59

275 37 16
                                    


Gya terisak pelan setelah menyaksikan konferensi pers Jungsoo di televisi. Hatinya berdenyut nyeri melihat pria yang dicintainya itu harus mengorbankan hal yang paling disukainya demi Gya. Samar-samar Gya bisa mendengar Siwon dan Kyuhyun pamit pada In Young untuk berkumpul bersama anggota Super Junior yang lain.


"Gya-ya...." panggil Nyonya Park lembut. Dia mengusap pundak Gya yang menangis sesenggukan.


"Orang tuamu ada di sini... Mereka sepertinya sedikit bingung dengan situasinya...." lanjut Nyonya Park. Gya menarik napas panjang untuk menenangkan dirinya. Perasaan Gya mendadak tidak karuan saat menonton konferensi pers Jungsoo. Dia lupa kalau keluarganya ada di sini bersamanya dan mereka tidak mengerti apa yang diucapkan oleh Jungsoo barusan.



"Mianhaeyo Eomma.... Aku tidak bisa mengendalikan diriku...." balas Gya. Nyonya Park mendesah pelan lalu mengusap lembut puncak kepala Gya.


"Gwaenchanha.... Eomma mengerti.... Sekarang jelaskan semuanya pada keluargamu. Termasuk soal kehamilanmu, ya...."


"Eomma mau pulang?"tanya Gya.



Nyonya Park menganggukkan kepalanya. "Iya... Nanti Eomma akan datang dengan Jungsoo. Sekarang berhenti bicara dengan Eomma, keluargamu sekarang pasti kebingungan mendengar pembicaraan kita...."


Gya tersenyum lalu menoleh ke arah Ibu Sekar. "Maaf Bu... Ibu pasti bingung...." ucap Gya.



"Iya... Rasanya kayak nonton film tapi nggak ada terjemahannya...." jawab Ibu Sekar.


"Mamanya Jungsoo mau pamit pulang dulu. Nanti setelah kegiatan Jungsoo selesai baru kembali lagi kemari." Gya menjelaskan pembicaraannya dengan Nyonya Park.


Nyonya Park memberi isyarat pada In Young yang langsung mengambilkan tas tangan miliknya. Saat dia mendekat, Nyonya Park dan Ibu Sekar otomatis berdiri.


"Sampai bertemu lagi...." cetus Nyonya Park. Ibu Sekar membalas dengan senyum. Beliau hendak mengantarkan Nyonya Park sampai ke pintu apartement tapi ditolak oleh Nyonya Park.



"Sekarang jelaskan pada Bapak, Gya.... Apa sebenarnya yang terjadi?" tegas Pak Pram setelah Nyonya Park dan In Young meninggalkan apartement mereka sehingga hanya menyisakan Gya dan anggota keluarganya. Gendis dan Ganda sengaja duduk di ruang makan untuk memberikan kesempatan Gya dan orang tuanya untuk bicara.



"Sebenarnya, Gya dan Jungsoo sudah tinggal bersama sejak setahun yang lalu. Apartement ini dibelikan oleh Jungsoo untuk Gya tempati. Baju yang dilihat Gendis di kamar Gya itu adalah baju milik Jungsoo."mulai Gya. Ganda dan Gendis langsung meninggalkan ruang makan dan bergabung dengan orang tuanya di ruang TV setelah mendengarkan pengakuan Gya barusan.


"Gya !!!!"hardik Pak Pram marah. Dia tidak menyangka putrinya tinggal bersama dengan laki-laki sebelum menikah.



"Tunggu dulu... Jangan marah dulu... Biar Gya jelaskan semuanya."sela Gya. Ibu Sekar menghela napas panjang sementara Pak Pram nampak memerah karena menahan amarahnya.



"Gya tahu Gya salah.... Gya sudah mempermalukan nama baik keluarga. Gya nggak bisa jadi contoh yang baik untuk Gendis. Tapi, setahun yang lalu, saat Gya masih tinggal di apartement perusahaan, Gya hampir diperkosa. Saat itu Gya sudah menjalin hubungan dengan Jungsoo namun hubungan kami masih dirahasiakan."


"Setelah mendengar kabar soal Gya yang hampir diperkosa, Jungsoo meninggalkan jadwal syutingnya dan menemui Gya. Terus terang Pak, Bu, Gya merasa sangat ketakutan saat itu. Gya sendirian di Seoul. Dan kejadian itu membuat Gya nggak berani tinggal sendirian."


Broken Angel (Super Cake Series)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang