[09] Gagal Berduaan

13.9K 1K 63
                                    

☆☆☆

Don't forget to vote and comment guys! thank you 🏴‍☠️

⛓𝖒𝖞𝖘𝖙𝖊𝖗𝖎𝖔𝖚𝖘 𝖌𝖎𝖗𝖑⛓

AYO RAMAIKAN DENGAN KOLOM KOMENTAR!!

ADA YANG NUNGGUIN GISEL UP GA NIH? 🤳


Ceklek-

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Ceklek-

Gisel membuka pintu kamarnya, hawa dingin langsung menusuk kulitnya. Ia berjalan masuk kedalam, tercium bau amis yang sangat menyengat indra penciumannya, mulut ia membulat terkejut melihat apa yang ia lihat sekarang.

A-apa yang terjadi dikamarnya? kenapa banyak noda darah?

Kamar Gisel sudah bagaikan kapal pecah, barang-barang yang tadinya tersusun rapih sudah berantakan dan berserakan dimana-mana. Ia berjalan menuju kasurnya, dilihatnya banyak bunga kamboja yang sudah ternodai darah, ditengahnya juga terdapat boneka chucky yang sudah terkoyak dan terdapat palu ditangannya.

Ia melihat kearah lemari yang tutupnya dilapisi kaca, tempat biasa ia bercermin. Kaca tersebut sudah dipenuhi darah dengan tulisan "MATI MATI MATI". Hal itu tidak membuat Gisel takut sama sekali, lalu ia berjalan hendak menghapus tulisannya.

PRANG PRANG

"AAAAA" dengan refleks Gisel berteriak, suara itu ditimbulkan dari pecahan jendela kamarnya yang dilempari oleh dua batu besar. Siapa yang melemparnya? ia berjalan mendekat kearah jendela dan mengambil salah satu batu yang dilapisi oleh kertas.

Gisel mengambil kertas tersebut dan membacanya. Isi kertas itu berisi :

"Ayahmu aman di neraka. Jika kau ingin selamat, kau harus membunuh R! Jika kau tidak melakukannya, akan ku buat kau menderita secara perlahan."

Gisel meremas kertas itu dan merobeknya kasar. Ia tersenyum miring, ancaman apapun itu tidak akan membuatnya goyah sama sekali. Ia akan membuktikan bahwa orang itu salah mencari lawan.

"Gue ngga akan takut." desis Gisel dingin.

Ekor matanya tak sengaja melihat seseorang dibalkon kamarnya, orang itu mengenakan jubah berwarna hitam dengan topeng joker yang menutupi seluruh wajahnya. Gisel berjalan kearah orang itu, tanpa terduga tiba-tiba dia mengeluarkan busur panahnya dan..

CTASS

Panah tersebut menancap di dinding, untung saja Gisel sempat melihat pergerakan orang tersebut, sehingga ia dapat menghindari serangan panahnya. Gisel meringis merasakan kakinya berdenyut, perih. Saat menghindari tancapan panah, ia tak sengaja menginjak serpihan kaca yang berserakan.

GISEL : STORYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang