"PART (11)"

9.7K 836 28
                                    

"PART (11)"











"Jen"

"Jeno!?" panggil Haechan saat melihat Jeno menuruni tangga rumahnya.

Jeno, berhenti dan berbalik menghadap Haechan, "hhmmm" gumam Jeno.

"Lu mau ke sekolah?" tanya Haechan.

"Enggak, mau ke pluto aku" jawab Jeno.

"Iisshhh.... gue nanya serius"

"Lagian pertanyaanmu aneh, udah tau aku pakek seragam sekolah"

Haechan, hanya ngantuk dan kembali ke kamarnya untuk mengambil tas dan ponselnya.

"Gue berangkat sama lu ya" ucap Haechan.

Jeno, sedikit berpikir saat Haechan ingin berangkat bersamanya.

"Tapi aku janji mau jemput Renjun" ucap Jeno.

Ada sedikit rasa kecewa sekaligus nyeri di dada Haechan, yang Haechan sendiri tak tau karena apa.

"Oohh... ya udah gue naik bis aja" ucap Haechan berjalan mendahului Jeno.

Jeno, yang melihat Haechan berjalan melewatinya ingin sekali menghentikan langkah Haechan, tetapi kalau itu dia lakukan maka rencananya bakal sia-sia.

                                                 • • • • •



"Enak ya yang di jemput" celetuk Haechan saat Renjun baru sampai dan duduk di sebelahnya.

"Hhmm?" gumam Renjun tak paham apa yang Haechan bicarakan.

Haechan, menggeleng dan kembali fokus pada bukunya mengabaikan Renjun yang masih menatapnya dengan ekspresi bingung.

"Njun, ini" ucap Jeno tiba-tiba sambil menyerahkan sekotak susu dan roti.

Melihat wajah bingung Renjun membuat Jeno tertawa pelan "aku sengaja beli ini buat kamu, aku tau kamu pasti belum sarapankan" ucap Jeno.

Akhirnya Renjun tersenyum dan menerima pemberian Jeno "makasih" ucap Renjun.

Sedangkan Haechan yang ada di sana dan mendengar obrolan Jeno dan Renjun, hanya diam seolah tak mendengar apapun.

• • • • •


"Tumben murung" tanya Jaemin yang merasa aneh melihat Haechan yang tak biasa.

"Kamu sakit?" tanya Jaemin lagi sambil memegang dahi Haechan.

Haechan, hanya diam tak merespon apa yang di lakukan Jaemin.

"Chan" panggil Jaemin.

"Haechan~aaa" panggil Jaemin lagi.

"Hyung, maaf aku ingin ke kelas dulu" ucap Haechan.

"Ta-"

BBRRUUKK....

Tubuh Haechan terhatuh tak sadarkan diri saat dia beranjak dari duduknya dan ingin pergi ke kelas.

"HAECHAN!" teriak Jaemin terkejut.

Seketika suasana kantin ricuh melihat ke arah Haechan yang tergeletak di lantai.

"Minggir" ucap Jaemin langsung membopong tubuh Haechan.

Dari arah berlawanan Jeno dan Renjun berjalan menuju kantin.

"Ada apa ini?" tanya Renjun pada salah satu murid yang melihat ke jadian beberapa menit lalu.

"Haechan, tiba-tiba pingsan" jawab murid itu.

Jeno, yang mendengar itu menoleh ke arah Renjun "njun dia gak makan sarapannya?" tanya Jeno.

Renjun, mengangkat kedua bahunya "entah, tapi aku sudah menaruhnya di tasnya seperti yang kau minta" jawab Renjun.

Tanpa banyak kata, Jeno lari menuju UKS menyusul Haechan dan Jaemin.

Ya, sebenarnya susu dan roti yang di berikan Jeno pada Renjun adalah untuk Haechan, karena Jeno tau Haechan belum sarapan, tetapi karena Jeno tau Haechan akan menolaknya, Jeno memilih memberikannya pada Renjun dan menyuruh Renjun menaruh itu pada tas Haechan.

Sesampainya di UKS, Jeno yang ingin masuk di buat menghentikan langkah saat mendengar obrolan Jaemin dan Haechan.

"Kau tak apa?" tanya Jaemin membantu Haechan duduk.

Haechan, menggeleng "aku tak apa Hyung" jawab Haechan.

"Kenapa bisa pingsan?"

Haechan, melihat ke arah Jaemin "mungkin karena aku belum makan dari pagi hehehe..." ucap Haechan sambil menunjukkan deretan giginya.

"Mau jadi Seme kok lemah" ucap Jaemin.

Mendengar itu Haechan menghentikan ketawanya "Hyung" panggil Haechan.

"Hyung, suka sama Jeno?" lanjut Haechan.

Jaemin, terdiam sesaat dan menghela nafas "menurutmu?" tanya balik Jaemin.

Haechan, tersenyum tipis "jika Hyung bisa mendapatkannya apa Hyung akan bahagia?"

"Jika aku menerima cintamu apa kau akan bahagia? jika iya jawaban ku sama" ucap Jaemin.

"Apa aku boleh juju?"

Jaemin, mengangguk "katakan apa yang ingin kau katakan" ucap Jaemin.

"Sebenarnya ak-"

BRAKKK!!!

"JENO!!" ucap Jaemin dan Haechan bersamaan saat pintu UKS terbuka secara kasar dan menampilkan Jeno dengan raut wajah aneh.









~||~

Malah bingung sendiri aQ sama alur cerita ini Book...

"SWITCH" {NoMinHyuck} || ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang