Di ruang keluarga
"Apa yang sebenarnya terjadi ra"ucap lesty
"Kemarin.........(rar menceritakan semua ke lesty)"
"Kurang ajar awas aja kau arnold kau telah melukai bintangku"ucap lesty
"Apa yang akan kaka lakukan"ucap rara
"Tunggu permainanku" ucap lesty sambil tersenyum sinis
"Ikut dong udah lama nih ngga ngerjain orang"ucap rara lalu lesty mebisik an sesuatu ke rara
"Mantap banget tuh kak"ucap rara
"Siapa dulu dong yang punya ide"ucap lesty
"Yaudah yuk ke ka selfi dan putri aku akan minta maaf ke putri"ucap rara
"Baiklah yuk sayang"ucap lesty sambil mengandeng rara
Kamar tamu *tok tok tok*
"Siapa"ucap selfi dari dalam
"Kita kak"ucap lesty dan rara
"Masuk ngak di konci"ucap selfi
"Gimana udah bulat dek keputusan kamu"ucap lesty
"Uda kak putri sudah memutuskan ini dengan matang tapi putri pergi benar benar karena kerjaan kak hukan mau lari dari kenyataan" ucap putri
"Iya dek kakak tau kamu jaga diri baik baik ya jaga kesehatan diri sendiri jangan kesehatan orang lain saja"ucap lesty
"Itu kan kewajiban putri kak"ucap putri
"Stop ya putri rasyifa hakim dengar kata kata kakak kakak kamu ini kamu harus jaga kesehatan diri sendiri jangan kesehatan orang lain saja kalau kamu juga sakit siapa yang akan meriksa orang dan buat apa kamu kesana"ucap rara
"Kamu udah nggak marah ra"ucap putri
"Siapa juga yang marah kalau ini yang terbaik buat kamu kenapa harus marah sih mbul, sini peluk"ucap rara lalu mereka berpelukan
"Nah gitu dong baikan ngga ada marah marahan"ucap selfi
"Kalau gini kan adem ya kan bumil"ucap lesty
"Iya iya serah deh"ucap selfi lalu mereka barengan meluk selfi
"Astaghfirullah sesak sekali ini"ucap selfi
"Hehe sorry kaka" ucap mereka kompak
"Ngapapa ko"ucap selfi
"Ponakan aunty ko cepat banget sih berkembangnya udah besar banget cowo atau cewe nih"ucap putri
"Sedikasihnya aja de"ucap selfi
"Syukurin aja ya ka"ucap rara
Skipp hari keberangkatan putri>>
"Put ayo kita terlambat"ucap papa
"Ya pah putri akan turun"ucap putri
"Jangan teriak teriak pah masih pagi juga ngga akan telat ko"ucap mama show tak lama putri pun turun
"Pah putri sudah siap berangkat sekarang atau nanti"ucap putri
"Terserah kamu maunya gimana"ucap papa
"Sudah pamit rara mput"ucap mama show
"Belum mah"ucap putri
"Banggunin aja dia nanti kalau bangun kamu udah berangkat tanpa pamit malah dia kecewa"ucap mama show
"Baiklah ma"lalu putri menuju kamar rara
Di kamar rara
"Ra banggun dulu yuk"ucap putri
"Jam berapa sih"ucap rara
"Ini udah siang lo ra"ucap putri
"Iya aku bangun"ucap rara lalu bangun dan masih mengumpulkan nyawanya "kamu ko udah rapi banget"ucap rara
"Iya ra aku mau pamit aku maj berangkat dulu doakan adikmu ini selalu ya"ucap putri
"Put asal kau tau di dalam doa ku tak pernah lupa keluargaku aku selalu mendoakan mu mput kamu baik baik ya disana jangan lupa berdoa sebelum memulai apapun dan jangan lupa lima waktunya maaf aku ngak bisa ikut nganter kamu ke bandara aku ada pasien hari ini"ucap rara
