☁ t h i r d : h i m ☁

6.5K 966 123
                                    

Happy reading!
ฅ^•ﻌ•^ฅ
Jangan lupa pencet bintang dan komen banyak-banyak biar aku semangat nulisnya!
[ thankies。♡ ]



































































"Lo lagi lo lagi! Bisa liat-liat dulu ga sih lo asal lempar tas sembarangan!" ucap lelaki itu dengan nada kesalnya.

"Yaudah maap gue juga gak sengaja kali!" balas rose yang masih berada diatas pagar.

"Dah ah bisa sial gue lama-lama ketemu mulu sama lo!"

"Heh apa lo bilang! Lo tuh ya--"

BRUKK

"Aw!" teriak rose kesakitan.

Bagaimana tidak, ia terjatuh dari atas pagar karena terlalu fokus meneriaki lelaki itu.

Ya, lelaki itu adalah kaka kelasnya yang kemarin memarahinya di rooftop.


"Aw sakit banget kepala gue" rintih rose sambil mengelus-eluskan kepalanya yang terbentur dengan...

OH MY GOD?!?!?!?!?!?!!!!!!!!!!!!

Rose sangat terkejut ketika ia menyadari bahwa ternyata saat terjatuh ia menimpa kaka kelasnya itu.

Dan sekarang mereka berdua dalam posisi yang sangat tidak senonoh.

Rose menimpa tubuh lelaki itu dan berada diatasnya.

Pantas saja kepalanya sakit karena terbentur kepala kaka kelas itu.

"Heh malah bengong! Minggir! Lo berat!"

Rose yang kemudian tersadar pun langsung berdiri dari posisinya.

Dan kini ia sangat malu.

"Ya maap!"

Saat berdiri, ia tak sengaja melihat luka pada siku kaka kelasnya itu.

"Eh siku lo luka! Sini gue obatin"

"Ngerasa bersalah lo? Nih cepet obatin"

Mereka berdua pun menepi dan duduk di pinggiran pohon rindang belakang sekolah.

Rose lalu segera mengeluarkan plester dan betadine dari dalam tasnya.

"Lo selalu bawa itu?" tanya kaka kelas tersebut.

"Iya, gue emang selalu bawa ini. Soalnya jaehyunie sering luka kalo abis basket jadi gue bawa deh biar gampang ngobatinnya." jawab rose sambil tersenyum.

"Jaehyunie?"

"Eh, jaehyun maksudnya." ucap rose sambil cengengesan.

"Siapa? Pacar lo?"

"Calon hehehe"

"Cengengesan mulu lo"

"Biarin. Oh iya nama lo siapa?"

"Doyoung. Kak doyoung. Sopan dikit lo manggil gue."

"Iye kak duyung." balas rose dengan ejekannya.

"Nyebelin ya lo. Terus nama lo--"



"Oy rose! Ngapain lo? Kuy kelas!" ajak jungkook dan june yang sedang lewat.

"Eh ayok!" jawab rose.

"Gue duluan ya, bye kak duyung!"

Rose pun kemudian berlari kecil sambil menghampiri jungkook dan june.

ICE BOYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang