Happy Reading✨
-
-
-
-
-
"Wih banyak juga lo bawa makanan ka"
"Bisa kenyang nih perut gue hari ini"
Raka yang mendengar itu memutarkan bola mata nya, dan menatap sinis ke arah Brian dan Alvino yang terlihat berbinar menatap makanan-makanan yang dibawa nya barusan.
"Jangan ileran lo, noh ambil kesian gue liat nya kya belum makan seabad aja lo pada"Ujar Raka yang mengambil beberapa bungkus makanan dan memberikan nya pada Brian dan Alvino yang sudah nyengir lebar dengan mata yang berbinar.
"Makasih ya ka, lo emang sahabat yang paling ngertiin kita"Ujar Brian sambil membuka bungkus makanan nya.
"Iya ka, lain kali bawa lagi lah jarang-jarang kan lo kya gini"Ujar Alvino yang disetujui Brian, sedangkan yang lain hanya menggeleng-gelengkan kepala saja melihat tingkah laku ketiga cowok itu.
"Heh bersyukur lo pada, udah gue kasi juga malah mau minta lebih"Ucap Raka sewot.
"Santai ngap gue cuma bercanda kali, tapi kalo kya gini teruskan kita gak bakal kelaparan dimarkas kan? kan?"Ujar Brian yang langsung disetujui anak vagos lain nya sedangkan Raka hanya mendengus kesal dan menatap tajam Brian yang sudah cecengesan ditempat nya.
"Berisik lo pada, baik kita cari tau siapa yang jadi murid baru nanti"
Devan mengernyit bingung dengan ucapan Alvino barusan "Ngapain lo cari tau murid baru?"
"Kata anak-anak yang bersekolah disma cakrawala, murid baru itu ada hubungan nya sama geng Tiger van"Ujar Alvino serius, dan membuat Devan mengepalkan tangan nya.
"Apa Leon dkk yang bakal pindah kemari?"Gumam Brian
"Gue rasa enggak deh, lo kan tau leon dkk benci banget sama vagos apa lagi sama Devan dan dia gak bakal sudi masuk ke sekolah kita kecuali emang mereka ngerencanain sesuatu"Ujar Raka
"Tapi kata anak-anak vagos lain, murid baru itu ada hubungan nya sama Tiger berarti emang mereka ngerencanain sesuatu untuk Vagos"Tebak Alvino tepat sasaran, dan membuat teman-teman nya berpikir tentang hal itu, rencana apa lagi yang dibuat oleh Tiger? Dan apa hubungan murid baru itu sama Tiger? Masih banyak pertanyaan-pertanyaan yang menyelimuti pikiran Devan dkk dan anak Vagos lain nya saat ini.
"Eh emang murid baru itu kapan masuk nya ke sekolah kita?"Tanya Brian.
"Kata nya sih besok"Jawab Alvino.
"Berarti kita mulai besok harus waspada, sama anak baru itu gue penasaran apa dia cewe atau cowok"Ujar Raka.
"Kita lihat nanti"Ucap Devan datar yang membuat ruangan Markas itu menjadi hening.
Tak berapa lama kemudian, Raka yang merasa suasana sekitar mendadak berubah akibat aura dingin yang dikeluarkan Devan menjadi susah meneguk ludah nya sendiri begitu pun dengan yang lain nya.
"Eh Van gimana hubungan lo sama cewek itu?"Tanya Raka yang berusaha mencairkan suasana yang begitu mecekam tadi.
Devan yang tadi asik memainkan handphone nya melirik sekilas pada sumber suara.
"Gimana apa maksud lo?"Ucap Devan yang masih sibuk memainkan handphone nya tanpa menoleh kearah Raka.
Raka menggaruk kening nya yang tidak gatal "Ya... Hubungan lo sama cewek itu, apa lo udah ada rasa sama dia?"
KAMU SEDANG MEMBACA
DEVAN & ADARA [HIATUS]
Teen FictionDevan Wijaya Pratama, cowok yang terkenal dingin tapi tampan dan memiliki sifat badboy disekolahnya, laki laki yang mempunyai kulit putih, berbadan tinggi, rahang yang tegas dan kokoh, hidung mancung, beralis tebal, bibir tebal bewarna merah alami d...