BLACKVELVET X TWICE

Part 4

Author pov

Di pagi hari, kediaman keluarga Park mereka bersiap untuk bersekolah seperti biasa dan masih berusahaan mencari mate mereka.

"Kak Jisoo,Jennie" panggil Rosé pada mereka berdua

"Ada apa Rosé" tanya Jisoo

"Kalian berdua datanglah ketaman sekolah saat bell istirahat berbunyi"

"Untuk apa kami berdua harus kesana?" tanya Jennie 

"Nanti kita berempat akan bertemu dengan 4 orang perempuan di taman"

"Hah 4 orang perempuan? untuk apa 4 orang itu bertemu dengan kita? dan kita berempat? bukannya hanya kau,aku dan Jisoo" tanya penasaran Jennie

"Aku,kau,kak Jisoo dan Lisa kita akan ke taman saat bel istirahat berbunyi sudah itu saja tak usah banya tanya kak" 

"ck kau ini" 

SEKOLAH

Kelas 4-1

"Oooiiii kelas kita akan digabung dengan kelas 1-4 karna guru olahraga kls 4 tidak masuk"seru ketua kelas

"wahh pasti ada si chaeyong yang imut itu yaa" ujar cowok 1

"iyaa dia kan sangat imut dan tatapan polosnya" ujar cowok 2

"tapi sayang pawangnya galak yaa" ujar cowok 1

"wahh pasti menyenangkan nih sama adekkelas" ujar cewek 2

"iyaa" ujar cewek 1

"Ada apa ini kenapa mereka ribut sendiri" tanya Irene pada Wendy 

"Itu kelas kita dan kelas 1-4 akan digabung olahraganya karna guru olahraga kita tidak masuk"jelas wendy

"oh"

Irene pov

Aku,Seulgi dan Wendy memasuki lapangan yang cuacanya cukup cerah dan sedikit panas, tapi untung saja kami bertiga memakai cincin pemberian kakek.

Tapi aku melihat ada 1 murid cewek kelas 1-4 yang memakai hoodie, aku pun penasaran denganya, tapi guru itu sudah menyuruh kita untuk baris dan melakukan pemanasan sebelum praktek keliling lapangan 3x

"Kamu yang dibelakang, yang pakai hoodie" ujar pak Han 

"Iya pak saya, kenapa?" jawab murid yang memakai hoodie itu 

"Kenapa kamu pake hoodie, cuaca hari ini cerah dan kita akan praktek lari"

"Maaf pak tapi saya tidak enak badan"

"Sudahlah lepaskan saja, tidak ada bantahan lagi, cepat lepaskan hoodiemu setelah itu kamu bisa ke uks setelah praktek, mengerti?" 

"Mengerti pak " jawab murid itu cemas

Sekarang giliranku dan si murid yang tadi memakai hoodie ini, untuk berlari tapi 

"Bau apa ini kenapa aku mencium bau vampir dan bau terbakar kulit vampir,ekhem sangat menyengat baunya" pikirku saat aku mendekatnya 

"Ok bersedia..... siap.... mulai ...."

Saat ingin memasuki putaran ke dua,tangan dan wajahnya memerah dan semakin lama ku lihat semakin terbakar oleh sinar matahari 

Putaran terahkir dan dia pun menambah kecepatan larinya dan pergi ke toilet lapangan, karna aku penasaran kenapa kulit dan baunya seperti vampir,aku pun menyusulnya.