"Tenang aku berangkat sama papako"ucap putri
"Yaudah hati hati ya"ucap rara
"Iya ra bay see you sayang"ucap putri sambil mencium pipi rara lalu rara memeluk putri
"Cepat kembali ya put aku akan merindukanmu"ucap rara
"Doakan saja ya"ucap putri
"Siap sayang bay see you beb"ucap rara lalu putri keluar kamar menuju meja makan sesampainya di meja makan
"Pah berangkat yuk"ucap putri
"Yaudah yuk kamu pamit mama kamu dulu mama di dapur"ucap papa hakim
"Iya pah"ucap putri menuju dapur"mah mamah"pangil putri ke mama show
"Iya sayang"ucap mama show
"Mah putri berangkat dulu ya doain putri agar kerjaan putri lancar selalu"ucap putri
"Iya sayang mama selalu mendoakan mu jaga diri baik baik ya jangan lupa berdoa sebelum bertindak dan jangan lupa lima waktu ya"ucap mama show
"Iya ma putri akan menjaga diri makasih ya ma"ucap putri lalu menyalimi tangan mama show dan memeluk mama show
"Putri berangkat ma assalamualaikum"ucap putri
"Waalaikum sallam" ucam mama sambil melambaikan tangan, lalu papa dan putri melajukan mobilnya menuju bandara sesampainya di bandara
"Pah putri pergi dulu ya doakan putri selalu pah agar urusan putri dimudahkan selalu"ucap putri
"Iya sayang papa mendoakanmu hati hati ya disana"ucap papa lalu putri mencium tanggan papa irfan
"Bay papah see you"ucap putri
"See you too my princes"ucap papa irfan lalu mereka berpisah putri masuk ke bandara dan menuju pesawat sesampainya di dalam pesawat
"Emm permisi pak ini kursi saya"ucap putri
"Ngga ini bener kursi saya"ucap bapak bapak
"Ini tiket saya pak 4B"ucap putri
"Ohh iya maaf ya saya akan pindah"ucap putri
"Ngapapa pak bapak tetap disini saja biar putri yang pindah le kursi bapak ya"ucap putri
"Makasih ya nak"ucap bapak bapk
"Iya pak sama sama"ucap putri lalu putri mencari kursi yang sebenarnya bapak bapak tadi
"Nah ini nih kursinya"ucap putri lalu putri pun duduk
Skip di rumah sakit tempat rara kerja
"Tumben lemes si mbull mana"ucap aulia
"Udah pergi dia"ucap rara
"What pergi kemana liburan ko ngga ngajak ngajak sih putri"ucap nia
"Iya ya sebel banget ama putri"ucap meli
"Dia pergi bukan untuk liburang emang kalian ngga ada yang tau ya"ucap rara
"Lah emang pergi kemana kita ngga tau apapun"ucap meli
"Putri ke canada dia kesana di tugaskan selama 5 tahun"ucap rara
"What 5 tahun,"ucap aulia
"5 tahun bukan waktu yang singkat itu lama banget "ucap meli
"Kenapa dia ngga bilang ke kita sih"ucap nia
"Ko kalian aku aja baru tau kemarin"ucap rara
"Bodoh banget putri dia kerja jauh jauh orang disini aja pasien banyak banget ko"ucap meli
"Udah doakan saja pekerjaanya dimudahkan disana"ucap rara
"Iya doakan yang positif saja"ucap aulia
Di kediaman hermawan
"Bi aku pengen rujak yang di depan komplek tuh"ucap selfi
"Yaampun mi ini masih pagi udah pengen rujak aja"ucap randa
"Orang bukan aku yang pengen bi nih dede bayinya yang pengen rujak"ucap selfi manja
"Anak abi manja banget sih nanti dulu ya nak ini masih pagi kasian umi ntar perutnya sakit" ucap randa sambil elus elus perut selfi
