Epilogue

1.1K 165 32
                                    






——— BY YOUR SIDE ———








"Hyung, apa yang kau punya di sana?" Jungwon memanggil dan dia melihat kakaknya sedang mencari makanan di lemari es.

"Hei, Jungwon. Susu ini ada di sini selama– wow, kau terlihat mengerikan hari ini." Jeongin mengakui dan menatap adiknya, yang matanya merah karena menangis.

"Apa kau memikirkan Jihan lagi?" Jungwon menganggukkan kepalanya sebagai jawaban. Dia sedang tidak mood untuk berbicara dengan Jeongin, pikirannya dipenuhi dengan segala hal tentang gadis itu.

"Wow, aku tidak pernah tahu mimpi bisa membuatmu merasa seperti itu, Jungwon. Sekarang aku benar-benar ingin tahu tentang apa yang kau impikan.."

"Dia adalah.. mimpi yang indah.. Hyung." Jungwon perlahan berkata sambil duduk di kursinya, ini bukan pertama kalinya dia mendapatkan mimpi itu.

Namun, meskipun itu hanya mimpi, bahkan jika dia sudah memimpikannya beberapa kali, mengapa itu masih menyakitkan sepanjang waktu?

"Tapi kau tahu bahwa tidak semua mimpi menjadi kenyataan. Mungkin kau perlu berjalan-jalan untuk menghilangkan pikiranmu tentang dia." Jeongin menunjukkan, dan Jungwon hanya mengangguk sebagai jawaban.

'Kau adalah mimpi yang baik.' Dia berpikir sebelum pikirannya dikonsumsi oleh sarapan di depannya.



——— By Your Side ———



"Apa kau bertengkar dengan Jungwon lagi?"

"Tidak, dia mengalami hari-hari seperti itu."

"Hari-hari seperti apa?"

"Dia terus bermimpi tentang seseorang bernama Jihan dan untuk beberapa alasan. Kemudian ketika dia bangun dia akan mencarinya dan memikirkannya. Dia tidak akan memberitahuku apa yang terjadi, jadi aku membiarkannya saja.."

Jeongin menjawab, menghela nafas tak berdaya. Tetapi dia tahu bahwa dia akan pindah pada akhirnya setelah ditinggal sendirian mungkin sepanjang hari. Dia menatap adiknya yang pikirannya benar-benar keluar dari dunia ini, sesuai dengan ekspresi kosong terpampang di seluruh wajahnya.

"Sepertinya dia telah meminum susu basi itu untuk sarapan." Ujar Niki, membuat semua orang tertawa mendengar leluconnya, dan itu tiba-tiba itu membuat Jungwon bersin.

Karena mungkin itu memang terjadi.

"Heeseung?"

Sebuah suara feminin memanggil Heeseung, membuatnya menoleh ke arah suara itu. Itu mungkin menarik perhatian semua orang terutama Jungwon.

Dia tidak percaya dengan siapa yang dia lihat sekarang.

Dia tidak percaya dengan siapa yang dia lihat sekarang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
By Your Side : Jungwon • Jihan ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang