|[04]|

350 58 2
                                    

-happy reading-

" WOY JAKE! KATANYA GADA ZOMBIE DISINI?!! " Jay berseru kesal pada Jake yang mengatakan jika disini tak ada zombie.

Tadi setelah Jake berujar seperti itu, tiba-tiba ada suara geraman dari arah tangga yang ternyata ada sekumpulan zombie yang menuju kearah mereka.

" YA MANA GUE TAU ANJIR?! KAN TADI DARI DEPAN DISINI KOSONG JADI YA GUE KIRA DISINI AMAN!! "  Balas Jake tak terima saat dirinya disalahkan.

" UDAH DONG KALIAN BERDUA JANGAN BERISIK!! CEPET BUNUH ZOMBIENYA TUH!!! " Arsey yang berada diantar mereka berdua berseru kesal saat dirinya harus melindungi dua orang yang sedang berdebat itu dari zombie sendirian.

" AAAAAAAKH BUNDAAAAAAA TANGAN SUNOO KENA AIR LIURNYA ZOMBIE ieww... " Sunoo berteriak histeris saat tangannya tak sengaja terkena tetesan air liur zombie yang baru saja ia bunuh.

" FOKUS DONG WOY!! NTAR MATI TAU RASA LO!! " Teriak Jungwon yang baru saja menebas kepala salah satu zombie yang hendak menerkam Sunoo.

" JANGAN BERISIK DOOOONG!! GUE MAU BERSIN GABISA NIH!! " Ujar Ni-ki yang ingin bersin tapi tidak jadi jadi karena mereka berisik.

" APA HUBUNGANNYA? " Sahut Heeseung ikut berteriak.

Hanya Sunghoon saja yang waras. Prinsip Sunghoon adalah 'gue ganteng gue diem'.

Semuanya sibuk menyerang zombie yang entah datang dari mana ini. Mereka terus datang dan menyerang dengan brutal.

" Ha...ha....HATCHUUUU!!! " Ni-ki bersin, zombie didepannya terhempas kebelakang sangat kuat. Angin berhembus sangat kencang, membuat yang lain nyaris terbawa.

Asalnya dari Ni-ki yang bersin itu.

" Kayaknya kekuatan Ni-ki udah keluar deh. " Ujar Jake setelah membereskan satu zombie terakhir.

" Berarti disini tinggal Arsey aama Sunoo doang ya yang belum punya kekuatan. " Heeseung bersuara. Entah itu bertanya atau menyampaikan fakta.

" Kira-kira kekuatan kalian apa ya? " Jungwon bertanya-tanya sambil tangannya yang mengetuk-ngetuk dagu.

" Kalo Sunoo pasti kekuatan teriak sampai bisa buat gempa, kalo Arsey... Mungkin rambutnya bisa jadi ular? " Jay mengira-ngira.

" LO KIRA GUE MEDUSA APA?!! " Arsey teriak tak terima.

" Agak mirip sih... " Ini Sunghoon yang bersuara, entah dapat keajaiban darimana.

" SEMBARANGAN!! LO TUH YA, JARANG NGOMONG TAPI SEKALI NGOMONG BUAT ORANG EROSI AJA!!! " Arsey semakin dibuat kesal.

" Emosi kali, bukan erosi! " Ni-ki mengoreksi.

" Maaf typo. "

" Udah dong adik-adik! Mending sekarang kita turun mumpung zombienya gaada. " Heeseung berujar sambil mengecek keadaan dibawah.

" Lewat mana kak? Ditangga zombienya penuh, kita gabisa lewat! " Ujar Jake yang sehabis mengunci pintu yang terhubung dengan tangga.

Setelah pertanyaan Jake tadi, semua langsung berpikir. Memikirkan cara untuk turun tanpa harus melewati tangga atau pun melompat.

World War [EN-]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang