chap20

436 41 5
                                    




Lavin sampai di basecampnya dan dengan cepat lavin melesat masuk kedalam, lavin yang membuka pintu secara tiba-tiba membuat Krishan dan gernald terkejut.

Cklekk

"Eh ayam...ayam"
Umpat Krishan yang terkejut.

"Bangsat kau"
Umpat gernald.

"Dih santai bos, ngegas ae".
Ucap lavin.

"Santai pala otak kau, lu bisa ga sih Vin ga ngagetin sekali aja"
Pinta Krishan pasalnya setiap kali menuju basecamp lavin selalu seperti itu.

"Hehehe maap, namanya juga lupa"
Ucap lavin.

"Udah-udah mau denger ga berita apa?"
Tanya gernald

"Buru apaan jangan bikin penasaran ajg".
Ujar lavin

"Ho'oh apa tuh".
Ujar Krishan

"Gua dah ga jomblo lagi!!"
Ucap gernald dengan antusias.

Raut wajah lavin dan Krishan spontan berubah drastis dari yang sangat excited dengan berita gernald malah menjadi bodo amat.

"Sejak kapan lu pernah jomblo?"
Tanya Krishan yang menahan amarahnya.

"Kemarin gua jomblo sekarang ga lagi".
Jawab gernald.

"Han balik yuk dari pada nanti ada yang nanges"
Ajak lavin ke Krishan.

"Yok buang-buang waktu aja".
Jawab Krishan.

"Dih anjg becanda woi astaga"
Ujar gernald.

"Yo dah buru anjir".
Suruh lavin.

"Besok libur :v"
Jawab gernald

Lavin dan Krishan menghela nafas kasar, lalu mengambil bantal sofa dan melemparkannya ke wajah gernald, lalu setelah itu terjadilah perang bantal antara mereka bertiga.

"Ha..... Huft jadi lu nyuruh ke sini buat apa babic"
Tanya Krishan yang merebahkan tubuhnya di lantai yang di lapisi kerpet bulu.

"Hah... Bapak gua beli bar hehehe jadi kita bisa ngebar di sana ye kan".
Jawab gernald.

"Oh, dah tau gua"
Jawab lavin keceplosan

"Hah? Tau dari mana lu anjir"
Tanya gernald dan Krishan serempak.

"Mampus gua keceplosan anjim"
"Tau dari lu"
Jawab lavin santai.

"Kapan kok gua ga inget ye? hmmm".
Tanya gernald sambil menopang dagunya

"Tadi"
Jawab lavin lagi
"Fiuh untung aja gua pinter :v, kira kira li yin ngapain ya? Hmmm eh anjg kok gua malah mikirin dia eh ya wajar kan calon bini gua aduh persetannan kembali ke masa lalu otak gua ngeblank kan babi".

"Nyeh anak anj, yodah yok nginep di base ga?"
Tanya gernald.

"Kalo gua sih ayo ayo aja"
Jawab Krishan.

Mereka berdua melihat ke arah lavin yang belum memberi jawaban.
"Woi Vin bengong aje mikirin apa lu"
Ujar gernald.

"Biasalah kan dah ada my wife di rumah "
Goda Krishan.

"Ayok lah, Pubg ga?"
Ajak lavin yang tersadar

"Ayok"
Jawab gernald dan Krishan serempak

Malam itu mereka bertiga bermain sampai jam 2 pagi.
Saat sedang asik bermain hp lavin mendapat telfon dari Li yin yang membuat gamenya terhenti karena tidak sengaja menekan notifnya.

"Dih anjg aduh!!! Dikit lagi ck".

Lavin pun mengangkat telfon dari Li yin.
"Hm apa?"
Tanya lavin.

"....."

"Gua nginep di basecamp".
Jawab lavin.

"....."

"Ya sama pak Tejo lah, gua ga suruhlu nunggu juga".

"....."

"Sono tidur lu berisik ganggu aja".

Tuttttt.

"Ehm di telfon ibu negara ni ehm"
Goda Krishan.

"Bacod lu dh lah gua mau tidur"-lavin

"Sono Sono gua juga mau tidur awas besok telat mampus".
Ujar gernald.

"Dih Sono Sono"
Ujar Krishan sambil mendorong gernald.

Skip.....
Keesokan paginya mereka bangun jam 6.

Tringggggggggg tringggggggggg
Suara alarm hp lavin berbunyi

"Berisik anjg matiin"
Teriak gernald yang masih setengah sadar / masih tidur.

"Ck ganggu bat sih hp sapa tuh anjg".
Decak Krishan.

Lavin pun mengambil hp nya dan berniat mematikan alarm saat lavin melihat jam yang tertera di hpnya matanya langsung meloto.

"WTF ANJG TELAT TOLOL"
teriak lavin sambil berdiri dan langsung berlari menuju kamar mandi tapi karena lavin baru bangun dan langsung berdiri membuat nya kehilangan keseimbangan sehingga oleng dan akhirnya terjedot dinding.

"Arghh- shit".

Benar benar pagi yang kacau mereka bertiga telat 15 menit dan alhasil mereka di hukum berdiri di lapangan upacara sambil hormat kepada bendera....
Sebenarnya lavin bisa menghindari hukuman itu tapi papa lavin melarang keras guru-guru di SMA UNIQ untuk memperlakukan lavin secara istimewa, oke skip lanjut ke cerita.

"Anjg panas bet"
Keluh gernald

"Gerah gua kaki gua lemes duduk dulu lah".
Ujar Krishan.

"Bodo elah mending kantin".
Ujar lavin sambil menurunkan tangannya

"Bego entar ditambahin hukumannya lu mau?"
Tanya gernald.

"Dih alay 5 menit lagi udah ganti jam pelajaran bego berdiri terus yang gantiin pak Sean siapa?"
Ucap Krishan

"Alay pala Lo pak Sean dah masuk anjir"
Jawab gernald.

"Yodah kantin ga? Gua laper belum sarapan, kalo ga mau gua duluan"
Ajak lavin sambil pergi meninggalkan mereka dan menuju ke kantin.

Krishan dan gernald pun hanya mengikuti lavin ke kantin, sesampainya di kantin lavin segera memesan nasi goreng begitu juga gernald dan krisha.

"Nih nasgor lu"
Ucap gernald sambil menyodorkan nasi goreng lavin

"Wah tumben baik thanks"
Ujar lavin.

"Sialan kau dah makan"
Jawab gernald.

Mereka pun berhenti berbicara dan mulai menyantap nasi goreng mereka.

"Eh udah ini kita mau kemana anjir".
Tanya Krishan.

"Kantin Dulu tunggu kalo udah istirahat nanti pas masuk ikut masuk dah"
Jawab gernald sedangkan lavin hanya mengangguk.





*Sorry agak pendek ceritanya besok Mimin kasih + 1 chapter lagi

Uniq Love (Tergoblok)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang