🌷PART 25

3.2K 264 28
                                    

🌷lima tahun kemudian🌷

Lima tahun sudah keluarga garcia kehilangan anak sulungnya, lima tahun sudah mereka hidup didalam penyesalan yg entah sampai kapan akan berakhir, lima tahun sudah mereka berharap anaknya prilly akan kembali kedalam pelukannya, lima tahun mereka hidup dengan harapan putri mereka akan segera kembali. Tapi nyatanya hingga saat ini anaknya belum juga kembali dan hingga sekarang pun mereka masih belum mengetahui dimana letak keberadaan putri mereka.

Hidup didalam sebuah penyesalan membuat kita bersama tidak tenang, tidur pasti akan kurang nyenyak, nafsu makan akan berkurang karena menahan sesak didada saat rasa rindu melanda. Tangis ditengah malam tanpa sepengetahuan orang lain, menangisi semua kesalahan masa lalu.

Maka itulah yg dirasakan oleh mama indah saat ini, dia sangat-sangat menyesal karena telah menyia-nyiakan anaknya, menghinanya, mengacuhkan keberadaannya, dan yg lebih dia sesalkan adalah dia tidak pernah memeluk anaknya sekalipun.

Ucapan sahabatnya dulu yg akan menjauhkannya dari putrinya disaat penyesalan datang, itu semua benar-benar terjadi hingga detik ini dia masih belum bisa menemukan titik terang keberadaan anaknya.

Tapi mama indah selalu berdoa kepada yg maha kuasa agar dimana pun anaknya berada dia akan selalu dalam lindungan yg maha kuasa, dan dia selalu mengamininya dengan air mata yg membasahi pipinya.

Lima tahun pula prilly hidup di negara asing, lima tahun dia menjauh dari keluarganya agar dia bisa merasakan kebahagian, dan lima tahun sudah dia menjalin bahtera rumah tangga bersama suaminya ali.

Para sahabat mereka sudah kembali ketanah air satu tahun yg lalu, meninggalkan mereka yg belum ingin kembali ke indonesia.

🌷🌷🌷

"Papi" panggil seorang anak laki-laki berusia tiga tahun yg baru saja masuk kedalam ruang kerja laki-laki yg dipanggil papi itu.

"Kenapa nak? Hm..?" Tanya laki-laki yg baru saja menutup laptopnya.

Anak kecil dengan wajah yg terlihat sedang merajuk itu mendekat kearah papinya lalu memintanya untuk dinaikan keatas pangkuan sang papi.

"Kenapa hm...?" Tanyanya lagi setelah anaknya duduk diatas pangkuannya.

"Mami dak au eliin et uat ava" aduhnya yg membuat sang papi terkekeh geli.

"Kok mami gak mau beliin es buat alva?"

"Ata mami dah alam adi dak oleh"

"Itu artinya Mami ngelarang alva buat beli es cream malam-malam itu karena mami takut alva sakit apalagi ini lagi musim dingin" nasehatnya yg semakin membuat sang anak merajuk.

"Ngadu lagi dia?" Tanya wanita yg baru saja masuk kedalam ruang kerja suaminya.

"Udah biasa sayang" kekeh sang pria.

"Nak mami ngelarang alva buat beli es cream itu karena mami takut alva sakit apalagi ini musim dingin, alva malah mau makan yg dingin malam-malam entar demam lho. Kan alva juga gak suka dirawat dirumah sakit" jelas sang mami sambil mengelus kepala anaknya yg bersandar pada dada sang papi.

"Tuh dengerin kata maminya"

"Eliin yg ecil aja pi" lirihnya

psychopath's best friendTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang