Eunwoo melangkah riang setelah ia sampai di depan rumah, hari telah malam dan keadaan rumah sudah gelap. Dengan perlahan ia membuka pintu besar itu dan berjalan perlahan, menaruh sepatunya dalam lemari dan berganti dengan sandal bulu miliknya.
"Darimana kamu?!"
Gadis cantik itu terperanjat kaget setelah mendengar suara dari seorang pria yang kini ada di dapur.
"Eh papa..."
"Darimana?" Tanya Mingyu ulang pada anak gadisnya.
"Itu... tadi ada pameran buku gitu..."
Mingyu diam.
"Tadi sudah izin mama kok... Papa, aku tadi dapat tanda tangan Miss Yaongyi, tadi dia ada meet and greet.... begitu....."
Mingyu masih terdiam, membuat Eunwoo semakin merasa bersalah sudah pulang malam.
"Papa...."
"Kamu tadi keluar pergi kesana pakai baju seperti itu?!"
"Eh?" Eunwoo memerhatikan pakaiannya.
"Bagaimana bisa anak gadis malam-malam pakai rok mini seperti itu! Rok sekolah kamu saja sudah pendek! Ini model apa lagi?"
"Papa, ini sedang model. Memang begini.... ini rok tennis... lucu..."
"Lucu kamu bilang? Itu terlalu pendek Kim Eunwoo!"
"Hiks..."
"Kenapa baru pulang jam segini?"
"Ya itu... tadi... ramai acaranya... udah beritahu mama juga, pulang telat..."
"Tidak bisa ditunda? Besok kamu harus sekolah bukan?"
"Hiks..."
"Apa penting sekali tanda tangan itu?"
Eunwoo semakin menunduk dan menahan tangisnya.
"Kamu tadi naik apa? Naik bis?"
"Iya tadi kesana naik bis..." jawabnya pelan.
"Kamu ini, naik kendaraan umum pakai baju pendek begitu, bahaya! Pelecehan seksual itu bisa dimana aja! Apalagi di kendaraan umum."
Eunwoo ketakutan, wajahnya pucat dan hanya bisa mengangguk lemah.
"Tadi sendirian?"
"Tidak, papa. Tadi pergi sama Eunji, teman sekolah. Pulangnya juga tadi dijemput Ji Young oppa."
"Ji Young? Kwon Ji Young? Astaga!"
"Hiks..." Eunwoo semakin ketakutan hampir menangis karena ia merasa salah ucap.
Mingyu menarik nafas dan menghembuskan dengan kasar, kepalanya terasa nyeri.
"Memangnya salah? Kan biasa diantar-jemput..." ucap Eunwoo takut-takut.
"Tidak salah sayang.... tapi rok kamu itu terlalu pendek, dan kamu duduk di sebelah dia.... Paham?" Mingyu menatap lurus pada anak gadisnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sweet, Sour, Bitter Taste Of Love
FanficHanya cerita khas remaja tentang cinta pertama dan impian mereka.