smile [bnha x reader]

5. awal mula

"kenapa bisa masuk berita?!" Ucap (name) yang heran.

"Kau lupa kalau ada all Might disana?." Ucap taiga.

"Grrr... PERGI SANA! AKU MAU MANDI!!"
Ucap (name) yang emosi karena wajahnya masuk ke berita.

"Eh?! Iya iya..." Balas taiga.

"Entah kenapa aku punya firasat kalau mulai sekarang kehidupanku tidak akan tenang..." Batin (name).

Saat ini (name) sedang berada di atap gedung apartemennya. (Btw sekarang lagi tengah malam) baru saja dia ingin kembali ke kamarnya, muncul kabut(?) Hitam keunguan. Dan dari dalam kabut itu, shigaraki dan kurogiri keluar dari sana.

"Kagami (name)..." Ucap shigaraki sambil menyeringai.

"Dari mana kau tau namaku?" Tanya (name) yang masih tenang.

"Itu tidak penting, yang lebih penting lagi... Bergabunglah denganku." Ucap shigaraki sambil mengulurkan tangannya.

"Tidak." Tolak (name).

"Lalu apa? Kau ingin menjadi pahlawan palsu itu?" Tanya shigaraki sambil menurunkan tangannya.

"Aku tidak ingin menjadi pahlawan ataupun penjahat."-(name).

"Pikirkan tawaran kami lagi, kau bisa mendapatkan apapun yang kau inginkan. Lagi pula, jika kau menolak... Tidak ada yang tahu apa yang akan kami lakukan pada kedua orangtuamu yang berada di Amerika."-kurogiri.

"Kau mengancam ku?!"-(name).

"Tidak...ini hanyalah sebuah tawaran."
-kurogiri.

"Apapun yang kalian katakan, aku tetap tidak akan bergabung dengan kalian."
Balas (name).

"Dasar keras kepala... Padahal quirk mu itu cocok untuk menjadi penjahat loh... Kalau begitu, ku ganti tawaranku. Kau cukup bergabung denganku selama 1 bulan. Setelah itu, aku berjanji tidak akan menyentuh keluargamu."-shigaraki.

"Dan jika aku menolak?"-(name).

"Semua keluargamu, akan kubunuh."
-shigaraki.

"Dasar kekanak-kanakan. Baiklah, hanya 1 bulankan?" Balas (name).

"Ya, kau bisa mendatangi alamat ini besok Kagami...  Jika kau melaporkan hal ini kepada polisi atau pahlawan--" ucap kurogiri yang dipotong oleh (name).

"Aku bukan orang yang suka mengadu."
-(name).

"Baiklah, kalau begitu selamat malam." Ucap kurogiri sambil memberikan (name) sebuah kertas dan pergi.

Besok paginya setelah sarapan, (name) langsung bersiap-siap untuk pergi ke alamat yang diberikan oleh kurogiri.

"Mau kemana kau?" Tanya taiga.

"Jalan-jalan." Balas (name).

"Aku ikut." Ucap taiga.

"Tidak boleh, aku ingin sendiri."-(name).