Teriak ibu lavin sambil menatap ke arah pintu kamar lavin yang berada di lantai dua masih terkunci.
"Pagi sayang" Ujar ayah lavin.
Ibu lavin menjawab ucapan ayah lavin dengan hangat. "Pagi".
"Eh, dimana Ruo lavin?". Tanya ayah lavin yang sudah duduk di kursi sambil mengaitkan kancing lengan bajunya.
"Kayaknya masih tidur, ni anak emang kalo tidur kek kebo".
Cklek... Pintu kamar lavin terbuka ibu lavin masuk dan melihat lavin masih tertidur sedangkan alaramnya sudah berbunyi.
"Lavin, bangun udah jam 8 loh kamu gak sekolah?" Padahal hari itu baru jam 6.00, ini lah senjata terampuh emak-emak untuk membangunkan anaknya yang tidurnya kek kebo
"Hah?!, Jam 8!!!" Ujar lavin sambil melompat dari kasurnya lalu berlari ke kamar mandi tapi berlari kembali karena lupa mengambil baju sekolahnya.
Melihat tingkah lucu anaknya Cheon Alexa hanya bisa geleng-geleng kepala sambil tersenyum kecil.
"Ibu akan menunggumu di bawah, setelah mandi cepat turun dan sarapan". Ujar ibu lavin sambil berjalan menuju meja makan.
Setelah selsai mandi lavin mengambil tasnya lalu saat dia memakai jam tangan rolex nya dia melihat kalau itu baru jam 6.08, lavin yang tau ibunya membohonginya turun dengan wajah cemberut.
"Hah, jam 8 benar-benar"
Melihat tingkah anaknya membuat kedua orang tua itu tertawa begitu juga dengan bibi di sana(pembantu).
"Udah cepet duduk makan dulu, kalo gak pake cara ini mana bisa kamu bangun sepagi ini".
Lavin yang duduk segera memakan nasi goreng dengan tambahan irisan buah tomat kesukaannya, itu benar - benar enak setelah selsai lavin dengan cepat menegak segelas susu pure low fat, dari kecil lavin sangat suka minum susu sehingga membuat tinggi badannya mencapai 183cm.
Setelah selsai lavin melihat jam nya sudah menunjukan jam 6.45, lavin pergi ke kamarnya dan mengambil tas dan hp nya setelah itu berangkat ke sekolah menggunakan motor kesayangannya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Saat sampai di sekolah lavin memarkirkan motornya, setelah itu dua motor yang sama dengan warna berbeda juga memarkirkan motor mereka di kiri dan kanan motor lavin, Yap mereka berdua adalah best friend lavin krishan dan gernald
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Motor krishan,
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Motor gernald.
"Wih, tumben pagi bet lu datangnya". Kata krishan sambil menepuk punggung lavin.
"Kesambet ape lu Vin?". Gernald menimpali.
Lavin menaruh helemnya, lalu menghela nafas. "Kena prank gua anjir, kata mama gua udah jam 8 yah terlanjur udah jadi pegi aje kesekolah".
"Ya udah kelas yok ngapain disini nungguin duit parkir?!" Ujar krishan bercanda.
"Mulung-mulung!!!". Teriak gernald.
Lavin, gernald, krishan menatap satu sama lain lalu berlari ke kelas sambil berteriak. "Mulung tugas!!!".
Saat sampai di kelas.... Ruang kelas masih kosong...
"Eh njir kok sepi bat dah, Jan bilang kalo hari ini libur?!" Lavin.
"Anjir yaudahlah kan masih pagi you know lah kelas kita penuh dengan umat berdosa". Ujar gernald sambil membuka lebar kedua tangannya.
"Sadar woiii, elu juga berdosa anying". Ujar krishan sambil memukul kepala gernald.
"Sakit anjirrr, Jan nabok pala gua Napa kalo gua jadi goblok gimane mau tanggung jawab lu".
"Ye, elu kan emang udah goblok". Ejek lavin dan Krishan serempak.
Mereka duduk di bangku paling belakang, dan berdekatan, lavin duduk di samping jendela, gernald duduk di dibelakang lavin, krishan duduk di samping lavin.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Gambar di atas cuma gambaran tempat duduk aje bukan kelas nye.
Masing masing dari mereka bertiga memiliki tato bunga mawar di daerah leher mereka, sekolah tidak akan memarahi mereka karena.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
mereka membuat tato itu satu tahun yang lalu saat pulang ke rumah mereka bertiga mendapatkan cap lima jari di wajah mereka. Saat sampai di sekolah mereka melihat wajah satu sama lain dan melihat ada cap yang sama mereka tertawa seperti orang bodoh.
