setelah pulang sekolah, jeno mengajak renjun ke tempat gym yg biasa ia datangi setiap seminggu sekali itu.
"jen, ngapain ngajak gue ke tempat ginian sih?" protes renjun.
"kita itu harus banyak banyak olahraga biar sehat." ucap jeno.
"kalau orang liat barbel melayang sendiri kan gk lucu jeno!!" jawab renjun kesal.
"yaudah lu duduk aja disitu, tunggu gue olahraga bentar."
"ngapain olahraga lagi sih? kan lu udah punya abs sama bisep." goda renjun.
"kalau gue gk olahraga, abs gue bisa berubah lagi jadi perut bayi kayak perut lu." ledek jeno yg langsung mendapat pelototan dari si mungil.
"ya ya ya. kalau gitu lu liatin gue aja. nih gue nitip kemeja gue." ucap jeno sambil membuka kemejanya kemudian meletakkannya dimeja dan kini ia hanya menggunakan kaos polos nya, menampilkan bisep yg sudah terlihat jelas.
"kira kira hantu ada yg punya abs sama bisep juga gak yah? jadi penasaran. adain sensus penduduk hantu dan arwah sabi kali yah hehe." gumam renjun.
"gak usah sok kegantengan deh, masih ganteng juga satpam di depan tadi." ucap renjun ketus.
jeno hanya terkekeh mendengar ucapan renjun, lebih ganteng satpam di depan katanya? padahal jeno kan manusia paling tampan di muka bumi, eaaakkk :v
"terserah lu deh." ucap jeno kemudian pergi meninggalkan renjun.
"awas aja, gue mau minta dia beliin gue es cream. bosen minum infus mulu." gumam renjun kesal.
karena terlalu lelah menunggu jeno, renjun ketiduran di pojokkan meja, salahkan jeno saja yg bilang sebentar ternyata lebih dari dua jam.
jeno hanya terkekeh melihat renjun tidur dengan posisi duduk di pojokkan meja, sudah mirip seperti kodok saja :v
"bangun huang." bisik jeno sambil menyenggol kaki renjun.
"eummmhhh."
"bangun, mau pulang gak?" tanya jeno lagi.
"gendong." rengek renjun.
"gak usah manja, lu kan bisa ngilang. ngapain minta gendong." tolak jeno.
"ih, itukan kata kata gue, jangan copas dong!! gue mau minta dibeliin es cream pokoknya." protes renjun.
"renjun, kalau gue gendong lu yg ada orang orang mikirnya gue lagi gendong tuyul." ledek jeno.
"ish, masa cantik cute tampan manis gini disamain sama bocah botak tak berambut sih!!" ucap renjun kesal sambil mengerucutkan bibirnya.
"ya mereka kan gak liat lu huang renjun."
"yaudah iya gue jalan kaki."
sesuai permintaan renjun, jeno mengajak dia ke kedai es cream. mata renjun langsung berbinar begitu melihat aneka macam es cream yg menggugah seleranya.
"jeno, gue mau es cream rasa coklat sama vanila yah?" ucap renjun semangat.
"hmm, tapi makannya di rumah oke."
"siap boss!!" ucap renjun patuh, daripada gak dapet es cream kan?
"mba, aku mau es cream rasa coklat vanila satu." ucap jeno.
"makan sini atau di bungkus mas?"
"di kotak aja. mau bawa pulang." jawab jeno.
"pedes gak?" tanyanya lagi.
"hah?"
"canda mas, serius amat." ucapnya sambil terkekeh.
"genit banget heran jadi cewek." omel renjun yg tentu saja hanya didengar oleh jeno.
"terima kasih." ucap jeno setelah es cream pesanannya selesai di kemas.
.
.
jeno hanya tersenyum melihat wajah berseri renjun saat ia sedang menyantap es cream nya. melihat jeno terus saja menatapnya, renjun mencoba menawarkan es cream nikmat itu pada jeno.
"jeno mau?" tawar renjun.
"gak, buat lu aja." jawab jeno.
"hmm, enak tau~~"
"hahaha iya tau enak, tp gak sampai belepotan gini juga dong jun, kayak bayi aja lu." ledek jeno kemudian mengulurkan tangannya untuk menghapus noda es cream di bibir mungil renjun dengan jari jempolnya setelah itu memakannya. --tau kan yg aku maksud? pasti taulah. soalnya aku jg susah jelasinnya hehe :v
"ihh jeno kok dimakan sih? kan kotor itu dari mulut gue?"
"kenapa? bibir lu manis kok." goda jeno yg membuat pipi renjun merona.
"pokoknya jeno harus cobain yg ini aja."
"gak usah ren, nanti kalau lu kurang, jauh belinya." tolak jeno.
"gak ada penolakan pokoknya, sini gue suapin." renjun menyendokkan es cream itu lagi dan mengarahkannya ke mulut jeno.
"aaaaaaaaa, pesawat mau meluncur kedalam goaa." ucap renjun. jeno pun hanya pasrah dan memakan es cream yg renjun suapkan padanya.
"gimana jen? enak gak?" tanya renjun antusias.
"kok rasanya sedikit aneh ya ren?" ucap jeno.
"hehe, tadi gue tambahin saos tomat di atas es cream nya." ucap renjun dengan cengiran tak berdosa nya.
jeno be like:
"yakk jeno!! lu ngapain?" tanya renjun panik plus bingung.
"biar mulut gue bebas dari virus dan kuman." jawab jeno ngasal.
"pake sunlight aja aturan, biar bersih kinclong tanpa noda." jawab renjun yg membuat jeno lelah ingin pingsan saja rasanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
ghost👻✔✔
Short Storyini karangan ku sendiri. jika memang ada yg mirip dengan cerita orang maka maafkan. cerita di wattpad bukan hanya ratusan, tapi sangatlah bnyak. jika ada sedikit kesamaan maka itu wajar.