"Apakah kau vampir" tanyaku langsung 

"a-aku bukan vampir akh.. lenganku" jawabnya dengan gugup 

"hmmm benarkah kau bukan vampir? tapi kenapa kulit wajah dan lengan tanganmu memerah dan terbakar bahkan bau mu saja seperti vampir yang akan dibakar hidup hidup oleh sinar mata hari"

sebenarnya aku sudah tau kalau dia ini vampir karna kulit, bau dan matanya yang mulai memerah

"i-ini hanya alergi saja jadi seperti ini"

"Ohh hanya alergi tapi kenapa mata mu merah menyala seperti vampir dan itu lihat gigi taring mu tumbuh" ujarku remeh,dan seberapa tahanya dia untuk menahan rasa sakit itu

"Arghhhhh sudahlah kau pergi saja jangan ganggu aku,pergi kau!! hiks.." usirnya padaku tapi karna aku kasihan padanya aku pun mendekat dan menggendongnya ke uks

 UKS 

"Hey!! kau apakan adikku" ujar perempuan tinggi sambil menarik kerah bajuku dan ohh! ternyata dia juga seorang vampir

"Ck! aku tidak berbuat apa apa pada adikmu,aku hanya membantunya agar dia tak kesakitan karna terbakar sinar matahari, tapi aku lupa bahwa aku tak punya Healing" jawabku datar 

"Maaf, aku terbawa suasana saja" 

"Tidak papa"

"Hey Chaeyoungie bertahanlah aku akan memanggil kak Nay dulu yaa" ujarnya pada adiknya yang hampir sekarat ini  dan dia pun pergi entah kemana

Rosé pov

KRINGGGG!!

"Ahkirnya bell pun berbunyi, ayo Lisa kita hampiri Kak Jisoo dan Jennie" 

"hmm"

"Kakak! , cepat kita ke taman"

"Ck kau ini,yasudahlah ayo" pasrah Jennie 

"Nah di situ kita duduk disitu saja" ajak ku pada kak Jisoo,Jennie dan Lisa

"Kita tunggu saja mereka"

"hmm" 

Beberapa menit kemudian aku meliat seorang perempuan mendekati kami dan bertanya kepadaku.

"Apakah kau yang bernama Rosie dan kau bernama Lalisa" tanya perempuan yang bergigi kelici itu 

"Iya itu namaku dan nama lisa, ada apa mencari kami berdua"

"langsung ke intinya saja ok, apakah kalian berdua vampir yang hampir menghisap saudaraku di perpustakaan kemarin?"

"Iya itu aku dan benar aku vampir lalu mau apa kau?, membunuhku?" ujarku memandang remeh mereka karna aku tau kekuatan mereka hanya seperti itu tak hebat seperti saudaraku dan aku 

"Tenang saja aku tak ingin berbuat kerusuhan disini aku hanya ingin tau saja, dan lagi pula kalian ini bukan vampir biasa jadi aku tak berani macam macam" ujar perempuan lebih pendek 

"hmmm jadi apakah kalian sedang mencar-" ujarnya terpotong karna seseorang memanggil perempuan yg bergigi kelinci 

"Kak Nay!! cepat kak ke uks, Chaeyoung hampir sekarat dia sepertinya lupa memakai krim dan terkena sinar matahari cukup lama"ujar perempuan tinggi itu 

"Ha! Chaeyoung lupa memakai krim, CK! semoga saja tak terlalu parah, ayo kita ke uks melesat saja tidak papa karna disini sepi" ujar perempuan kelinci itu dan tiba tiba mereka berlima melesat. 

"Ayo kita ikuti mereka" ujarku pada kak Jisoo,Jennie dan Lisa dan dibalas anggukan oleh mereka

UKS

Saat aku dan saudaraku tiba, aku melihat seorang perempuan kecil menggigit tangan  perempuan bergigi kelinci itu. "Apakah dia juga vampir?" pikirku

"Tutup pintunya Rosé" perintah kak Irene, oh dia juga ada disini rupanya 

Author pov

"Jadi kalian ini semua adalah vampir?" tanya Irene pada mereka berenam 

"Iya kami bersembilan vampir, ada 3 lagi selain kami" ujar Jihyo pada Irene

"oh seperti itu rupanya" balas Irene

KRINGGG!!!! 

"Kalau begitu kalian bersembilan datanglah kerumah ku, ini alamatnya  aku ingin membicarakan sesuatu hal penting pada kalian" ujar Irene 

"Baiklah kami akan kerumah mu nanti malam" ujar Jihyo