OUR STORY [END]

🍁58🍁

KAGET GK AUTHOR DOUBLE UPDATE? GK YA?

NTAH LAH NIATNYA GK DOUBLE UPDATE, TAPI TIBA-TIBA KOK PENGEN DOUBLE UPDATE

PADAHAL PART INI DISIAPIN BUAT MINGGU DEPAN TAPI YAUDHLAH AUTHOR UPDATE AJA KARNA PENGEN DOUBLE

YA SEMOGA KALIAN SUKA DAN SEMOGA MEMUASKAN

ENJOY AND HAPPY READING GUYS 😉

Acara selesai malam hari dan mereka semua kini tengah beristirahat karena besok pukul 10pagi mereka akan berangkat ke Surabaya. Abyghail sudah membaringkan tubuhnya sedangkan Ravn sehabis mandi tadi ia keluar karna ada yg harus dibahas bersama Rafan

Saat Ravn masuk, ia melihat Abyghail sudah tertidur dengan posisi miring. Ravn dengan perlahan naik ke kasur karna takut membangunkan Abyghail

Ravn ikut menidurkan tubuhnya lalu melingkarkan tangannya pada perut Abyghail. Abyghail yg baru saja tertidur terkejut saat ada tangan memeluknya, tubuhnya membeku karena ulah Ravn

"Udah tidur aja, aku gk akan macem². Aku gk minta sekarang kok" ucap Ravn sambil memejamkan matanya

"Kapan masuknya?" Tanya Abyghail

"Baru aja. Tidur gih, besok kita flight ke Surabaya" jawab Ravn dan Abyghail hanya menurutinya namun ia susah tidur. Lalu tangan Ravn yg berada di perutnya kini mengusap perutnya lembut

"Tidur sayang" ucap Ravn lagi dan Abyghail langsung memejamkan matanya walaupun jantungnya memberontak karna pertama kalinya ia tidur bersama pria

Skip

Abyghail membuka matanya saat mendengar adzan, walaupun ia tak alim-alim banget tapi ia tak meninggalkan sholat. Sayangnya ia sedang datang bulan

Abyghail terkejut saat ada tangan yg memeluknya, karna belum sepenuhnya nyawanya terkumpul ia meraba tangan tersebut karna hanya ada lampu tidur. Ia terkejut saat menyadari itu tangan pria, ia pun terlonjak sampai kepalanya membentur kepala ranjang

Duk

"Awwhh" ringis Abyghail dan Ravn langsung membuka matanya

Sebenernya Ravn sudah bangun sejak Abyghail meraba tangannya, namun ia membiarkannya karna ia yakin pasti Abyghail lupa jika dirinya sudah menikah

"Makanya kalo baru bangun jangan pecicilan, kejedot kan" ucap Ravn dan Abyghail mengenal suara itu

"Loh Rav? Kok lu ada di kamar gue?" Tanya Abyghail bingung dan Ravn langsung terduduk

Cup

"Ini suami kamu sayang. Jangan lupa lagi besok² ya apalagi tidurnya udah ada yg nemenin" ujar Ravn setelah mengecup sekilas bibir Abyghail dan Abyghail masih mematung

Ravn hanya terkekeh lalu turun dari kasur menuju kamar mandi untuk bersiap pergi ke masjid sholat subuh berjamaah

Beberapa menit kemudian, Ravn keluar dan masih mendapati Abyghail yg duduk diam dikasur dan Ravn langsung menghampirinya

"Kenapa? Ada yg dipikirin?" Tanya Ravn dan menyadarkan Abyghail

"Beneran nih kita udah nikah?" Tanya Abyghail polos dan Ravn tertawa

"Jadi kamu pikir mimpi doang gitu? Aneh kamu" sahut Ravn

"Aku inget sih tapi kek mimpi" ucap Abyghail

Cup

Ravn kembali mencium bibir Abyghail dan membiarkan bibirnya diam beberapa detik di bibir Abyghail