2 minggu kemudian putri hari ini akan kembali ke tanah kelahiranya di indonesia tapi dia tidak sendiri dia bersama pasienya siapa lagi kalu bukan si hari
"Harus banget gue sama lu"ucap hari
"Kalau kamu ngga mau yaudah aku juga bisa pulang sendiri kan aku bisa jalan bisa lihat juga"ucap putri
"Awas aja kau" ucap hari lalu terdiam mereka pun masuk pesawat dan melakukan perjalananya.
Sedangkan di rumah keluarga the hakim
"Oma ahan udang nganteng ngga sih"ucap ahan
"Kalau gini mah nganteng banget sayang "ucap showimah
"Oma aunty lama banget ahan uda ngga sabar ketemu mamah nih"ucap ahan
"Sabar dong sayang mama juga masih lama ko datangnya ahan makan dulu ya kalau ngga makan oma akan ngelarang ahan jemput mama gimana"ucap showimah
"Ihh oma kalau ahan makan jatuh jatuh kan jelek lagi"ucap ahan
" pakai ini dong sayang ngga akan kotor ngga akan jelek ayo makan dulu"ucap showimah
"Iya oma"ucap ahan lalu showimah menyuapi ahan sampai habis
"Anak pintar"ucap showimah
"Aunty mana sih oma" ucap ahan
"Tau mungkin aunty kamu ketiduran"ucap showimah
"Aunty ayo mama sudah sampai"ucap ahan
"Iya bentar ahan aunty lagi dandan nih"ucap rara
"Aunty kan udah cantik ngapain dandan nanti kecantikan bidadari kayangan akan kalah kalau aunty dandan lama lama"ucap ahan
Showimah yang mendengar tersenyum
" iya iya ini udah yok berangkat"ucap rara
"Mama i am coming "ucap ahan
"Pamit dulu sama oma"ucap rara
"Oma ahan pamit dulu ya mau jemput mama" ucap ahan
"Iya sayang hati hati ya"ucap showimah
"Oke oma assalamualaikum"ucap ahan
Lalu mereka pun pergi menuju bandara sesampainya di bandara
"Aunty ahan ngga mau pakai kursi ini"ucap ahan
"Ohh mau aunty gendong ya ya udah ayuk"ucap rara merentangkan tanganya
"Ngga ahan mau pakai tongkat"ucap ahan
"Kalau pakai tongkat tanya mama dulu ya sekarang pakai kursi ini dulu sayang ya"ucap rara
"Kursinya jelek aunty"ucap rara
"Yaudah kalau gitu nanty aunty beliin kursi roda yang ada gambar nya ya"ucap rara
"Gendong dong aunty"ucap ahan
"Yaudah yuk entar mama nunggu lo"ucap rara lalu mereka masuk ke bandara mencari putri, setelah memunggu lama putri pun keluar dengan mendorong kursi roda hari
"Mama "ucap ahan putri mencari orangnya
"Aunty ayo bawa ahan ke mama"ucap ahan
"Iya sayang ayo ayo"ucap rara lalu membawa ahan ke putri
"Mama ahan kangen ma"ucap ahan
"Sayang mama juga kangen banget sama kamu" ucap putri sambil memeluk ahan
"Mama baik baik aja kan"ucap ahan
"Mama baik sayang ahan gimana"ucap putri
"Ahan baik baik aja ma kan ada umi ama aunty oma yang menyayangi ahan"ucap ahan lalu putri menciumi seluruh wajah ahan
"Ra kamu dorong ahan ya aku akan dorong dia"ucap putri
"Oke, ayuk sayangnya aunty berangkat"ucap rara
"Nga aku mau sama mama" ucap ahan
"Sayang jangan nakal dong mama sedih ni"ucap putri
"Mama dia kan sudah besar kenapa harus nyusahin mama sih mama sama ahan aja biarkan dia sendiri"ucap ahan
"Dasar anak kecil pergi kau"ucap hari
"Tuh kan ma dia jahat ama ahan ahan kan anak mama masak mama lebih memilih dia sih "ucap ahan
"Ahan mama kan dokter sayang pasien adalah tanggung jawab mama nak" ucap putri
"Udah udah aku capek anak kecil jangan drama kau"ucap hari
"Heh jaga bicaramu"ucap rara
"Udah udah ayo ahan jangan nakal ahan bareng aunty"ucap puti melerai mereka
Lalu mereka pun pulang menuju rumah putri dulu karena putri inggin mengambil mobilnya
"Put kenapa kamu membawa mobil kamu sih biar dia aja yang beli dia kan kaya"ucap rara
"Udah ra ngapapa kan ada kenapa harus beli"ucap putri
"Nav 1 juga kan murah pasti dia mampu beli ko"ucap rara sedangkan yang di bicarain pura pura tidak denggar dan memejamkan matanya
Sesampainya dirumah putri
"Assalamualaikum oma"ucap ahan
"Waalaikumsallam"ucap showimah
"Mama ucap putri"ucap putri lalu mencium tangan showimah
"Apa kabar sayang"ucap showimah
"Alhamdulillah ma putri baik mama gimana"ucap putri
"Mama juga baik sayang"ucap showimah
"Mama/oma laper nih"ucap rara dan ahan
"Astaga kalian apa mereka seperti ini tiap hari mah"ucap putri
"Ya begitulah tingkahnya seperti seumuran"ucap showimah
"Dasar mpeng"ucap putri
"Yaudah makan yuk"ucap showimah lalu putri mendorong hari ke meja makan lamu semua makan dan setelah makan putri pamit ke mama show dan rara
"Mama mpeng putri pamit dulu ya"ucap putri
"Mama ahan ikut"ucap ahan
"Sayang mama kan kerja nak"ucap putri
"Ma ahan janji ahan ngga akan nakal"ucap ahan
"Yaudah ajak aja jangan lama lama aku mau istirahat"ucap hari
Lalu putri mengajak ahan dan meningalkan rumah the hakim.
Udah dulu ya tunggu bagaimana kelanjutanya di part selanjutnya
Jangan lupa vote dan komen ya.😊
KAMU SEDANG MEMBACA
Keutuhan ❤️
Novela JuvenilIrfan hakim dan sowimah siapa yang tak kenal mereka, ya mereka adalah keluarga bahagia keluarga tepandang dan kaya raya. Tapi suatu hari Irfan dan sowimah harus tinggal di luar negeri dan meninggalkan anak anak nya tapi mereka tak melupakan kewajiba...
