Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Gedebuk !
Jatuh terduduk Jihyo apabila seorang pelajar perempuan sengaja melanggarnya . Bunyi ketawa mengejek dari mereka bertiga benar-benar membuatkan Jihyo merasa terhina . Rambut dia betulkan agar menutup cela di wajahnya itu .
" HAHAHAHAHA--- so sad lah hidup kau ni " Ujar salah seorang dari mereka sambil ketawa tutup mulut menganjing . Dua orang lagi turut ketawa . Bagi mereka kelakar dapat buat Jihyo sebegitu . " Hidup dia mana pernah happy . Always sedih HAHAHAHA " sambung seorang lagi pula .
Jihyo tunduk . Sedaya upaya menahan diri dari menangis . Dia terlalu banyak menangis kerana dibuli . Sudah penat hari-hari begini . Dihina , dibuli . Hidupnya memang ditakdirkan begini .
" Dahlah muka buruk "
" Euw , jijiklah "
Satu demi satu kata-kata penghinaan dilontarkan kepada Jihyo tanpa rasa bersalah .
" Kau patut bagi ni " Salah seorang dari mereka mahu lempar sekotak susu kepada Jihyo , tapi pantas seorang pelajar lelaki menepis hingga jatuh ke lantai dan pecah dan terpercik sedikit ke rambut Jihyo . Ketiga mereka terkejut dengan kehadiran pelajar lelaki tersebut .
" Younghoon ? " Serentak mereka menyebut nama itu . Younghoon seorang pelajar lelaki kacak dan di minati ramai di sekolah ini . Rupa parasnya yang menjadi pujaan ramai para pelajar perempuan .
Younghoon tidak mempedulikan ketiga mereka . Dia memegang bahu Jihyo dan membantu Jihyo bangun . Dan membawa Jihyo pergi dari situ . Masing-masing pelajar terkejut dengan tindakan Younghoon itu .
Younghoon duduk disebelah Jihyo . Gadis yang sedari tadi tunduk itu dipandang . Rambut Jihyo yang basah dek air susu membuatkan dia gigit bibir . Mereka bertiga sudah keterlaluan . Hari-hari membuli Jihyo . Younghoon mengeluarkan sapu dari dalam poket seluar .
Jihyo mengesot sedikit apabila Younghoon mula membersihkan kesan air susu di rambutnya . Sedikit terkejut dengan tindakan itu . " Ada air susu dirambut kau " ujar Younghoon . Dia tahu Jihyo tidak selesa . Tapi dia cuma mahu membantu . Mungkin kerana Jihyo tidak pernah ada kawan dan bergaul dengan siapa-siapa di sekolah .
" Gwenchana , saya buat sendiri " Sapu tangan di ambil dan mula membersihkan sendiri rambutnya sambil di perhatikan Younghoon .
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
" Sini sikit " Younghoon memegang tangan Jihyo dan membantu membersihkan di bahagian yang Jihyo tak nampak . Pantas Jihyo menurunkan tangannya . " Mianhe , " ujar Younghoon tidak sengaja .
Sapu tangan Jihyo berikan semula kepada Younghoon . Rambutnya dibetulkan tidak mahu tanda lahirnya kelihatan . Jihyo bangun dan pergi dari situ . Younghoon mengosok belakang tengkuknya . Janggal kerana Jihyo tampak benar-benar tidak suka bergaul dengan sesiapa .
Bunyi motorsikal berkuasa tinggi menarik perhatian semua pelajar yang berada di lapangan depan sekolah itu . Seorang lelaki memarkir motorsikal berkuasa tingginya di tempat yang telah disediakan . Helmet dibuka menyerlah wajah kacaknya dengan rambut panjang . Membuatkan dia lagi bergaya .
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Tanpa mempedulikan pandangan para pelajar lain terutamanya pelajar perempuan , dia terus melangkah untuk ke kelas . Seorang lagi pelajar lelaki yang mendapat banyak perhatian di sekolah itu .
Dia berhenti di depan mesin air , rasa dahaga mahu membasahkan tekak . Air tin perisa coca cola diteguk hingga tinggal separuh . Baru sahaja dia pusing , seorang pelajar perempuan terlanggarnya sehingga air tin tumpah di baju sekolahnya itu .
" Mi---mianhe , mianhe " Jihyo meminta maaf berkali-kali . Terbuntang matanya melihat baju pelajar tersebut yang basah dek air coca cola . Wajah kelat itu dipandang takut .
" Wah--- dia memang suka menyusahkan "
" Aku rasa Jungkook akan mengamuk "
Soseh-soseh kedengaran pelajar lain berbisik sesama lain .
" Biar , biar saya bersihkan " Jihyo mahu mengeringkan kesan basah tersebut dengan tangannya tapi ditepis perlahan oleh Jungkook membuatkan Jihyo terdiam gerun . Bukan bertindak mengamuk atau menengking Jihyo , malahan Jungkook membuka bajunya itu meninggalkan tshirt di dalam .
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
" Bersihkan sampai hilang bau " Baju sekolahnya itu dilemparkan kepada Jihyo . Mujur sahaja Jihyo sempat menangkap . Pelajar lain mulai tersenyum-senyum dan menahan tawa melihat Jihyo diperlakukan sebegitu .
Jihyo angguk faham .
" Lepas tu bagi balik . Pastikan kering sebelum balik " Pesan Jungkook dan terus melangkah pergi dari situ . Jihyo mengeluh berat . Apalah nasibnya hari ini ? Macam-macam berlaku .
Jihyo melangkah lemah untuk ke tandas . Masuk kedalam tandas dia hampar baju sekolah Jungkook diatas sinki . " Erm--- macam mana nak buat ni ? sampai kena hilangkan bau ? hiks , eomma--- " Jihyo merengek . Baju itu mula dia sental dengan air paip berkali-kali . Apabila dihidu , bau tetap ada .
" Macam mana ni ? " Jihyo buntu . Berkali-kali sental tetap ada bau . " Air coca cola apa dia minum ni ? " gomel Jihyo geram .
" Oh ya--- " Jihyo tergesa-gesa keluar dari tandas mahu ke kantin . Mungkin ada yang boleh bantunya disana kerana di kantin mungkin ada sabun untuk dia gunakan bagi menghilangkan bau di baju Jungkook itu . Dia kena cepat kerana Jungkook mahu dia pulangkan sebelum balik .
Kalau lambat habislah dia nanti . Jungkook pasti mengamuk .