🐱20🐱

3.9K 631 52
                                    

Assalamu'alaikum... wr.wb...

Hai... :)

Lama tak berjumpa :)

Lanjutkeun kuy...kuy...kuy...kuy... ;)





Mobil BMW hitam berhenti dipekarangan rumah mewah keluarga Leonardo Bagaskara.

Cklek...

"Silahkan tuan putri..."

Yang dibalas kekehan oleh gadis cantik yang melangkahkan kakinya untuk keluar.

"Ayo masuk, setelah itu inget pesan Nana sebelum bobo jangan lupa gosok gigi, cuci muka, cuci kaki, cuci otak dulu,"

"Huh? Cuci otak?" Kernyitnya bingung

"Eh... cuci tangan," kekeh pemuda itu sambil mengusak gemas rambut pujaannya

Gadis itu tersenyum manis sambil menganggukkan kepalanya.

"Udah sana masuk, angin malam ngga baik, yang baik buat kamu cuma aku," gombalnya

"Apaansi Kak Kenzo gembel!"

"Heh... sembarangan anak bapak Haji James Antonio Handoko dibilang gembel!"

Sementara pelaku pembullyan hanya tertawa puas.

"Udah ah jangan ketawa mulu udah malem, nanti mba kuntinya insecure mendengar suara tawa kamu yang lebih merdu darinya..." Kenzo kembali melancarkan aksi "Ayo buat pipi Yuna merah".

"Udah ih... kok gombal mulu, Kak Kenzo mending pulang ini udah malam, Yuna takut kakak kenapa-kenapa dijalan."

"Aku lebih takut kehilangan kamu Na..."

Bugh...

"Ga usah gembel lagi! Ini beneran dah malam kalo dibegal ditengan jalan gimana? Tukang begalnya mau Kak Kenzo gombalin juga?!" Galaknya

"Boleh tuh nanti aku bilang gini, masnya tukang begal ya? Pantes aja masnya telah membeg-

Bugh...

"Awww...."

Sebuah pukulan kembali mendarat di perut sixpacknya.

"Becanda mulu, Yuna ngambek nih?!" Kesalnya sambil melipat tangan didada

"E-eh... jangan ngambek mulu dong sayang..." bujuk Kenzo mengelus pipi gembul Yuna lembut, namun segera dihempas kembali

"Panggil sayang mulu, dijadiin pacar ngga! Emang Kak Kenzo pikir Yuna apaan? Banci taman lawang?!" Sewotnya

Kenzo tertegun. Kata-kata itu akhirnya meluncur dengan sempurna penuh emosi yang langsung mengoyak perasaan jiwa raga Kenzo yang selembut dan sesensitif pantat bayi.

"Mmm... Yuna kita kan udah bica-..."

"Iya Yuna tau! Tapi Yuna butuh pengakuan! Sekarang udah malem, mending sekarang Kak Kenzo pulang," lirihnya

"Yuna..."

Chup...

"Selamat malam Kak Kenzo... hati-hati dijalan," ucapnya setelah mengecup lembut pipi Kenzo dan berbalik cepat untuk masuk kedalam rumah.

Kenzo masih terdiam mematung ditempatnya.

Puk...

"Mas... mau maling ya?" Tanya seorang hansip yang tengah berkeliling

"Ngga Pak mau mulung!" Kesal Kenzo karena sudah menghancurkan suasana Kenzo yang sudah hancur

"Masa iya cowok seganteng Masnya mau mulung? Mobilnya BMW lagi?"

Kenzo(END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang