🍁56🍁

302 22 15
                                    

KEKNYA PART INI GK COCOK BUAT MALMING, JADI YA UPDATE SEKARANG AJA DEH

EITS, TAPI SABAR YA YG PENGEN CEPET² RAVN ABY MARRIED. KUDU SABAR BUAT ITU, NTAR DIBUAT NANGIS EHH

MENJELANG HARI-H NIKAH TUH PASTI ADA AJA KENDALANYA, NAH INI JUGA SAMA JADI GK SEKARANG MARRIEDNYA. SABAR AJA DULU, AKAN INDAH PADA WAKTUNYA. YA KALO YA🤣

DAH AH BACA AJA DULU YG INI, PEMANASAN KONFLIK? MAYBE YES MAYBE NO

ORANG KETIGA? GK KOK, AUTHOR MUAK CERITA PELAKOR

SO ENJOY AND HAPPY READING 😉








Di minggu sore ini Abyghail dan Ravn sedang berada di sebuah cafe. Baru saja mereka masuk, Abyghail melihat seseorang yg sangat ia hindari selama ini. Tubuh Abyghail membeku seketika dan membuat Ravn bingung

"By kenapa?" Tanya Ravn namun Abyghail masih diam

"Aby" panggil Ravn sambil menepuk pundaknya

"Eh iya. Kenapa manggil?" Tanya Abyghail

"Lu yg kenapa? Tiba-tiba jadi patung. Mau manekin challenge lu" ujar Ravn

"Pindah aja yuk. Gue gk mau disini" ucap Abyghail

"Lah kan lu yg minta kesini. Kenapa ngajak pindah?" Tanya Ravn

"Rav, gue mohon ayo pindah" ucap Abyghail dengan memohon membuat Ravn bertanya-tanya dalam kepalanya namun ia menuruti permintaan Abyghail

Kini mobil mereka sedang melaju ntah kemana. Sejak tadi Ravn melihat perubahan Abyghail. Sedari tadi Abyghail diam dan melamun menatap jalanan. Ravn langsung menepikan mobilnya

"By" panggil Ravn

"Kenapa?" Sahut Abyghail

"Gue yg harusnya nanya kenapa. Kenapa sejak dari cafe tadi lu jadi pendiem gini? Ada apa sih? Lu gk bisa nyembunyiin apapun dari gue karna udh keliatan" ujar Ravn dan Abyghail menghela nafasnya

Ia sudah menceritakan semua masalalunya pada Ravn. Hanya satu masalalu ini yg belum ia ceritakan. Ia pikir cerita ini tidak akan teringat lagi olehnya, namun saat melihat seseorang di cafe tadi semua cerita itu terputar otomatis di otaknya

"Kenapa diem? Ada yg lu sembunyiin kan" tanya Ravn

"Bakal gue ceritain. Tapi kita cari taman yg sepi ya, jangan disini" ucap Abyghail

Tanpa menjawab Abyghail, Ravn pun melajukan mobilnya kembali. Ia hanya diam karena tak ingin dirinya dikuasai amarah. Ia tak menyangka jika masih ada yg belum Abyghail ceritakan padanya, namun ia tak ingin marah ataupun egois karena pasti Abyghail punya alasan kenapa Abyghail tak memberitahunya

Akhirnya mereka tiba di salah satu taman yg cukup sepi. Mereka memilih duduk di rerumputan dibanding di kursi taman

"Jadi?" Tanya Ravn to the point

"Sebelumnya aku mau minta maaf karna gk ceritain ini ke kamu. Karna emang aku udh menghapus semua cerita itu. Tapi tadi saat di cafe aku liat pemeran utama dalam cerita ini" ucap Abyghail dan Ravn terdiam

"Aku minta maaf" lirih Abyghail

"Jangan minta maaf, gk ada yg salah. Sekarang waktunya kamu ceritain ke aku karena aku yakin ini mengganggu pikiran kamu" balas Ravn

"Dulu sebelum aku kenal Adam dan setelah kepergian kak Akbar, aku deket sama sahabatnya kak Akbar. Dia yg bantu aku bangkit dari keterpurukan ditinggal Akbar, dia selalu ada buat aku, pokoknya saat itu dia cowok yg terbaik menurut aku. Tapi aku salah, aku salah menilai dia" ucap Abyghail

OUR STORY [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang