🐱16🐱

4.5K 699 287
                                    

Hai yorobundddd.... author back...
Kali ini author mau buat "NANA DAY" karna si gembrot ceritanya lagi ULTAH :v

Cekibrooootttt...

Pagi-pagi sekali ruang keluarga kediaman James Antonio Handoko sudah terjadi acara konferensi meja bundar. Ya... meja bundar, dikarenakan meja ruang keluarga disana berbentuk bundar tidak oval ataupun berbentuk bintang tujuh.

"Mas James nanti pergi susulin kerumah Papah sama Mamah sekalian kerumah Ayah ya? Jangan lupa ke rumah Kak Liora, kalo ga di undang bisa ngamok dia! Abi udah bilang sama Ayah biar ga pergi ke batalyon hari ini." Ucap sang ibu rumah tangga mulai membagi-bagi arahan

"Oke sayang... terus kue ulang tahunnya gimana? Kamu belum buat loh yang?" Tanya Sang kepala keluarga dengan kernyitan di dahinya

"Arsen bilang sama Abi buat ga usah bikin kue, karena dia yang bakal beli kuenya,"

"Weeehh... gila tuh es serut bucin juga ama si gembrot BWAHAHAHA..."

Kalian pasti sudah mengetahui siapa dibalik interupsi yang merusak suasana serius itu, KENZO!.

Plakkk...

"Ini anak akhlaknya ketinggalan diwarteg kali ya?" Tanya Abi sambil memandang remeh pada putra sulungnya

"Untung Nana ga bangun, coba aja kalo Nana bangun Papah co-"

"HWAAAAA... MAMAAHHHH!!!" suara tangis Nana menggema diatas sana

James melotot kaget saat ucapannya belum selesai, namun apa yang ia takutkan sudah terjadi. James langsung menatap tajam putra sulungnya seolah ada sebuah aliran laser yang siap melubangi kepala kosong Kenzo saat ini juga.

"Hehe... maap Pah, Kenzo kelepasan hehe..." Kenzo cengengesan

Sementara Abi menghela nafas lelah, sudah ia duga konferensi ini tidak akan berjalan mulus jika sudah terdapat makhluk perusak suasana yang sayangnya terlahir sebagai anaknya.

"Ingetin Mamah buat geplak badan bongsor kamu nanti! Sekarang mending kamu mandi terus dandan yang rapih, ajak Nana keluar dan jangan pulang sebelum Mamah telfon buat kembali!" Ucap Abi dalam satu tarikan nafas lalu bergegas berlari ke atas untuk menemui putri kecilnya.

Sementara yang diberi perintah hanya melongo tak tahu arah.

"Pah tadi Mamah ngomong apa?" Tanya Kenzo polos

James tersenyum lembut,

"Tadi Mamah bilang, malingkingkong dikebunsingkong samaengkongengkong!" Kesalnya lalu segera beranjak menyambar dompet beserta kunci mobil untuk melaksanakan tugas dari istri tercintanya

"Oww... disuruh siap-siap terus bawa Nana pergi? Cuma Papah yang mengerti Kenzo." Ucapnya sambil tersenyum terharu lalu beranjak ke kamarnya untuk bersiap-siap

"Mamah Nana pake baju bagus mau pelgi mana?" Tanya gadis yang sekarang genap 4 tahun itu sambil menyuapkan sarapannya

"E-ehhh... Nana mau diajak jalan sama Abang," ngeles Abi

"Biasana kan Nana pake baju biasa bukan gaun?" Tanyanya lagi

"Ini kenapa turunan James pinter banget si?" Batin Abi meringis berusaha mencari alasan

"SELAMAT PAGI PUTRI GEMBROOTTTT ADEK ABANG YANG BOGEL KEK BUNTELAN KENTUT!!!"

Takkk...

Sebuah mangkok berwarna baby blue mendarat sempurna di dahi tampan Kenzo. Kenzopun bertambah sumringah saat melihat adik kecilnya menatap penuh dendam kearahnya.

Kenzo(END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang