Panik

2.3K 522 251
                                    

Playlist for this chapter:

Gone - Rosé

🌹🌹🌹

Asli.

Yerinita malu banget.

Sedaritadi kepala Yerinita menghadap kiri terus. Diam seribu bahasa sembari ngelihat keluar jendela Ferarri Lucas, memandangi kota Jakarta yang tampak blurry dideru hujan.

Yerinita memeluk erat tas ranselnya. Jaket Gucci Lucas melekat di tubuhnya. Membungkus Yerinita kayak selimut. Gede banget soalnya itu jaket dibanding badan Yerinita.

Sebenarnya nggak nyaman pakai jaket basah. Tapi Yerinita terpaksa.

Karena demi poni Lisa Blackpink! Kenapa sih Yerinita hari ini milih pake bra hot pink???

Kenapa nggak pakai putih apa nude aja gitu?

Seragam mereka aslinya nggak nerawang, cuman kalau kena hujan ya tetep aja ngejeplak semua.

Yerinita menghembuskan nafas berat.

Bego banget sih lo Yer. Bayangin lo naik bus dengan keadaan baju kek gini. Bakal lebih malu lagi. Bisa - bisa ntar malah direkam orang terus jadi viral. Terus lo masuk berita Line Today. Terus trending di Twitter #AnakSMAElitBajunyaNerawang. Batin Yerinita, terus jedokin kepalanya ke jendela.

Anaknya emang suka kelewat overthinking.

Di sampingnya, Lucas bersiul mengikuti alunan Make A Wish-nya NCT2020

Seperti biasa, Lucas selalu menyetir sambil dengerin K-Pop. Lagu - lagu dari album NCT2020 menemani mereka menghadang kemacetan sore itu.

"Achoooowww!"

Lucas tiba - tiba bersin kenceng sampai Yerinita noleh.

"Neomu dingin," ujar Lucas sambil ngelap hidungnya pake lengan.

"Matiin aja AC-nya," kata Yerinita.

"Jangan, nanti kacanya malah jadi berembun," balas Lucas.

Yerinita ngangguk, baru inget kalau perbedaan suhu luar dan dalam mobil bakal bikin kaca otomatis berembun.

Nggak selang lama kemudian, Lucas bersin lagi.

Yerinita jadi nggak enak, gara - gara dia Lucas keujanan.

"Lo kenapa tadi masih ada di sekolah?" Tanya Yerinita.

"Oh!" Lucas kayak teringat sesuatu. Terus noleh ke Yerinita sekilas. "Ngambilin airpod-nya Domi yang ketinggalan di library. Coba cek deh di kantong jaket. Basah nggak?"

Yerinita merogoh ke dalam saku jaket sesuai perintah Lucas.

Tangannya mendapati sesuatu berbentuk kotak yang kemudian ia tarik keluar.

Tapi yang muncul bukan airpod.

"Lo ngerokok?" Mata Yerinita bergerak dari kotak Sampoerna A Mild di tangannya ke Lucas.

Lucas ngelirik Yerinita terus matanya melebar. "Bukan punya gue! Jinjja!!!"

"Itu jaket Kak Kai gue minjem doang!" Tambah Lucas kayak panik gitu. Nyebut nama kakaknya yang nomer dua.

"Sans kali. Punya lo juga nggak apa - apa," gumam Yerinita, mengembalikan bungkus rokok itu ke saku.

"Bukan punya gue," ulang Lucas dengan nada lebih kalem sambil garuk tengkuknya yang nggak gatal.

To All The Girls We LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang