HAPPY READING
"Tunggu dulu anjing, Lo gak liat noh pak Irham bawa senjata andalannya" Gazza menarik kerah belakang seragam yang dikenakan moreo.
"Anjir gue gak liat" Moreo mundur lalu bersembunyi dibalik Ken yang sedang menyandarkan punggungnya pada tembok.
"Bisa-bisanya pak Irham yang Segede gaban gitu Lo gak liat" Gazza berjongkok lalu menyandarkan punggungnya, tangannya menarik tas yang sedang ia gendong, membuka resleting tas depan lalu mengambil sebungkus cilok yang ia beli sebelum datang kemari.
"Si botak pasti bakal diem disana terus kayaknya" Ken ikut berjongkok disamping Gazza, mengeluarkan phonsel di sakunya, lalu melanjutkan tugas yang semalam ia kerjakan, yaitu meng-stalk akun Instagram mantan.
Sedangkan Moreo malah berjongkok dihadapan Gazza, dan dengan tidak tahu malunya merebut cilok yang tengah Gazza makan.
Mereka asik dengan kegiatannya masing-masing tanpa menyadari ada sesosok yang tengah berdiri sambil bersandar ditembok.
"Oh bagus, jadi ini kerjaan para pelajar"
Hampir saja Gazza keselek cilok sangking kagetnya. Mereka bertiga langsung berdiri tegak, tak lupa Moreo yang latah malah berdiri tegak dengan tangan hormat.
Pak Irham memukul-mukul rotan yang ia pegang pada tembok.
"Mau jadi apa kalian besar nanti, kalo sekarang aja kerjaannya kaya begini" Ujar pak irham.
"Jadi orang lah pak" Celetuk Moreo tanpa tau situasi, tangan Ken dengan senang hati menyubit pinggang temannya.
"Gazza, Ken kalian lari mengelilingi lapangan sepuluh putaran, SEKARANG"
Gazza dan Ken langsung berlari memasuki area sekolah, dan menjalankan hukuman mereka, Moreo yang sudah bersiap berlari merasakan sebuah tarikan ditelinga ya.
"Dan kamu Moreo, bersihin toilet sekolah, SEMUANYA"
•••
"GAZZA!!" Teriak Lana di pinggir lapangan, tangan kiri melambai-lambai dan tangan kanan mengacungkan sebotol air mineral.
Gazza yang baru menyelesaikan hukumannya, berlari menghampiri Lana, nafasnya ngos-ngosan. Lana yang merasa kasihan menyuruh Gazza untuk duduk, yang diikuti oleh dirinya.
"Nih" Menyerahkan Sebotol air, Gazza langsung menerimanya, dan meneguknya sampai sisa setengah.
"Eh Gazza tadi aku ketemu cowo ganteng" seru Lana dengan tiba-tiba, tangan Gazza yang masih memegang botol bergerak memukul kepala sang pacar.
"Gak sopan banget ngomong nya" Gazza menggeser duduknya lalu bersandar pada bahu Lana.
"Ih emang kenapa?"
Gazza tidak langsung menjawab, cowo itu malah memainkan jari-jari lentik Lana, lalu setelahnya menautkan tangan mereka. Mendongak melihat langsung pada wajah Lana.
"Yah masa ngomongin cowo lain didepan pacar sih, mana dibilang ganteng lagi"
Lana memperhatikan tautan tangan mereka, ini kenapa dadanya berdesir dan berdetak hebat, apa Lana punya penyakit jantung yah(?) Ah iya setelah pulang sekolah Lana harus memeriksanya ke dokter.
"Ko malah diem" Tangan Gazza yang bebas mencolek dagu lana, membuat perempuan itu gelagapan.
"Emm yaudah deh ganti topik aj_
"NAH ITU DIA COWO GANTENGNYA" Teriak Lana saat pandangannya tak sengaja melihat seorang cowo yang tengah berjalan di koridor dengan tumpukan buku di tangannya.
Gazza memejamkan matanya, saat teriakan Lana tepat mengenai gendang telinganya.
"Eh bukunya jatuh!" Dengan tiba-tiba Lana berdiri, membuat kepala Gazza yang tadinya bersandar di bahunya, kini terhempas kebelakang, dan mengenai tanah.
"Anjing!" Pekik Gazza.
Lana berlari menghampiri cowo yang tadi ia maksud, membantu memunguti buku-buku yang berjatuhan dilantai.
"Makasih" Cowo berkaca mata bulat itu mengambil alih buku-buku yang berada digenggaman Lana, lalu berdiri dengan kepala menunduk, Lana yang dasarnya agak sengklek, ikut menundukkan kepalanya.
Gazza dari kejauhan menajamkan penglihatan-nya.
"Itu mereka lagi mengheningkan cipta kali yah"
Beberapa part lagi cerita ini End yah.
Aku udah buntu banget soalnya buat cerita ini.Itu aja yg mau aku kasih tau
See you
©GAZZA ||
Jaesoo
KAMU SEDANG MEMBACA
GAZZA & LANA ✓
Teen FictionGAZZA si cowok urakan yang hobinya buat onar ditantang oleh seorang cewek bawel titisan nenek Lampir. "kalo emang lo ngaku Badboy, gue tantang lo harus pacaran sama gue" GAZA & LANA by oseasyz