"Ngga mau abi maunya sekarang"ucap selfi
"Gimana kalau makan sandwich saja itu sehat lo sayang baik untuk nutrisi kamu"ucap randa
"OrNg dede bayinya penge. Rujak ko bi"ucap selfi
"Yaudah yuk kita cari sambil jalan jalan"ucap randa
"Aku ngga mau ikut"ucap selfi
"Lah ko gitu sih sayang"ucap randa
"Akunya males gerak"ucap selfi
"Ngga kasian abi apa jalan sendiri kek orang hilang bareng kamu aja sambil jalan jalan biar kamu dalam perut sehat"ucap randa
"Hmm baiklah yuk tapi turunya gendong ya"ucap selfi
"Ko gendong yang kan kamu berat banget"ucap randa
"Oh gitu jadi aku sekarang gemuk berat aku gemuk juga ulah kamu loh mas coba kamu nga ngebet punya anak aku akan masih cantik dan langsing"ucap selfi
"Yaudah yaudah yuk"ucap randa sambil mengendong selfi sampai ke bawah tiba di bawah mama panik
"Selfi kenapa nda apa yang terjadi"ucap nyonya hermawan
"Dia ngapapa ma katanya mau gendong yaudah randa gendong aja"ucap randa
"Itu mah dedenya yang minta bukan uminya"ucap nyonya hermawan
"Iya ma malah jam segini minta rujak depan komplek"ucap randa
"Turutin aja ntar anak kamu ileran mau"ucap nyonya hermawan
"Ya ngga mau lah masak abinya cakep anaknya ileran ngga mau"ucap randa
"Yaudah kalau gitu ayo beli jangan bicara mulu"ucap selfi
"Iya iya yaudah ayo"ucap randa mengandeng selfi jalan
Sedangkn di rumah keluarga airlangga
"Yang mabar ml yuk clasic aja bosen nih dan nggak tau mau ngapain"ucap lesty
"Emang kamu bisa"ucap rizky
"Ihh ngeremehin aku yang"ucap lesty
"Engga gitu sayang"ucap rizky
"Kalau gitu yaudah ayuk main"ucap lesty
"Yaudah ayuk siapa takut"ucap rizky
Mereka pun main dengan heboh
"Yaampun yang kamu atas aku tengah kamu jangan ke tengah dulu banyar musuh"ucap rizky
"Ehh yang bantuin aku nih di atas ada jhonson ama akai nih"ucap lesty
"Yah aku disini juga banyak musuh yang ini mana sih teman main kita menghilang semua resek banget"ucap rizky
"Saber awas aja kau ya mati kau ayo sikit lagi mati kau wkwk puas banget gue bisa bikin lo deat" ucap lesty
"Yang tolongin aku tenggah cepetan"ucap rizky
"Mundur aja dulu kamu ambil buf naikin level dulu dong"ucap lesty
"Buf mulu yang serang aja langsung kelamaan" ucap rizky
"Ngga naikin level aja dulu biar lebih kuat"ucal lesty
"Yaudah aku mundur nih bantuin buf yang"ucap rizky
"Iya iya otw kesana nih"ucap lesty
"Ke bawah aja dulu yang tu musuh di situ semua"ucap bilar
"Yaudah hayuk"ucap lesty
Mereka bahagia banget bisa satu pemikiran.
Udah dulu ya besok next lagi jangan lupa vote dan comen maaf kalu ceritanya ngga jelas udah ngga bisa mikir komen sebanyak banyaknya biar semangat ngetikya. Makasih ya yang masih setia dengan cerita aku.
KAMU SEDANG MEMBACA
Keutuhan ❤️
Подростковая литератураIrfan hakim dan sowimah siapa yang tak kenal mereka, ya mereka adalah keluarga bahagia keluarga tepandang dan kaya raya. Tapi suatu hari Irfan dan sowimah harus tinggal di luar negeri dan meninggalkan anak anak nya tapi mereka tak melupakan kewajiba...
