Isekai Yang Tidak Terduga (Overlord Fanfiction)(4)

Part 6

Kami pun memasuki sebuah rumah dan dari sana kami melihat para penyihir datang dan mereka berbaris dengan jarak tertentu.

Leonard: Siapa mereka sebenarnya?

Gazef: yang memiliki penyihir sebanyak itu adalah kerajaan Slane Theocracy. Mereka mungkin adalah salah satu dari 6 kitab.

Leonard: Kalau begitu, aku menebak ksatria yang menyerang tadi adalah ulah dari Slane Theocracy.

Gazef: Sepertinya begitu.

Leonard: Aku tidak melihat adanya sesuatu yang berharga di desa ini. Apakah anda begitu sangat di benci?

Gazef: Memang menyulitkan, tapi siapa sangka kami juga diincar oleh Slane Theocracy?

Aku pun melihat para penyihir itu kembali dan melihat para Arc angel api dari Yggdrasil. Apakah para monster nya juga ikut di muncul kan?
Setelah itu Gazef meminta ingin menyewa ku dan aku menolaknya. Tapi saat itu juga dia ingin berlutut tapi aku menghentikan nya karena sebagai ksatria itu akan merendahkan derajat nya.

Leonard: Tenang saja, kepala ksatria. Saya akan melindungi desa dengan segenap kemampuan saya.

Gazef: Kalau begitu, tanpa penyesalan saya akan maju ke depan.

Aku pun memberikan item yang bisa mengganti posisi dengan orang yang membawa nya kepada Gazef. Item seperti ini di berikan oleh Momonga kepada ku. Dia pun dengan senang hati menerima item itu.

Leonard: Jaga dirimu.

Dengan itu, Gazef dan pasukan nya maju ke depan untuk menembus pertahanan para penyihir. Aku dan Albedo pun keluar dan melihat mereka pergi.

Leonard: Manusia memang makhluk yang menarik. Sifat mereka bisa menjadikan mereka sebagai segala makhluk di dunia ini.

Albedo: Apakah ada alasan anda sampai membuat perjanjian dengan manusia itu Leonard sama?

Leonard: Tidak ada. Aku hanya menerima permintaan nya karena dia adalah ksatria yang memiliki martabat. Selain itu, dia tidak berbeda dengan serangga lainnya.

Sang kepala desa pun menanyakan kenapa kepala ksatria pergi dan aku pun menjelaskan bahwa yang diincar penyihir itu adalah Gazef dan dia akan membuat sebuah celah agar dia bisa kabur. Mereka pun tenang saat mendengar jawaban ku. Aku dan Albedo terus menonton pertarungan mereka dari jauh. Setelah melihat pertarungan mereka, aku sadar sesuatu bahwa standar kekuatan di dunia ini dan Yggdrasil sangat jauh berbeda. Dilihat Gazef yang bisa menjadi kepala ksatria kerajaan yang hanya dengan kemampuan seperti itu, lalu penyihir yang hanya bisa mengendalikan arc Angel api dari Yggdrasil. Tch, standar ini terlalu lemah, bahkan ini bisa dibilang mode easy dari game Yggdrasil yang sudah pernah kau tamat kan di mode hard.

Dari pertarungan, Gazef sudah sangat terpojok dan para yang dia punya sudah tewas semua. Aku pun memutuskan berganti tempat dengan Gazef. Saat ini aku berada di depan para penyihir tersebut.

Ketua penyihir: Siapa kau?

Leonard: Salam kenal para penyihir Slane Theocracy. Nama saya adalah Leonard. Panggil saja aku Leonard.
Aku akan langsung ke intinya, aku punya sedikit hubungan dengan desa itu.

Ketua Penyihir: Apakah kau ingin memohon untuk mengampuni nyawa penduduk desa itu.

Leonard: Tentu saja tidak. Hanya saja aku mendengar percakapan mu antara kepala ksatria. Dan aku katakan, kalian ini lancang sekali.

Ketua Penyihir: Hah?

Leonard: Kalian ingin menghancurkan desa yang repot-repot aku selamatkan? Aku merasa terhina oleh kalian.