saat selasai makan Rizky akan bicara serius
" Ra put Mel Nia Kaka mau bicara serius sama kalian" ucap Rizky kepada adik adiknya
" Ohh maaf Aul permisi ke toilet dulu"Aulia takut nganggu urusan mereka
"Ngak Aul gapapa gausah sungkan sini aja dulu" Ucup Rizky mencegah aulia
" Kakak disini mau bicara bahwa Kaka Rizky akan mempersunting lesty dan di sini kalian menjadi saksi bahwa di hari ini kisah cinta kita di mulai"Rizky menatap Lesti yang sudah merah kek kepiting rebus,
"Aaaaaaa di persunting kiyut kakak aku udah milik orang woy dengar kalian semua" teriak Rara sambil berpelukan dengan Nia dan meli di dalam resto semua mata melihat Rara meli Nia berpelukan sweet banget, Aulia sadar dengan perubahan putri lalu Auli menjauhkan putri dari yang lain,
"Put Aul kebelet nih anterin ke toilet dong bentar aja loh"ke toilet adalah alasan Aulia untuk menjauh dari mereka dan bicara berdua
"Yaudah yuk kak mput juga kebelet nih" putri dan Aulia bangkit dari duduk nya dan menjauh dari yang lain setelah jauh dari yang lain Aulia memeluk putri dengan kasih sayang dan menenangkan nya
"Mput kenapa sayang mput kenapa nggak bahagia sih orang kakak nya udah mau di persunting"pertanyaan Aulia keluar begitu saja
"Ka Aul mput nggak mau pisah dengan ka lesti mput belum siap" ucap putri dengan nada sesenggukan
"Udah dong jangan gini kalo mput sedih kak Lesti juga akan sedih dia nggak akan bahagia lihat adik tersayangnya sedih seperti ini dan ini juga kehendak kamu sendiri kan kamu yang mau kak Lesti sama kakak nya meli dan nia"Aulia coba menjelaskan semua
"Tapi ka aul mput nggak mau pisah secepat ini dengan Kaka lesti"Putri masih dengan nada sesenggukan, tiba tiba ada yang memotong pembicaraan Meraka
"Mbull peluk mpeng sini"ucap Rara memberi semangat bontot nya, putri tetap nunduk tak melihat Rara sedikit pun lalu Rara pun mendekat ke putri,
"Mbull nya empeng kenapa jadi cengeng gini sih kak Lesti nggak akan ninggalin kita sayang jangan gini Dong mau ka Lesti sedih lihat mbull nya seperti ini" ucap Rara sambil menenangkan kembarannya,beberapa menit akhirnya putri bisa tenang dan berniat untuk kembali ke yang lain,
" Hai ka maaf ya lama" ucap Aulia yang baru datang dengan Rara dan putri yang bergandengan di belakang aul
"Ehh tumben Adek Kaka akur gini sini peluk kakak"Lesti merentangkan tanganya , putri menatap Rara dan diberi anggukan Rara lalu mereka berlari untuk memeluk Kaka tercintanya
"Udah dong pelukanya nanti lagi waktunya kita weekend"ucap Nia yang tak mau suasana bahagia menjadi sedih
"Bagaimana kalo kita shopping kan bentar lagi kita ada acara di kampus kita pake baju yang samaan gitu biar unchh unchh" usul meli
"Setuju" Aulia Putri Rara, ka Rizky dan ia Lesty hanya geleng kepala melihat tingkah adek adeknya
" Yaudah kalian belanja aja kita mau pergi ketaman ya" ujar Rizky karena dia tak suka kalau mengikuti ciwi ciwi belanja
"Tapi aku mau belanja ka" ucap Lesty
" Nanti kalau weekend lagi kita belanja sepuasnya tapi jangan bareng mereka ribetnya minta ampun"rizky udah ngebayangin ribetnya mereka
"Yaudah bay kita mau belanja"ucap meli sambil meninggalkan Kaka kakanyaSaat belanja
"Ehhh gays kita mau yang bagaimana nih" tanya meli
"Gimana kalau ini aja" ucap putri sambil menunjukan baju berwarna pink kombinasi putih
"Yaudah yuk kita coba tunggu apalagi" ucap Aulia, mereka dengan membawa baju yang di rekomendasikan oleh putri semua lari ke ruang ganti setelah mencoba mereka berfoto di kaca yang berada di ruang gantiFoto byoode
KAMU SEDANG MEMBACA
Keutuhan ❤️
Novela JuvenilIrfan hakim dan sowimah siapa yang tak kenal mereka, ya mereka adalah keluarga bahagia keluarga tepandang dan kaya raya. Tapi suatu hari Irfan dan sowimah harus tinggal di luar negeri dan meninggalkan anak anak nya tapi mereka tak melupakan kewajiba...