan Jaehyun.
"Hank! Hank! Hank!!~~~"
Rose mengunyel-unyel Hank yang kepalang menggemaskan, anak anjing itu masih berada pada gendongan Jaehyun yang kini susah payah menahan senyumnya kala melihat interaksi didepannya.
Ia sampai bingung membedakan mana anak anjing yang sebenarnya.
Hingga sesaat kemudian cowok itu tiba-tiba menjauhkan Hank dari Rose dengan kedua mata yang membulat melotot.
"Kok malah ketawa sih?!"
Rose kaget sekaligus kebingungan, "Hah?"
"Tadi dia jilat-jilat bibir lo!"
"Emang.. k-kenapa?"
"Lo gak jijik apa?!"
Rose tertawa, "Apaan sih Jae, gausah lebay deh. Itu tandanya Hank suka sama aku, tadi dia lagi gemes aja sama aku makanya jilat-jilat gitu."
Gadis itu mendekat kembali pada Jaehyun, lebih tepatnya pada Hank yang menggonggong dalam gendongan Jaehyun, "Hank gemes ya sama mommy? Hm? Sini mommy poppo~!"
Anjing modus.
Iri? Bilang bos. -Hank
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jaehyun menunggu pesanan ice cream sembari mengawasi anak anjing yang kini tengah berlari mengejar anak anjing lainnya yang berambut blonde kini tengah tersenyum riang sambil ngos-ngosan.
