First Land

Chapter 17: Kehadiran The Guardian

Barts menunjukan peta First Land yang ia curi dari salah satu undead di depan First Gate. Jane pun kaget dan bertanya "apakah Avaria sebodoh itu? Kenapa dia memberikan peta itu kepada salah satu undead", Velt menjawab " duh duh duh, ini disebut tehnik Necromancing, Avaria menaruh sebuah biji kematian kepada orang yang masih hidup, lalu biji itu akan meledak dan langsung membuat orangnya menjadi undead, lalu ledakan dari biji tersebut akan menyebar ke semua anggota orang yang masih hidup itu, jadi Avaria gak tahu kalau ada anggota yang memiliki peta First Land" semuanya hanya bisa mengatakan "oooh". Lalu enggak lama kemudian, ada sebuah bola sihir berwarna hijau mengenai tiang kapal yang mengakibatkan tiang kapal patah dan jatuh ke arah bagian kemudi kapal. Lalu Jane langsung mencari asal usul bola sihir itu, tak lama kemudian, ada bola sihir lagi yang menghantam tempat mereka berbicara. Mereka pun terpental dan langsung berusaha menyerang Avaria, tapi Barts, Finn dan Gerv di halangi oleh undead tingkat 1. Mereka melawan undead tersebut, sedangkan Jane, Velt dan Anya melawan Avaria. Velt memakai buku sihirnya yang berbahasa rumania dan memakai sihir "Minge Magică", Velt melemparkan bola sihir yang membuat Avaria terhempas sedikit, tapi Avaria membalas dengan " Frontier Mad", Velt dan yang lain terkena serangan Avaria yang membuat mereka terluka bertahap-tahap. Lama-lama bagian tangan mereka mulai terdapat luka bakar yang menjalar ke arah lengannya. Velt memakai sihir rumanianya yaitu "Hiper Vindecare", Velt melakukan penyembuhan yang sangat cepat kepada anggota kapal termasuk dirinya sendiri. Jane sudah tak tahan emosi jadi dia menggunakan " Rapid Shadow", Jane membuat sebuah lingkaran dan menembakan Shadow Dart ke arah para undead tingkat 1 tersebut, alhasil mereka mati, tapi undead tingkat 0 yaitu The Succubus masih berkeliaran. Anya dibawa kabur oleh Avaria ke lahan yang berada di First Land. Finn pun berteriak "Anya!!", Finn memakai " Crystalic Crack", ia menjebak Avaria ke dalam sebuah kristal, tapi Avaria berubah menjadi gas hijau bersama dengan Anya dan menggunakan kekuatan teleportasinya. Finn meminta mereka untuk membiarkan para undead "Jane! Kita langsung mencari Avaria dan Anya saja! Jangan hiraukan para undead itu", Jane menjawab " kau gila ya? Undeas akan mengejar kita dan kalau kita kabur, itu hanya membuat masalah baru", Finn sudah muak dengan semua undead yg ada dan menggunakan "Hyper Active", Finn membuat kristal yang banyak dan mengarahkannya ke para succubus hingga akhirnya mereka mati. Jane hanya bisa terdiam karena melihat Finn marah, Velt dan Barts menggerakan kapal sedangkan Gerv memperbaiki kapal yang memiliki banyak lubang.

Mereka mencari Avaria dan Anya sampai ke Azbarif Forest. Di sana terdapat sungai yang bisa mereka lewati, dengan aman. Mereka pun sampai di lahan tempat Avaria membawa Anya, yaitu Burd. Burd adalah daerah dengan kondisi paling tidak stabil di First Land tapi paling indah. Mereka pun menemukan Avaria dan Jane pun memakai " Nightmare Day", Jane melemparkan bola kekuatan yang membuat Avaria melemah. Avaria pun terjatuh dan berkata "tidak ada lagi yang bisa kalian lakukan, aku sudah mati dan kalian juga akan mati", semuanya kebingungan dengan apa yang Avaria katakan, tapi Anya meminta para teman temannya untuk menjauhi Avaria. Anya pun memegang kepala Avaria dan menggunakan kekuatannya yaitu "Vortex of Giving", tiba tiba tubuh Avaria terserap sebuah bola yang Anya buat dan masuk kedalam bola tersebut, Anya mengatakan " Dengan ini ku nyatakan bahwa bola ini adalah kekuatan Avaria, yaitu Dark Green", Jane pun sangat lah kagum karena Anya bisa menghisap kekuatan Avaria kedalam bola tersebut. Yang lain pun membersihkan kekacauan yang mereka buat di sana. Tapi Barts merasakan ada yang janggal, dia mencoba berbicara kepada Jane "Jane masa kamu memercayakan kekuatan Avaria kepada Anya", Jane menjawab " kenapa? Bukannya Anya teman kita?", Barts menjawab "ya gimana ya, emang bener dia teman kita tapi kamu masa ga inget sih?", Jane bertanya " hah inget apaan?", Barts menjawab "beneran kamu lupa? Anya punya kekuatan untuk menyerap kekuatan seseorang, otomatis dia bisa aja make kekuatannya Avaria", Jane " eh, gak mungkin lah, jangat berpikiran negatif, lagi pula dia kan orang baik seperti kita", lalu ada yang memotong pembicaraan mereka yaitu seorang perempuan, "to-tolong aku", Jane melihat perempuan itu, ternyata itu adalah Avaria " Avaria! Kau ternyata masih hidup", lalu perempuan itu menjawab "namaku Sarah Harris, aku di paksa membaca sebuah mantra agar bisa menyerap kekuatan Avaria, aslinya aku tidak memiliki kekuatannya, Avaria akan hidup selama ada yang memakai kekuatannya", Jane menjawab " Apa?!", lalu tiba tiba kapal merema meledak dan Jane melihat ada seseorang yang terbang dengan aura hijau.