[5] GAZZA

1.3K 258 18
                                    

HAPPY READING

Kantin tampak ricuh dengan teriakan para murid-murid yang bersorak heboh, melihat moreo yang tengah mengeluarkan jurus gombalnya.

"Ansya cantik, mau gak jadi tulang rusuk aku" Tanya moreo pada Ansya yang duduk dihadapannya, yang langsung disoraki heboh.

Kanaya aja yang berada disebelah Ansya, heboh ditempat, padahal yang digombalin temennya.

"Atau, kamu mau gak, aku jadi tulang punggung kamu? " Seru moreo membuat kantin kembali ricuh, oleh tepukan dan siulan-siulan.

Bahkan si mbak kantin pun ikut bertepuk tangan.

Lana berdiri, lalu mengcungkan tangannya.

"Gue juga mau ngegombal dong" Serunya heboh
"Ngegombal buat Gazza" Lanjutnya, yang langsung mendapatkan sorakan. Sudah bukan hal baru lagi bagi para murid-murid melihat itu.

"Kebalik dong na" Kata ken, yang duduk anteng disamping Gazza.

"Ih gak papa, buru na" Sahut Kanaya, menyemangati teman sepergilaannya.

Lana mendudukan bokongnya disamping Gazza, lalu menatap cowok didepannya dengan mata berbinar dan bibir yang melengkung keatas.

"Gazza" Ucapnya, yang hanya direspon Deheman oleh Gazza.

"Emm, kamu mau gak tukeran tulang sama aku?" Tanyanya, yang seketika mendapatkan sorakan heboh.

Gazza tidak menyahut, dirinya hanya memandang lana dengan tatapan yang tidak terbaca.

Para penonton sudah heboh, pengen ngeliat keuwuan apa yang akan dilakukan pasutri ini.

Setelah sekian lama akhirnya Gazza menggerakan bibirnya, dan-

"Gak-

"Tulang lo keropos" jawab Gazza dengan Jujur.

Semua orang tertawa cekikikan, moreo dan Ken yang paling heboh.

♡♡

Bel sudah Berbunyi, Lana dengan lemas masuk kedalam kelas, Kanaya yang berada dibelakang-nya mengernyit bingung.

"Kenapa sih na?" Tanya cewek itu. Yang dijawab gelengan oleh Lana. Oh Kanaya tau pasti mood Lana jelek gara-gara yang dikantin.

Lana duduk dibangku-nya yang paling ujung, lalu menelungkup kan kepala-nya, Kanaya ikut mendudukkan bokongnya disamping Lana.

Lana, Kanaya, Arsya dan Jana. Mereka memiliki kelas yang berbeda-beda. Lana dan Kanaya IPA3, sementara Arsya dan Jana IPA1, yang siswa-nya terdiri dari orang-orang pintar semua.

"Lana, ada yang nyariin tuh" Ujar Bima siketua kelas.

Lana sudah berpikir pasti itu Gazza, jadi dengan semangat Lana berdiri dan melangkah keluar.

Ternyata pemikiran Lana salah.

"Ada apa Dev?" Lana memandang Devon malas, Lana kira yang datang pacar-nya ternyata malah Devan Tetangga rumah-nya.

GAZZA & LANA ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang